Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ini 5 Perawatan Pasca Sterilisasi Kucing, Gak Perlu Takut, Mudah kok!

ilustrasi seekor kucing (unsplash.com/Manja Vitolic)
ilustrasi seekor kucing (unsplash.com/Manja Vitolic)

Banyak sekali manfaat dalam mensterilkan kucing. Dilansir Animal League, beberapa benefit mensterilkan kucing antara lain menurunkan resiko penyakit, menurunkan level stres pada kucing, membuat kucing berumur lebih panjang, hingga mencegah over populasi yang menyebabkan banyaknya anak-anak kucing yang terlantar di jalanan. 

Untuk kamu yang masih ragu dan bingung merawat kucing pasca steril, cukup mudah, kok. Tidak mengerikan seperti yang kamu bayangkan. Berikut 5 perawatan pasca steril yang harus kamu lakukan.

1. Tempatkan kucing dalam kandang

ilustrasi kucing di dalam kandang (kittyclysm.com)
ilustrasi kucing di dalam kandang (kittyclysm.com)

Beberapa jam setelah steril, kucingmu masih mengalami bius dan mereka akan tertidur. Saat tersadar, kucing masih dalam pengaruh bius. Jangan panik, karena hal ini normal.

Kucing akan terlihat sempoyongan. Perilaku tiap kucing pun mungkin berbeda, ada yang muntah, diam, mengeong dan sebagainya. 

Memang di masa ini kamu sebagai owner pasti merasa panik dan takut. Percayalah, kucingmu mengalami hal yang normal, kok. Kamu hanya tinggal tempatkan di kandang yang bersih, lapisi dengan kain atau underpad. Pastikan kandang selalu bersih, karena kucingmu harus banyak istirahat di dua hari pertama.

Buat ruangan tenang dan jauhkan dari kebisingan, atur cahaya agar tidak terlalu gelap juga tidak terlalu terang. Jika kamu tidak memiliki kandang, boleh tempatkan si kucing di kamar. Namun, pastikan tidak keluar kamar dan tidak ada kucing lain yang mendekati, ya.

2. Obat minum dan oles

ilustrasi kucing dan obat (petsplusus.com)
ilustrasi kucing dan obat (petsplusus.com)

Berikan obat dari dokter dan minum secara rutin. Jika dokter tidak memberikanmu obat oles, kamu bisa membelinya di marketplace atau di klinik hewan. 

Ada beberapa dokter hewan yang memakaikan perban pada kucing dan ada yang tidak. Jika memakai perban, biasanya akan dilepas pada hari ke lima. Jika luka masih terlihat basah, kamu bisa oleskan obat luka ke bagian yang diperlukan.

Obat oles ini sangat berfungsi untuk mempercepat tertutupnya luka dan mengeringkannya. Ada beberapa kucing yang 'nakal' dengan menggigit dan menjilati lukanya.

Jika itu terjadi, sekali lagi tidak perlu panik. Asal kamu mengoleskan obat dengan rajin, pasti lukanya cepat mengering. Juga pantau kucing untuk tidak menjilati dan menggigit jaitannya, ya.

3. Siapkan Makanan Basah

ilustrasi kucing sedang makan (drmartybecker.com)
ilustrasi kucing sedang makan (drmartybecker.com)

Kucing tidak bisa makan dan tidak boleh diberi makan beberapa jam pasca steril. Tidak mengapa, karena kucing akan mulai sadar dan bisa makan saat malamnya atau besok pagi.

Siapkan makanan basah, agar kucingmu bisa memakannya dengan mudah dan meningkatkan nafsu makannya. Namun, jangan berikan susu dan cemilan dulu, ya. Jika kucing tidak mau makan setelah sehari pasca steril, kamu bisa menyuapinya atau menghubungi dokter hewan yang menanganinya kembali. Biasanya hari kedua pasca steril, kucing sudah terlihat normal seperti biasa. 

Tetap perhatikan asupan makannya, ya. Sebab, kucing yang sudah di steril memiliki nafsu makan tinggi dan bisa menyebabkan kegemukan. Pastikan kucingmu makan dengan teratur ya, cat lovers.

4. Tidak dimandikan

ilustrasi kucing setelah dimandikan (dailypaws.com)
ilustrasi kucing setelah dimandikan (dailypaws.com)

Kamu tidak boleh memandikan kucing 14 hari pasca steril. Jika di rasa ada yang kotor di sekitar tubuhnya, kamu bisa bersihkan dengan tisu basah dan lap dengan handuk kering. 

Hal ini berfungsi agar luka bisa mengering dengan sempurna dan menghindari stres pada kucing jika dimandikan pasca steril. Steril kucing pada betina memiliki waktu yang sedikit lebih lama dari jantan dalam pemulihan. Jadi walau tidak bisa dimandikan selalu pastikan mereka selalu bersih, ya.

5. Beri kasih sayang

ilustrasi sayang kucing (unsplash.com/Yerlin Matu)
ilustrasi sayang kucing (unsplash.com/Yerlin Matu)

Walau kucingmu didalam kandang lebih dari 5 hari, kamu harus tetap memberinya kasih sayang dan perhatian. Kalau kamu mau mengeluarkannya dari kandang, boleh saja. Namun, pastikan dia tidak keluar rumah.

Kasih sayangmu pasti akan membuatnya merasa lebih tenang dan tidak sendirian. Kamu juga bisa mengajaknya bicara sebelum dan sesudah sterilisasi, bahwa steril adalah hal baik untuknya. Kucing yang cukup kasih sayang tentunya lebih merasa bahagia dan bisa membuatnya lebih cepat sehat.

Memang, pertama kali steril pastinya kamu mengalami takut, tapi setelahnya kamu akan lebih tenang jika ingin mensteril kucingmu yang kedua dan seterusnya. Tidak sulit, bukan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ines Sela Melia
EditorInes Sela Melia
Follow Us