Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fakta Unik Limpet, Hewan Kecil Unik Melebihi Tampilannya

ilustrasi limpet (oceana.org/limpet)
ilustrasi limpet (oceana.org/limpet)

Saat kita belajar mengenai Biologi di sekolah, tentu kita pernah mempelajari tentang klasifikasi hewan. Sebagai contoh adalah pembagian hewan vertebrata dan invertebrata. Hewan vertebrata terdiri dari lima kelas yaitu ikan, reptilia, amfibi, burung, dan mamalia. Sedangkan hewan invertebrata terdiri dari banyak kelas, contohnya adalah arthropoda, moluska, dan lainnya.

Limpet yang akan dibahas kali ini termasuk dalam kelas moluska. Contoh hewan moluska yang biasa kita kenal adalah cumi-cumi, siput, kerang dan sejenisnya. Jadi nama limpet tentu masih asing bagi kebanyakan orang. 

Yuk, mari kita belajar bersama untuk mengetahui lebih lanjut tentang limpet! Check this out!

1. Limpet atau Patella vulgata

ilustrasi limpet (northyorkmoors.org.uk/limpet)
ilustrasi limpet (northyorkmoors.org.uk/limpet)

Limpet atau juga sering disebut common limpet memiliki nama ilmiah Patella vulgata.  Dilansir Britannica, limpet termasuk dalam kelas Gastropoda dan phylum Moluska sama seperti dengan siput. Limpet memiliki ciri khas akan cangkangnya yang pipih namun kuat. 

2. Habitat Limpet

ilustrasi limpet dan acorn barnacles (britannica.com/limpet)
ilustrasi limpet dan acorn barnacles (britannica.com/limpet)

Limpet memiliki habitat di bebatuan sekitar tepi pantai. Walau terlihat lemah, limpet bisa menempel dengan kuat di batu yang menjadi tempat tinggalnya. Hal ini disebabkan karena limpet memiliki "kaki" yang sangat kuat.

Limpet merupakan hewan herbivora. Limpet biasa memakan barnacle muda atau organisme lain disekitar habitatnya, seperti dilansir Oceana.

3. Sistem Reproduksi Limpet

ilustrasi limpet berbagai ukuran (Australian Museum/Dr. Isobel Bennett)
ilustrasi limpet berbagai ukuran (Australian Museum/Dr. Isobel Bennett)

Dilansir Oceana, limpet bereproduksi dengan cara mengeluarkan telur dan sperma di waktu yang bersamaan di perairan dekat habitat mereka. Hal ini bisa meningkatkan keberhasilan fertilisasi dan meminimalkan predator memakan telur yang berhasil difertlisasi.

Limpet ternyata dikenal akan kemampuannya mengubah jenis kelaminnya. Semua limpet muda memiliki kelamin jantan, dan setelah mencapai ukuran tertentu, limpet mampu berubah menjadi kelamin betina. 

4. Status Konservasi Limpet

ilustrasi limpet (sciencelearn.org.nz/limpet)
ilustrasi limpet (sciencelearn.org.nz/limpet)

Status konservasi limpet masih dikategorikan aman. Hal ini dikarenakan jumlah limpet di habitat aslinya yang masih banyak. Umur limpet sendiri juga lumayan panjang, yaitu sekitar 10 hingga 20 tahun. 

Dilansir Wildlifetrusts, limpet bisa ditemukan di bebatuan yang ada di sepanjang pantai negara Inggris mulai dari bulan Januari hingga Desember. Itu berarti kita bisa menemukan limpet setiap saat. Selain Inggris, limpet juga bisa ditemukan di Hawaii, Meksiko, Chile, dan Australia.

5. Ternyata limpet juga bisa dikonsumsi, lho!

ilustrasi grilled limpet (foodnetwork.com)
ilustrasi grilled limpet (foodnetwork.com)

Apakah limpet bisa dikonsumsi? Jawabannya adalah ya. Namun tidak begitu banyak orang yang mengonsumsinya. Hal ini dikarenakan tekstur limpet yang menjadi alot seperti karet setelah dimasak, apalagi jika prosesnya tidak dilakukan dengan tepat. 

Apakah kalian tertarik untuk mencobanya? Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Follow Us