Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Jenis Batu Akik di Indonesia, Ada yang Punya Harga Fantastis!

ilustrasi batu akik di Indonesia (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)
Intinya sih...
  • Batu akik kalimaya memiliki fenomena optik "play of color" dan dianggap membawa keberuntungan.
  • Batu akik kecubung bervariasi warna ungu dan dikaitkan dengan legenda Yunani kuno, harganya mulai puluhan ribu hingga jutaan rupiah.
  • Batu akik bacan dari Maluku Utara dijual dengan harga mahal karena dapat berubah warna seiring waktu dan pemakaian.

Memiliki kilau memukau dengan corak alami, batu akik menjadi primadona di kalangan kolektor dan penggemar perhiasan. Di Indonesia sendiri baru akik punya bagian tersendiri dalam budaya dan gaya hidup masyarakat. Bukan hanya sebagai aksesoris, batu akik sering dikaitkan dengan nilai spiritual.

Setiap jenis batu akik memiliki keindahan dan keunikannya masing-masing. Bahkan ada beberapa jenis batu akik yang dibanderol dengan harga fantastis. Berikut 10 jenis batu akik yang perlu kamu ketahui. 

1. Baru akik kalimaya (Black opal)

ilustrasi batu akik kalimaya (Black Opal) (pixabay.com/Hans)

Batu akik kalimaya atau disebut juga Black Opal adalah adalah salah satu jenis batu permata yang sering ditemukan di Lebak, Banten. Keistimewaannya terletak pada fenomena optik yang di sebut "play of color", yakni batu akik ini dapat memancarkan kilauan warna-warni seperti pelangi. Sebagian masyarakat percaya bahwa batu akik kalimaya dapat membawa keberuntungan dan aura positif. 

2. Batu akik kecubung

ilustrasi batu akik kecubung (pexels.com/cottonbro studio)

Batu akik kecubung banyak dihasilkan di daerah Keatapang, Kalimantan Barat. Warna ungunya yang bervariasi membuat batu akik ini menjadi incaran kolektor. Karena warnanya yang seperti anggur, legenda Yunani kuno mengaitkan kecubung dengan Bacchus, yaitu dewa anggur. Harganya pun bervariasi tergantung warna, kejernihan, hingga ukuran, mulai dari puluhan ribu rupiah hingga jutaan rupiah. 

3. Batu akik bacan

ilustrasi batu akik bacan (pexels.com/Madison Inouye)

Batu akik bacan berasal dari Pulau Bacan, Halmahera Selatan, Maluku Utara. Karena mampu berubah warna dan tingkat kejernihan seiring waktu dan pemakaian, batu ini dijual dengan harga yang cukup mahal. Dua varian bacan yang paling populer adalah bacan doko yang berwarna hijau gelap dan bacan palamea dengan nuansa hijau kebiruan yang lebih muda.

4. Batu akik sulaiman

ilustrasi batu akik sulaiman (pexels.com/Letícia Higa)

Batu akik sulaiman biasanya memiliki warna kecoklatan dengan corak yang unik. Namanya sering dikaitkan dengan legenda Nabi Sulaiman yang diyakini memiliki kekuatan. Batu ini dipercaya memiliki berbagai khasiat spiritual dan keberuntungan oleh sebagian masyarakat. Oleh sebab itu, harga batu akik ini dapat mencapai ratusan hingga jutaan rupiah. 

5. Batu akik ruby merah delima

ilustrasi batu akik ruby merah delima (pexels.com/Abdul Matloob)

Batu akik ruby merah delima atau di sebut juga batu akik ruby. Batu ini banyak dicari karena warnanya yang merah pekat dan seringkali dikaitkan dengan mitos seperti kesembuhan, keberuntungan, hingga perlindungan dari energi negatif. Oleh sebab itu, masyarakat banyak yang menjadikannya sebagai jimat. 

6. Batu akik badar besi

ilustrasi batu akik badar besi (pexels.com/Castorly Stock)

Batu akik badar besi melalui proses pembentukan yang unik, yakni pengendapan dan kristalisasi mineral besi yang memerlukan waktu sangat lama. Batu ini memiliki karakteristik unik dengan kemampuan untuk menempel pada magnet. Memiliki warna bervariasi, mulai dari hitam pekat, abu-abu keperakan, hingga cokelat kemerahan dengan kilau metalik yang khas.

7. Batu akik idocrase lumut Aceh

ilustrasi batu akik idocrase lumut Aceh (pexels.com/Pexels User)

Batu akik idocrase lumut Aceh adalah jenis batu akik yang terkenal dari Aceh dan juga dapat ditemukan di Sumatera Barat. Warnanya di dominasi oleh hijau lumut dengan motif menyerupai serat lumut di dalamnya. Salah satu varian, idocrase bio solar, pernah memenangkan kontes batu alam pada ajang Indonesia Gemstone (IGS) awal September 2014.

8. Batu akik kalsedon

ilustrasi batu akik kalsedon (pexels.com/Tuğba)

Bukan hanya dikenal dengan budaya dan kuliner, Jawa Timur juga menjadi daerah penghasil batu akik. Batu ini termasuk dalam kelompok mineral kuarsa yang memiliki struktur kristal sangat halus (kriptokristalin atau mikrokristalin). Warnanya pun beragam, seperti putih, abu-abu, kuning, biru, cokelat, hijau, oranye, hingga ungu.

9. Batu lumuik Sungai Dareh

ilustrasi batu lumuik Sungai Dareh (pexels.com/Engin Akyurt)

Permata khas Sumatera Barat, batu lumuik Sungai Dareh memiliki corak seperti lumut atau serat alami berwarna hijau. Salah satu keistimewaan batu akik ini adalah tahan terhadap goresan karena memiliki kekerasan di angka 7. Beberapa orang percaya bahwa batu ini dapat mendatangkan keberuntungan, ketenangan, dan perlindungan. 

10. Batu akik pancawarna

ilustrasi batu akik pancawarna (pexels.com/Alina Vilchenko)

Dinamai "pancawarna" yang berarti "lima warna" (dari bahasa Sansekerta), yaitu merah, kuning, hijau, biru, dan putih. Batu akik pancawarna terbuat dari berasal hasil pelapukan kayu yang berlangsung selama hampir 25 juta tahun. Selain itu, batu ini pernah dijadikan cinderamata  pada acara Konferensi Asia Afrika 2015 di Bandung, 

Indonesia memiliki jenis batu akik yang beragam. Lebih dari sekadar perhiasan, batu akik juga menyimpan nilai sejarah, budaya, dan bahkan investasi bagi para penggemar serta kolektornya. Keunikan motif, warna, dan karakter setiap batu akik terus menarik minat berbagai kalangan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us