5 Fakta Menarik dari Ayam Jago, Pandai Berkokok!

Ayam jago merupakan jenis ayam jantan yang secara fisik memiliki ciri khas dan perbedaan tersendiri jika dibandingkan dengan hewan lain. Secara umum unggal berkaki dua ini memiliki jengger merah pada bagian atasnya dengan tubuh yang lebih besar dibandingkan ayam lain.
Ayam jago termasuk jenis ayam yang sering dikonsumsi, apalagi karena memang fungsi ayam ini biasanya untuk disembelih dan tak seperti ayam betina yang menjadi petelur. Kamu bisa menyimak deretan fakta berikut ini seputar ayam jago agar bisa mengenalnya dengan lebih dekat.
1. Ayam jago merupakan protektor untuk ayam lain

Bagi orang-orang yang gemar memelihara ayam biasanya memang akan selalu ditemukan ayam jago sebagai salah satu hewan peliharaannya. Tentu saja memelihara ayam jago bukan tanpa alasan, sebab ayam ini bisa disembelih dan juga bisa berfungsi menjaga ayam-ayam lainnya.
Dilansir HC Summers Feed & Supply, ayam jago biasanya akan mengingatkan kawanannya apabila ada bahaya yang mendekat, sehingga memang ayam ini berperan sebagai pemimpin. Selain itu, ayam jago juga sangat protektif terhadap ayam-ayam dan telur yang ada di sekitarnya, sehingga selalu berusaha menjaga semuanya.
2. Ayam jago bisa akur dengan sesama ayam jago lain

Ayam jago bukanlah seperti hewan-hewan lain yang teritori dalam urusan wilayah. Pada kenyataannya justru ayam jago tidak akan bertengkar dengan sesama ayam jago lain saat berada di satu wilayah yang sama, sebab mereka pada dasarnya bukan hewan teritori.
Dilansir My Pet Chicken, banyak ayam jago yang sebetulnya bisa hidup berdampingan dengan ayam jago lainnya, bahkan jika tinggal dalam satu kandang sekali pun. Inilah yang membuatmu sebetulnya bisa memelihara lebih dari satu ayam jago di rumah tanpa khawatir akan saling berkelahi, sebab mereka sangatlah akur.
3. Sperma ayam jantan bisa bertahan pada tubuh ayam betina dalam waktu berminggu-minggu

Ayam jago bisa disebut sebagai salah satu hewan dengan sperma yang cukup kuat. Alasannya karena sperma yang dimiliki ayam jago ternyata bisa bertahan cukup lama pada saat memasuki proses perkawinan, sehingga memang menjadi satu fakta yang sangat menarik untuk disimak.
Dilansir Backyard Poultry, ayam jago bukanlah hewan yang memiliki penis, namun sperma pada ayam jago secara alami diproduksi dan dibawa ke dalam tubuhnya sesuai dengan suhu tubuh yang dimiliki. Pada saat ayam jago melakukan perkawinan, ternyata spermanya bisa bertahan di dalam tubuh ayam betina hingga lebih dari dua minggu lamanya.
4. Sinar Matahari memengaruhi kesuburan ayam jago

Mungkin tak banyak yang tahu bahwa ternyata ayam jago sangat membutuhkan keberadaan sinar Matahari dalam hidupnya. Hal ini bukan hanya untuk membantu aktivitas yang dilakukannya sehari-hari, melainkannya karena sinar Matahari berfungsi untuk kesuburan yang dimilikinya.
DilansirMidwestern BioAg, memang sinar Matahari akan sedikit banyak memengaruhi kesuburan ayam jago, termasuk produksi sperma yang dimilikinya. Sperma dan testosteron ayam jago diproduksi pada bagian testisnya, namun bagian testis tersebut justru bisa menyesut dan tumbuh berdasarkan musim yang ada.
5. Ayam jago akan membantu kawanannya menemukan makanan

Ayam jago ternyata layak disebut sebagai pemimpin dalam kawanannya karena memang memiliki sifat tanggung jawab yang sangat kuat. Ayam jago bahkan tak akan ragu untuk membantu kawanannya dalam menemukan makanan-makanan yang memang dibutuhkan.
Dilansir Backyard Poultry, ayam jago sering memanfaatkan waktu mereka untuk mencari makan, namun ternyata makanan yang ditemukan tak dimakan sendiri. Sering kali ayam jago justru membawa makanan tersebut ke kawanannya untuk memastikan bahwa mereka memperoleh makanan yang cukup.
Ayam jago memang menjadi jenis ayam yang sangat menarik dengan berbagai fakta yang dimilikinya. Bukan hanya dari fisiknya saja yang besar dan tampak lebih kuat, namun juga sifatnya yang penuh tanggung jawab dan protektif terhadap kawanannya. Tak heran jika ayam jago menjadi hewan jenis ayam yang gagah!