Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Mengagumkan Rambai, Tanaman Tropis yang Kaya Manfaat! 

ilustrasi tanaman rambai (inaturalist.org/budak)

Di antara beragam tanaman buah tropis yang tumbuh subur di Indonesia, rambai mungkin tidak sepopuler mangga atau durian. Namun, tanaman buah yang satu ini menyimpan keistimewaan tersendiri yang layak untuk diketahui. Dengan rasa buahnya yang asam manis dan segar, rambai telah lama menjadi bagian dari kekayaan alam nusantara.

Mempunyai nama ilmiah Baccaurea motleyana, tanaman rambai masuk ke dalam famili Phyllanthaceae. Dengan warna menjadi kuning kecokelatan saat matang, buahnya berbentuk bulat hingga lonjong. Daging buahnya yang berwarna putih hingga kuning kehijauan tersembunyi di balik kulit yang bisa gundul atau berbulu lebat. Setidaknya, ada beberapa fakta menarik berikut ini tentang tanaman rambai yang akan membuatmu kagum dengan tanaman tropis ini.

1. Pesebarannya mulai dari Indonesia hingga semenajung Malaya

ilustrasi tanaman rambai (commons.wikimedia.org/松岡明芳)

Rambai merupakan tanaman asli dari Indonesia, Malaysia, dan juga Thailand. Tanaman ini kini dibudidayakan di berbagai wilayah termasuk Australia Utara, China, dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Perkembangan ini menunjukkan potensi rambai sebagai tanaman buah yang menjanjikan di pasar global, membuka peluang baru bagi petani dan industri makanan.

Tanaman rambai menunjukkan kemampuan adaptasi yang menakjubkan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Tumbuh alami di hutan dataran rendah tropis dan perbukitan hingga ketinggian 900 meter, rambai dapat berkembang di beragam jenis tanah, mulai dari aluvial hingga tanah kapur.

2. Buah rambai dapat dimanfaatkan dalam beragam olahan

ilustrasi buah rambai (commons.wikimedia.org/NusHub)

Buah rambai menawarkan daging buahnya yang putih dan arillode kemerahan yang menyelimuti biji. Rasanya yang bervariasi dari manis hingga asam-manis menjadikannya buah yang serbaguna dalam pengolahan makanan. Selain dikonsumsi segar, rambai juga dapat diolah menjadi berbagai produk seperti jus, selai, dan bahkan cuka organic.

Selain kelezatannya, buah rambai juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. Tingginya kandungan serat pada buah dapat menjaga kesehatan pencernaan kita, lho. Tambahan lagi, buah ini dipercaya memiliki sifat anti-cancer dan kemampuan untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti gatal-gatal, panu, kudis, dan kurap.

3. Kulit kayu rambai sebagai obat alami

ilustrasi batang rambai (inaturalist.org/mike_hooper)

Ekstrak dari kulit pohon ini telah menunjukkan kemampuan antimikroba yang mengesankan, mampu menghambat pertumbuhan berbagai bakteri patogen seperti S. aureus, B. cereus, B. subtilis, E. coli, Proteus vulgaris, dan Pseudomonas aeruginosa. Temuan ini membuka peluang baru dalam pengembangan obat-obatan alami untuk melawan infeksi bakteri.

Dalam pengobatan tradisional, kulit kayu rambai telah lama dimanfaatkan untuk berbagai tujuan penyembuhan. Salah satu penggunaan yang paling menarik adalah dalam pengobatan penyakit mata, di mana ekstrak kulit kayu diperoleh melalui proses maserasi dalam etanol dan air. Praktik-praktik ini menggambarkan kearifan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam untuk kesehatan.

4. Biarpun kecil, buah rambai menyimpan banyak nutrisi

ilustrasi tanaman rambai (inaturalist.org/budak)

Buah berukuran kecil dengan diameter 2-3 sentimeter. Kulitnya yang kencang namun tipis memiliki warna yang bervariasi dari salmon hingga kuning, dengan tekstur lembut seperti beludru. Saat matang, kulit rambai akan sedikit mengeriput dan melunak.

Kendatipun ukurannya kecil, rambai menyimpan banyak manfaat nutrisi. Buah ini merupakan sumber karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral yang baik, menjadikannya pilihan sehat untuk diet sehari-hari. Yang menarik, rambai memiliki kandungan lemak, asam organik, senyawa fenolik, dan antioksidan yang relatif rendah dibandingkan dengan banyak buah populer lainnya.

5. Tanaman rambai dan potensi pengembangannya

ilustrasi pohon rambai (inaturalist.org/normala)

Pohon rambai  dapat tumbuh hingga 15-25 meter dengan lingkar batang hingga 40 cm. Daunnya yang lonjong-lanset hingga elips berukuran cukup besar, mencapai panjang 20-35 cm dan lebar 8-17 cm, dengan tangkai daun sepanjang 3-10 cm. Ciri khas dari pohon rambai terletak pada tekstur seperti beludru pada ranting, tangkai daun, dan juga sisi bawah daun.

Kendatipun lebih menyukai iklim hutan hujan tropis yang hangat dan lembab, pohon ini mampu tumbuh subur di lokasi yang beragam, dari tempat cerah hingga teduh sebagian. Di lingkungan seperti UEA, Red Rambai dapat berkembang dengan baik asalkan ditanam di tanah lempung berpasir dengan drainase yang baik dan pH antara 6,0 hingga 7,0.

Tanaman rambai memang menyimpan banyak keistimewaan yang mungkin belum banyak diketahui. Dari persebaran geografisnya yang luas, beragam olahannya, hingga manfaat kesehatan yang mengejutkan, tanaman tropis ini layak mendapat perhatian lebih. Dari kelima fakta di atas, kira-kira mana nih yang paling menarik perhatianmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Huda Santri Adji
EditorHuda Santri Adji
Follow Us