Ekor adalah salah satu bagian tubuh hewan yang sangat penting. Kebanyakan hewan menggunakan ekornya untuk menjaga keseimbangan saat berjalan atau berlari. Ada pula yang menggunakan ekornya untuk berkomunikasi, pertahanan diri, atau bahkan mengusir serangga yang hinggap di tubuhnya.
Namun ternyata masih ada lagi fungsi-fungsi lain yang dimiliki ekor binatang. Beberapa di antaranya bahkan terbilang cukup unik dan gak disangka. Contohnya adalah lima fungsi berikut ini.
Bagi beberapa hewan, ekor adalah tempat penyimpanan cadangan makanan yang sangat penting. Misalnya buaya. Sekitar 60 persen dari energi yang mereka dapat dari makanan akan disimpan dalam bentuk lemak di dalam ekor mereka yang besar dan kuat.
Cicak dan tokek pun melakukan hal yang sama. Kita bisa melihat apakah seekor cicak mendapat cukup makanan atau tidak dengan cara melihat ukuran ekornya. Jika ekornya gemuk, maka cicak tersebut sehat. Maka cicak akan sangat rugi jika sampai harus memutuskan ekornya, karena itu berarti ia akan kehilangan cadangan lemaknya.
Kalajengking adalah hewan predator. Makanan mereka adalah hewan-hewan kecil seperti serangga, laba-laba, kadal, bahkan tikus. Bagaimana cara kalajengking menangkap mangsanya? Tentu saja dengan menggunakan sengat beracun pada ekornya. Sekali sengat saja cukup untuk melumpuhkan bahkan membunuh mangsanya, dan si kalajengking pun tinggal memakannya.
Hewan yang hidup dalam kelompok juga bisa menggunakan ekornya sebagai alarm untuk memperingatkan kelompoknya saat ada bahaya. Misalnya berang-berang yang akan menepuk-nepukkan ekornya ke air jika ada predator mendekat. Begitu pula dengan rusa, yang akan mengibas-ngibaskan ekornya untuk memperingatkan teman-temannya ketika ada bahaya.
Hewan seperti panda merah dan rubah punya ekor yang sangat panjang, hampir sepanjang badan mereka sendiri. Selain panjang, ekor mereka juga berbulu tebal, dan rupanya ada tujuan khusus di baliknya. Panda merah dan rubah melingkarkan ekornya ke badannya seperti selimut untuk menghangatkan diri saat tidur di lingkungan yang dingin.
Hippopotamus alias kuda nil menggunakan ekornya dengan cara yang terbilang menjijikan. Kuda nil menandai wilayahnya dengan membuang kotoran. Ketika buang kotoran, kuda nil akan memutar-mutar ekornya supaya kotorannya tersebar kemana-mana, sehingga penanda wilayahnya tersebut pun akan mencakup area yang lebih luas.
Itulah lima fungsi unik ekor hewan, selain untuk keseimbangan dan komunikasi. Menurutmu, fungsi mana yang paling unik?