5 Fakta Unik dari Biawak, Reptil yang Lincah dan Aktif!
Biawak merupakan reptil yang sering kali kurang diperhatikan oleh banyak orang, walau pun keberadaannya cukup penting dalam ekosistem. Biawak dikenal sebagai reptil dengan tubuh yang besar dan juga tampak menyeramkan. Padahal, hewan yang satu ini memiliki berbagai kemampuan unik yang dapat membantu mereka untuk bertahan hidup di berbagai kondisi lingkungan.
Biawak terkenal dengan kemampuannya dalam berburu dan juga keahliannya dalam berenang, sehingga membuat hewan ini penuh dengan keunikan dan juga kemampuan yang berbeda. Kamu bisa menemukan biawak di daerah tropis atau pun subtropis, serta mampu hidup di habitat yang sangat beragam, termasuk hutan rawa hingga wilayah perkotaan. Simaklah beberapa fakta menarik berikut ini mengenai biawak yang mungkin belum banyak diketahui oleh orang-orang.
1. Memiliki kemampuan berenang yang hebat
Biawak sebetulnya termasuk ke dalam salah satu hewan yang memiliki kemampuan berenang sangat baik, termasuk dalam hal ini adalah mampu menahan nafas di dalam air. Tidak heran apabila hewan yang satu ini mampu untuk beradaptasi di lingkungan yang berakhir, sehingga membuatnya tidak kesulitan dalam menemukan habitat yang ideal.
Dilansir WebMD, biawak merupakan perenang yang handal karena mampu menahan napas sekitar 30 menit di bawah air. Kemampuan tersebut membantu mereka untuk berburu amfibi, ikan, atau pun mangsa lainnya di habitat perairan. Selain itu, sering menggunakan sungai atau pun danau sebagai jalur transportasi untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
2. Biawak bisa memanjat pohon dengan mudah
Biawak ternyata memiliki banyak kelebihan tersendiri yang tidak bisa dianggap sebelah mata dalam beradaptasi di lingkungannya, termasuk berusaha mencari mangsa yang ideal. Salah satu kemampuan lain yang dimiliki oleh biawak adalah mampu memanjat pohon dengan mudah dan juga gesit, sehingga membuat hewan yang satu ini dapat lebih aktif dalam menghindari serangan yang muncul.
Dilansir Seaworld.org, kemampuan biawak dalam memanjat pohon sering kali terlihat dari kebiasaannya yang mungkin sering naik ke atas permohonan untuk mencari makanan, seperti telur, burung, atau pun anak burung, termasuk pula untuk menghindari risiko adanya predator. Biawak memiliki cakar yang panjang dan juga kuat, sehingga memungkinkan mereka untuk mencengkram batang pohon dengan sangat baik.
3. Biawak merupakan predator dan juga pemakan bangkai
Seperti yang diketahui bahwa biawak memang merupakan predator yang cukup oportunis, sehingga membuat hewan yang satu ini cukup cermat dalam mencari mangsa yang dinginkan. Selain itu, juga memiliki kemampuan berburu yang sangat cermat, namun sering kali tidak selalu mengincar hewan yang masih hidup.
Dilansir Mothership, sebagai predator oportunis biawak ternyata termasuk hewan pemakan bangkai yang membantu menjaga kebersihan lingkungan dengan menghilangkan sisa hewan yang telah mati. Biawak juga akan tetap memaksa berbagai jenis hewan lainnya, seperti serangga, ikan, mamalia kecil hingga burung tergantung pada apa yang ditemukannya.
4. Biawak bisa mengontrol suhu tubuhnya
Biawak memiliki berbagai kemampuan menarik untuk bisa bertahan hidup dalam berbagai kondisi habitat yang ada di sekitarnya. Hal ini karena seringkali kondisi lingkungan dan juga musim mungkin akan membuat biawak jadi rentan sekali mengalami masalah untuk bertahan hidup dengan baik. Namun, hewan yang satu ini cukup cerdik dan juga cermat dalam menemukan cara yang tepat.
Dilansir Biocyclopedia, walau pun biawak merupakan hewan berdarah dingin, namun mereka tetap memiliki cara untuk mengatur suhu tubuhnya. Biawak sering berjemur di bawah sinar Matahari untuk menaikkan suhu tubuh atau pun bersembunyi di tempat yang teduh saat suhu lingkungan terlalu panas. Proses adaptasi tersebut membantu biawak tetap aktif sepanjang hari, sehingga tidak mengalami masalah serius dalam beraktivitas dan mencari mangsa.
5. Biawak jantan bersifat teritori
Mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa biawak ternyata termasuk ke dalam salah satu hewan yang memiliki sifat teritorial yang cukup tinggi. Sifatnya tarian tersebut secara otomatis membuat biawak jadi lebih relatif agresif dalam menghadapi beberapa situasi, namun hal ini sering kali tidak disadari oleh banyak orang
Dilansir Tim Plowden, biasanya biawak jantanlah yang memiliki sifat teritorial yang tinggi dan juga akan bertarung untuk mempertahankan wilayah atau pun merebut pasangan. Pertarungan tersebut bisa melibatkan saling mencakar, menggigit, atau bahkan bergulat. Pemenang dari pertarungan biasanya akan mendapatkan akses ke wilayah atau pun mendapatkan betina yang dinginkan.
Memang biawak merupakan hewan yang luar biasa dengan berbagai kemampuan adaptasi yang sangat baik. Meski sering dianggap sebagai ancaman atau pun pengganggu, namun sebetulnya biawak memiliki peran yang sangat penting dalam ekosistem. Jagalah keberadaan biawak dengan baik, termasuk dengan menjaga habitat tempat hidup mereka!
