Sering Dikira Sama, Ini 5 Perbedaan Gazelle dan Antelop 

Dengan 91 spesies yang berbeda-beda, tidak mengherankan apabila antelop terbagi ke dalam berbagai jenis ukuran. Antelop bertubuh besar, contohnya antelop eland, bisa memiliki berat mencapai 1000 kg. Di sisi lain, antelop kecil, seperti dik-dik, beratnya hanya mencapai 7 kg.

Berbeda dengan antelop yang ukuran tubuhnya sangat bervariasi, gazelle secara umum adalah hewan berukuran sedang. Tubuhnya ramping dengan kaki yang jenjang, membuat hewan ini bisa berlari dengan sangat cepat. Karena merupakan hewan berukuran sedang, ukuran dari hewan ini pastinya tidak sebesar antelop eland dan tidak sekecil dik-dik. Sebagai contoh adalah gazelle Thompson yang beratnya mencapai 25 kg.

Sebagai herbivora yang harus bertahan hidup di alam liar, kecepatan merupakan salah satu hal penting yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Baik gazelle maupun antelop memiliki kemampuan berlari yang sangat cepat yang dibutuhkan untuk kabur dari predator. Lalu, di antara dua jenis hewan ini mana yang lebih cepat?

Dilansir Guinness World Records, true antelope tercepat adalah Asia’s goitered gazelle (Gazella subgutturosa) dengan kecepatan mencapai 97 km per jam. Di posisi kedua adalah antelop Africa’s springbok (Antidorcas marsupialis) dengan kecepatan mencapai 88 km per jam.

Beberapa jenis hewan memperlihatkan perilaku yang unik ketika kaget dengan kedatangan predator. Salah satu perilaku unik ini adalah stotting. Apa itu stotting? Stotting adalah perilaku hewan berkaki empat, terutama dilakukan oleh gazelle, di mana mereka melompat ke udara dengan mengangkat empat kaki secara bersamaan. Di antara gazelle dan antelop, diketahui bahwa perilaku unik ini hanya dilakukan oleh gazelle.

Selain ukuran tubuh, perbedaan lain yang sangat kentara dari dua jenis hewan ini adaalah tanduk mereka. Antelop memiliki tanduk yang bervariasi dalam hal bentuk dan ukuran. Di sisi lain, tanduk gazelle biasanya berukuran panjang dengan bentuk lurus, melengkung, melingkar, atau mirip bulan sabit.

Selain itu, tanduk pada sebagian besar antelop hanya dimiliki oleh jantan saja. Pada sebagian jenis gazelle, baik jantan maupun betina keduanya sama-sama memiliki tanduk.

Antelop bisa ditemukan di berbagai jenis habitat, mulai dari area gurun hingga pegunungan. Adaptasi bertahan hidup hewan ini membuatnya mampu hidup di berbagai jenis lingkungan yang berbeda. Di sisi lain, gazelle lebih memilih dataran terbuka seperti sabana. Hal ini karena habitat tersebut sangat menguntungkan bagi gazelle yang memiliki tubuh yang lincah dengan kecepatan lari yang kencang.

Selain lima perbedaan yang sudah disebutkan di atas, gazelle dan antelop juga berbagi beberapa kesamaan, lho. Kedua hewan ini merupakan makhluk sosial dan biasanya hidup dalam satu kawanan yang berisi beberapa ekor gazelle atau antelop. Sangat menarik, ya!