Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pemain AC Milan dengan Menit Bermain Terbanyak di UCL 2024/2025

logo AC Milan (pixabay.com/jorono)

Perjuangan AC Milan di Liga Champions Eropa (UCL) 2024/2025 resmi berakhir. Mereka dipastikan tak lolos ke babak 16 besar setelah tak mampu melewati hadangan Feyenoord pada fase playoff. Klub asal Belanda tersebut unggul agregat 2-1 atas Rossoneri.

Dengan hasil ini, perjuangan para pemain di atas lapangan pun tak berakhir manis. Padahal, beberapa pemain telah menunjukkan performa terbaik mereka. Itu termasuk lima pemain dengan menit bermain terbanyak sejak fase grup hingga 18 Februari 2025. 

1. Tijjani Reijnders (870 menit dari 10 laga) menjadi pemain dengan menit bermain terbanyak

Tijjani Reijnders menjadi pemain AC Milan dengan menit bermain terbanyak di UCL 2024/2025. Dirinya mencatatkan 870 menit bermain dari 10 laga. Selain itu, pemain berdarah Indonesia tersebut juga menjadi salah satu pemain tersubur dengan torehan tiga gol.

Laga melawan Real Madrid menjadi salah satu penampilan terbaik Reijnders. Ia tampil penuh selama 90 menit dan mencetak satu gol. Berkat kontribusinya, Rossoneri menang 3-1 di Santiago Bernabeu.

2. Mike Maignan (861 menit dari 10 laga) hampir selalu bermain penuh dalam tiap laga

Mike Maignan hampir selalu tampil penuh dalam tiap laga. Satu-satunya laga ketika ia tak bermain penuh selama 90 menit ialah saat AC Milan bertemu Liverpool pada pertandingan pertama fase grup. Bermain sejak menit pertama, pemain asal Prancis tersebut digantikan oleh Lorenzo Torriani pada menit 51.

Secara total, Maignan mencatatkan 861 menit bermain dari 10 laga. Sayangnya, statistik yang mampu ia torehkan tak cukup baik. Dirinya kebobolan 12 gol dan hanya mencatatkan 1 clean sheet. 

3. Theo Hernandez (861 menit dari 10 laga) diusir dari lapangan pada laga terakhir

Theo Hernández menjadi andalan di sisi kiri pertahanan AC Milan. Ia juga sempat ditunjuk sebagai kapten tim dalam tiga laga berbeda pada fase grup. Secara total, pemain asal Prancis tersebut mencatatkan 861 menit bermain dari 10 laga. 

Sayangnya, kiprah Hernandez di ajang ini berakhir pahit. Selain gagal membawa AC Milan melaju ke babak 16 besar, ia juga menerima nasib buruk pada leg kedua playoff 16 besar melawan Feyenoord. Dirinya diusir dari lapangan pada menit 51 setelah menerima kartu kuning kedua.

4. Youssouf Fofana (800 menit bermain dari 10 laga) menjadi andalan di lini tengah

Youssouf Fofana tengah menjalani musim pertama di AC Milan. Pada musim panas 2024, ia direkrut dari AS Monaco dengan dana sebesar 20 juta euro atau Rp340 miliar. Sang pemain dan pihak klub juga sepakat untuk menandatangani kontrak berdurasi 4 musim.

Pemain berpaspor prancis tersebut langsung menjadi sosok penting di lini tengah sebagai gelandang bertahan. Di UCL, ia mencatatkan 800 menit bermain dari 10 laga. Selain itu, ia juga mencatatkan dua assist yang tercipta dalam laga melawan Red Star dan Slovan Bratislava.

5. Rafael Leao mencetak 3 gol dari 798 menit bermain

Rafael Leão masih dipercaya sebagai salah satu motor serangan di sisi sayap lini serang. Di ajang ini, ia mencatatkan 798 menit bermain dari 10 laga. Selain itu, pemain berpaspor Portugal tersebut juga sanggup mencetak 3 gol dan 1 assist.

Menariknya, semau gol Leao tercipta dalam tiga laga beruntun. Salah satu yang paling krusial ialah saat ia mencetak gol semata wayang ke gawang Girona pada fase grup. Sayangnya, kontribusinya belum mampu membawa Rossoneri melaju ke babak 16 besar.

AC Milan memang dipastikan gagal meraih gelar juara di UCL 2024/2025. Meski begitu, mereka masih memiliki kans untuk meraih trofi di ajang lainnya. Menarik untuk dinantikan apakah tim racikan Sérgio Conceição mampu meraih trofi pada akhir musim.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Firdaus Ala I
EditorFirdaus Ala I
Follow Us