Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bisa Mengungkap Kasus Kriminal! Ini 5 Fakta Ilmiah tentang Belatung

whyy.org
whyy.org

Belatung atau larva lalat adalah hewan pengurai yang keberadaannya sangat dibutuhkan dalam pembusukan bangkai. Meskipun terlihat menjijikkan, belatung ternyata begitu penting bagi keberlangsungan ekosistem. Tidak bisa dibayangkan jika bangkai organisme yang telah membusuk tidak dapat terurai dengan baik di tanah.

Inilah lima fakta ilmiah tentang belatung. Meskipun dianggap menjijikkan, mereka memiliki banyak manfaat. Apa saja, ya?

1. Sistem penciuman belatung sangat baik

tjtisonpropels.com

Sistem penciuman belatung sangat baik, bahkan bisa mencium bau menyengat dari kejauhan. Melansir laman The Guardian, jika kamu meletakkan seekor belatung di tempat yang jauh dari bangkai, ia akan tetap menuju ke arah bangkai tersebut.

Belatung merupakan larva yang tampak sederhana, namun ternyata ia tidak sesederhana yang dibayangkan. Dengan 21 saraf untuk membantu penciuman, itu sudah cukup bagi bayi larva untuk mendeteksi beberapa jenis bau yang menyengat. Hal ini terjadi karena proses evolusi yang terjadi pada jutaan tahun lalu.

2. Belatung sangat membantu tim forensik dalam mengungkap kasus kriminal

thestatesman.com
thestatesman.com

Jangan remehkan belatung. Setidaknya, belatung bisa lebih berguna bagi penyelidikan forensik dibandingkan dengan hewan-hewan lainnya. Belatung yang selalu hinggap di bangkai dan mayat atau jenazah akan sangat berguna untuk membantu tim forensik mengungkap kasus-kasus kriminal yang melibatkan kematian atau pembunuhan.

Melansir National Geographic, kehadiran belatung dapat diteliti lebih jauh untuk mengetahui apakah mayat atau korban mengalami perpindahan tempat atau tidak. Hal ini dikatakan langsung oleh Jeff Tomberlin, ahli entomologi forensik dari Universitas A&M Texas, Amerika Serikat.

Dalam dunia forensik, bukti atau tanda sekecil apa pun dapat digunakan sebagai sumber data yang mengarah kepada kronologi kejadian, bahkan dapat mengarah pada pelaku kejahatan.

3. Belatung juga digunakan dalam dunia medis

stuff.co.nz

Tahukah kamu jika pada 2004 silam FDA (Food and Drug Administration), sebagai badan pengawas obat dan makanan di Amerika Serikat, telah mengizinkan penggunaan belatung untuk keperluan medis? Ya, belatung berfungsi sebagai pemakan daging yang telah membusuk. Uniknya, ia tidak akan menyentuh daging yang masih segar.

Seperti ditulis dalam jurnal sains Scientific American, larva lalat pada awalnya disterilkan dan dibungkus dalam sebuah kantung yang mirip kantung teh. Setelah menjadi belatung, dapat digunakan untuk proses penyembuhan luka pada pasien.

Studi medis tentang dermatologi yang pernah diterbitkan pada 2012 silam menunjukkan bahwa belatung memiliki kemampuan yang sangat baik pada penyembuhan luka akibat sayatan. Belatung akan mengeluarkan dan membersihkan semua jaringan yang mati dan terinfeksi, sehingga luka dapat dengan cepat sembuh.

4. Belatung berfungsi sebagai pengurai bangkai untuk keseimbangan ekosistem

time.com
time.com

Tidak bisa dibayangkan jika bangkai hewan di alam liar tergeletak begitu saja tanpa ada yang menguraikannya dengan tanah. Pastinya, hal itu akan mengganggu keseimbangan ekosistem itu sendiri.

Nah, belatung merupakan salah satu hewan pengurai paling masif yang dapat menghabiskan bangkai busuk dalam waktu yang tidak terlalu lama. Sifat belatung yang hanya suka dengan daging busuk justru memberikan keuntungan bagi alam dan bagi kehidupan organisme lainnya di muka bumi ini.

5. Jangan mengonsumsi makanan basi karena kemungkinan ada larva lalat atau bayi belatung

sozcu.com
sozcu.com

Meskipun belatung memiliki banyak manfaat, jangan sekali-kali kamu nekat makan makanan yang diduga terdapat belatung. Jika makanan tersebut basi dan tidak layak konsumsi, kamu harus segera membuangnya.

Seperti ditulis dalam laman Medical News Today, belatung yang berasal dari larva lalat dapat membawa dan menularkan salmonela dan E. coli. Kedua bakteri ini sangat berbahaya bagi tubuh manusia.

Gejala jika tubuh terkena salmonela dan E. coli, antara lain mual, muntah, diare, demam, bahkan sampai menyebabkan kematian karena kekurangan cairan tubuh.

Itulah lima fakta ilmiah tentang belatung, hewan menjijikkan yang memiliki segudang manfaat. Semoga artikel kali ini dapat menambah pengetahuan kamu di bidang fauna, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dahli Anggara
EditorDahli Anggara
Follow Us