6 Fakta Menarik Lapland Longspur, Bermigrasi hingga Jutaan Burung!
Lapland longspur juga dikenal sebagai bunting lapland. Mereka berada dalam famili Calcariidae dan memiliki nama ilmiah Calcarius lapponicus. Namanya tersebut merujuk pada cakar panjangnya. Mereka mempunyai paruh kuning tebal yang digunakan untuk memakan biji-bijian. Panjang tubuhnya mencapai 15-16 cm dengan berat 22,4-33,1 gram. Sementara itu, lebar sayapnya kisaran 22-29 cm.
Saat musim panas, jantan memiliki kepala dan tenggorokan berwarna hitam, garis mata putih, tengkuk kastanye, bagian bawahnya berwarna putih dan punggung bergaris hitam keabu-abuan. Kamu bisa mengenalinya dengan karakteristik yang disebutkan sebelumnya. Saatnya kenalan dengan mereka melalui fakta berikut ini.
1. Wilayah penyebaran lapland longspur
Lapland longspur berkembang biak di seluruh Arktik Eropa dan Palearktik serta di Kanada dan bagian paling utara. Mereka bermigrasi dan menghabiskan musim dingin di stepa Rusia, bagian selatan Amerika Serikat, kawasan arktik Skandinavia Utara hingga pesisir Swedia Selatan, Denmark dan Inggris Raya. Animalia menginformasikan bahwa mereka juga satu-satunya spesies longspur bunting di Asia walaupun tidak berevolusi di sana.
2. Diet lapland longspur tergantung pada musim
Selama musim dingin, spesies burung ini memakan biji-bijian. Mereka mengambil dari tanah dan jarang memakannya langsung dari tanaman. Lapland longspur akan mencari makan di area yang sama untuk waktu kisaran beberapa menit hingga satu jam, lalu pergi ke area lain. Biji-bijian itu biasanya biji dari rerumputan dan gandum.
Sementara itu, saat bermigrasi mereka banyak mengonsumsi artropoda. Anak burung hanya diberi makan itu sepanjang tahu dari Juni hingga Juli. Lapland longspur bisa memakan sekitar 3.000-10.000 serangga atau biji-bijian per harinya, tergantung pada kebutuhan energinya.
3. Lapland longspur hidup dalam kelompok besar
Lapland longspur bisa ditemukan dalam kawanan besar di kawasan Arktik. Mereka sering berkumpul bersama burung salju, pipit Amerika dan burung bertanduk selama musim dingin untuk mencari makan bersama. Akan tetapi, jantan bisa ditemukan dalam jumlah tunggal selama musim kawin, dilansir Kidadl.
4. Lapland longspur memiliki lima hingga enam panggilan berbeda
Lapland longspur menggunakan lima hingga enam panggilan bersiul yang berbeda. Vokalisasinya itu terdengar sangat merdu, lho. Akan tetapi, panggilannya berbeda di setiap lokasinya. Nyanyiannya berdurasi pendek dan sering mereka suara kan di tempat bertengger atau bebatuan.
Jantan bernyanyi dengan sayap terentang. Saat terbang, mereka mengeluarkan suara 'ticky-tik', 'ticker-tik-tik' yang diikuti dengan 'teu', itu terdengar singkat. Saat berkembang biak, mereka menyuarakan 'duyee' lembut.
5. Lapland longspur melakukan migrasi jarak pendek
Pada fakta sebelumnya dijelaskan bahwa lapland longspur melakukan migrasi, tapi itu dalam jarak pendek. Di Amerika Utara, mereka bermigrasi sepanjang Central Flyway, melewati musim dingin di bagian tengah dan timur Amerika Serikat di lahan terbuka, dikutip dari laman National Park Service. Sementara itu, All About Birds menjelaskan bahwa beberapa kawanan musim dingin dari burung satu ini terlihat mencapai 4 juta burung.
6. Sistem perkawinan lapland longspur
Lapland longspur berkembang biak di daerah basah dengan pohon birch atau willow. Mereka juga berada di pegunungan gundul, lahan pertanian atau pantai. Setelah masa pendekatan selama musim kawin, betina menghasilkan 4-6 dan terkadang 3-7. Telur-telurnya dierami oleh betina selama 12-13 hari, pada periode tersebut jantan terkadang memberi makan betina.
Sekarang kamu tahu bahwa lapland longspur melakukan migrasi jarak pendek, kawanan migrasinya bahkan bisa mencapai jutaan burung! Pemandangan itu bisa sangat menakjubkan jika kamu memiliki kesempatan untuk melihatnya langsung. Tertarik?
