Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Berbahaya! Ini 5 Dampak Menjemur Pakaian di dalam Ruangan

Unsplash/chuttersnap

Akhir-akhir ini tentu kita merasakan cuaca yang tidak menentu di sebagian wilayah Indonesia. Terkadang saat terasa terik, kita bergegas untuk menjemur pakaian, tapi setelah beberapa saat tiba-tiba hujan. Untuk pakaian tetap kering, kebanyakan orang mengantisipasinya dengan menjemur pakaian di dalam ruangan.

Menjemur pakaian di dalam ruangan tentunya memiliki banyak manfaat, salah satunya kita tak perlu berlari-larian mengejar pakaian saat hari hujan. Tidak hanya itu, kita juga tidak perlu mencuci ulang pakaian karena terjatuh saat hari hujan. Akan tetapi menjemur pakaian dalam ruangan menimbulkan aroma yang tidak sedap pada pakaian, selain itu ternyata menjemur pakaian di dalam ruangan berbahaya bagi kesehatan. Berikut dampak jika kita menjemur pakaian di dalam ruangan.

1. Memicu timbulnya jamur

alchetron.com

Menjemur pakaian basah di ruang tertutup dapat meningkatkan kelembapan ruang hingga 30 persen. Ruangan yang lembap akan memancing jamur dan tungau untuk berkembang biak. Saat bernapas, orang-orang yang berada di dalam ruangan tersebut akan menghirup udara lembap dan jamur dapat masuk ke dalam saluran pernapasan.

2. Kekebalan tubuh melemah

Pixabay/4330009

Ruangan yang lembap dan udara yang telah terkontaminasi dapat menekan kerja sel T yang merupakan komponen paling penting di dalam sistem imun manusia, sehingga sistem imun tubuh menjadi menurun. Sistem imun yang turun menyebabkan seseorang rentan terserang berbagai penyakit.

3. Menyebabkan pneumonia

europeanpharmaceuticalreview.com

Jamur, bakteri dan virus yang masuk ke saluran pernapasan dapat menyebabkan sinusitis, bronkitis, dan masalah pernapasan lainnya seperti pneumonia. Pneumonia atau yang lebih dikenal dengan paru-paru basah, di mana jika seseorang menderita pneumonia ia akan merasakan nyeri dada, napas berat, demam, mual, diare dan jantung berdebar.

4. Memicu alergi

pixabay/sweetlouise

Pakaian yang dicuci menggunakan detergen serta pelembut pakaian, memiliki kandungan asetildehida. Zat kimia ini membuat udara menjadi tidak sehat sehingga meningkatkan risiko alergi bahkan bersifat karsinogenik. Bagi mereka penderita asma, hal ini dapat memicu asmanya kambuh.

5. Kanker

Unsplash/Allie Smith

Selain menyebabkan alergi, Asetildehida yang terkandung di dalam deterjen atau pelembut pakaian yang terhirup terus-menerus akan berdampak buruk terhadap kesehatan tubuh. Bahkan dalam konsentrasi yang tinggi, asetildehida dapat menimbulkan kanker.

Untuk meminimalisir gangguan kesehatan akibat menjemur pakaian di dalam ruang, kita dapat menjemur pakaian di ruangan yang ventilasi udaranya lebar. Ventilasi yang lebar akan mempermudah petukaran udara dan memperlancar sinar matahari memasuki ruangan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us