Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

1 dari 5 Penyu Mati Hanya dengan Memakan Sebuah Plastik, Ini Kata Ahli

de.fotolia.com

Bumi kita telah tercemar dengan berbagai polusi. Gak hanya daratan, namun juga lautan. Banyak sampah dan hasil limbah yang terbuang secara gak bertanggung jawab.

Padahal, hal itu berpengaruh pada keseimbangan ekosistem tumbuhan dan hewan laut, salah satunya kura-kura laut atau biasa disebut penyu ini. Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa 1 dari 5 penyu berpotensi mati setelah memakan sebuah plastik. Dilansir dari Business Insider, berikut fakta-faktanya.

1. Seperlima penyu yang memakan botol plastik berpotensi untuk mati

pixabay.com/adege

2. Studi tersebut dilakukan oleh peneliti di CSIRO Oceans and Atmosphere

csiro.au

3. Sementara, kura-kura yang memiliki 14 buah plastik di tubuhnya, 50 persen akan mati

unsplash.com/sgabriel

4. Bisa dikatakan, semakin banyak penyu memakan plastik, semakin besar potensi mereka untuk mati

mexiconewsdaily.com

5. Para peneliti Australia menemukan bahwa setidaknya 1.000 penyu terdampar dan mati di pantai

unsplash.com/tentides

6. Penyu adalah hewan pertama yang tercatat menelan getah plastik

newsok.com

7. Ternyata, fenomena penyu yang memakan plastik ini terjadi di setiap wilayah perairan dunia, tepatnya oleh tujuh spesies penyu

unsplash.com/bellaskova

8. Diperkirakan sekitar 52 persen penyu di dunia telah memakan plastik!

pexels.com/amanda-martino

9. Dr. Wilcox menyampaikan bahwa jutaan ton sampah plastik telah memasuki lautan setiap tahunnya

frontlineclub.com

10. Penelitian lebih lanjut untuk memahami penyebab kematian penyu di dunia masih terus dilakukan

australiangeographic.com.au

Kamu bisa lihat sendiri bahwa sampah yang dibuang manusia ke lautan berpotensi membunuh lebih dari setengah populasi penyu di dunia. Perilaku sederhana untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya setidaknya bisa membawa perubahan loh! Ayo dukung terus kampanye anti buang sampah sembarangan!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
Yudha
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Yudha
EditorYudha
Follow Us