7 Fakta Unik Norway Lemming, Tikus Kutub Imut yang Hobi Tinju!
tampak sekujur tubuh Norway lemming (commons.wikimedia.org/Fährtenleser)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bertubuh bulat imut dengan warna menarik, kamu mungkin akan mengira kalau hewan satu ini sejenis hamster atau marmot. Meski sama-sama jenis hewan pengerat, hewan ini gak bisa dipelihara! Namanya Norway lemming. Mereka hewan pengerat liar asli kutub utara.
Eits, jangan tertipu dengan tampang imutnya! Norway lemming hewan yang sangat agresif. Mereka berani melawan predator dan manusia. Mereka juga disebut-sebut suka saling tinju dengan sesamanya! Benarkah demikian? Yuk, simak tujuh fakta unik Norway lemming yang perlu kamu tahu berikut ini!
1. Lemming paling besar di dunia
tubuh bulat Norway lemming (commons.wikimedia.org/Arnstein Rønning)Norway lemming merupakan salah satu jenis lemming terbesar di dunia. Mengutip laman Animalia, panjangnya bisa sampai 17,5 sentimeter dengan berat mencapai 130 gram. Badannya bulat dan tebal. Ekornya nyaris tak terlihat saking pendeknya. Keempat kakinya juga sangat pendek dan terselip di bawah tubuh bulatnya.
Sesuai namanya, kamu cuma bisa menemukan Norway lemming di Norwegia, lebih tepatnya di kawasan Fennoskandia. Menurut laman CritterFacts, Norway lemming jadi satu-satunya spesies vertebrata yang gak bisa ditemukan di mana pun, selain Fennoskandia. Mereka biasanya tinggal di tundra, lahan basah bog, dan wilayah pegunungan.
2. Tubuh bulat jadi rahasia lemming tetap hangat
Norway lemming di lubang bawah tanahnya (commons.wikimedia.org/David Mintz)Bentuk tubuh Norway lemming yang bulat dan ringkas ternyata ada maksudnya. Tubuh bulat dengan telinga dan ekor pendek membantu lemming menyimpan panas tubuh yang berharga dengan memaparkan lebih sedikit permukaan tubuh pada hawa dingin. Semakin banyak permukaan tubuh yang terpapar pada udara, semakin mudah panas tubuh terlepas. Lemming yang harus bertahan hidup pada suhu mencapai minus 45 derajat celsius tentu gak mau kehilangan panas tubuhnya begitu saja!
3. Hidup di bawah tumpukan salju, tapi gak hibernasi
Norway lemming di depan lubang bawah tanahnya (commons.wikimedia.org/kgleditsch)Sebagai hewan yang harus bertahan hidup di wilayah kutub utara, lemming perlu pintar-pintar bertahan hidup. Selain dibantu oleh bentuk tubuh yang ringkas, Norway lemming juga punya akal untuk menggali ruang bawah tanah yang kompleks untuk berlindung dari dinginnya musim dingin di wilayah kutub utara. Meski hidup di bawah tanah, Norway lemming gak melakukan hibernasi. Hewan imut ini tetap aktif di rumah bawah tanahnya meski musim dingin sedang ekstrem dan jumlah makanan menipis. Menurut laman The Animal Facts, makanannya berupa lumut, lumut kerak (lichen), dan rerumputan.
4. Jenis lemming paling mencolok
Norway lemming di habitat aslinya (commons.wikimedia.org/Fährtenleser)Editor’s picks
Di antara semua spesies lemming yang ada, Norway lemming jadi yang paling nyentrik. Pasalnya, saat warna bulu lemming pada umumnya berwarna sederhana dan polos, bulu Norway lemming justru warna-warni. Bulunya percampuran antara warna hitam, cokelat, dan kuning keemasan. Pewarnaan ini bikin Norway lemming terlihat seperti hamster atau marmot peliharaan.
5. Gak takut predator maupun manusia
Norway lemming dalam pose mengancam (commons.wikimedia.org/Andreaze)Ada alasan kenapa hewan pengerat seperti lemming atau tikus punya warna yang sederhana dan gak mencolok. Pewarnaan bulu ini bantu mereka terhindar dari deteksi predator. Lalu, bagaimana dengan Norway lemming yang punya warna mencolok?
Jangan khawatir! Semua spesies lemming dikenal sebagai hewan yang agresif. Alih-alih lari dari potensi bahaya, lemming justru akan menghadapi ancaman dan balik mengancam! Mereka akan memperingatkan potensi bahaya seperti predator atau manusia dengan sikap agresifnya.
6. Hobi tinju dan bergulat!
Norway lemming di habitatnya (commons.wikimedia.org/Lakkahillo)Gak cuma sama predator dan manusia, Norway lemming juga agresif terhadap satu sama lain. Menurut laman Animal Diversity, lemming merupakan hewan yang mandiri dan cuma akan kumpul dengan sesama saat musim kawin. Alhasil, di luar musim itu, kalau ada terlalu banyak lemming di dekatnya, Norway lemming jantan akan saling tinju dan bergulat!
7. Mitos menenggelamkan diri
Norway lemming di habitat aslinya (commons.wikimedia.org/Fährtenleser)Gak cuma ketangguhan dan keimutannya, lemming juga banyak dikenal karena mitos menenggelamkan diri ramai-ramai di lautan. Norway lemming pun gak luput dari target kesalahpahaman ini. Bagi hewan setangguh lemming yang mampu menghadapi musim dingin ekstrem di wilayah kutub dan berani melawan predator, mitos menenggelamkan diri ini tentu gak masuk akal.
Jadi, tiap beberapa tahun sekali, lemming mengalami ledakan populasi. Dalam situasi ini, lemming yang sejatinya merupakan hewan mandiri, akan berpencar dalam jumlah besar ke berbagai arah untuk mencari teritorialnya sendiri-sendiri. Mereka bahkan rela menyeberangi sungai dan lautan selama migrasinya ini.
Lemming sebenarnya perenang yang ahli. Namun, banyaknya jumlah lemming yang menyeberang dan rintangan yang menghadang memicu efek panik dan bikin mereka tenggelam. Faktanya, tenggelam adalah penyebab kematian nomor satu lemming saat migrasi.
Sungguh hewan yang menarik, ya? Setelah mengenal lebih banyak, bagaimana pendapatmu tentang Norway lemming? Kalau ada kesempatan jalan-jalan ke wilayah kutub utara, apakah kamu tertarik untuk coba menemukan Norway lemming dan melihat aksinya secara langsung?
Baca Juga: 5 Pokémon yang Terinspirasi dari Hewan Asia Tenggara
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
