Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Duet Apriyani/Fadia Belum Tentu Permanen

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di All England 2024 (dok. PP PBSI)
Intinya sih...
  • Hasil tur Eropa akan menentukan masa depan Apriyani/Fadia sebagai pasangan ganda putri pelatnas PBSI.
  • Komitmen Apriyani menjadi pertimbangan utama tim pelatih dalam memasangkan kembali dengan Fadia setelah jeda panjang akibat cedera.
  • Keputusan memasangkan Apriyani dengan Fadia tidak diambil secara mendadak dan skuad ganda putri akan terus meracik pasangan baru sepanjang tahun.

Jakarta, IDN Times - Asisten pelatih ganda putri pelatnas PBSI, Nitya Krishinda Maheswari, mengakui masa depan kolaborasi Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramdhanti. Ada peluang, Apriyani/Fadia dipecah jika perkembangannya mengalami stagnansi.

Duet Apriyani/Fadia akan comeback di tur Eropa dalam waktu dekat setelah terakhir kali tampil di Olimpiade 2024 Paris. Hasil sepanjang tur Eropa ini akan menentukan masa depan keduanya sebagai pasangan.

1. Apriyani harus ditinjau komitmennya

Apriyani Rahayu di Olimpiade 2024 Paris (dok.NOC Indonesia/Naif Muhammad Al’as/Canon Indonesia)

Nitya menegaskan bukan tanpa alasan tim pelatih kembali menurunkan Apriyani untuk berlaga usai jeda panjang akibat cedera. Komitmen Apriyani jadi salah satu faktor utama yang jadi perhitungan.

"Pertimbangannya banyak ya, lebih ke komitmen dari anaknya untuk bisa comeback seberapa besar. Kami sudah berbicara dan dia berkomitmen. Dengan persiapan segalanya dia sudah siap," kata Nitya ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung.

2. Alasan kembali diduetkan dengan Fadia

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam laga pertama di Olimpaide 2024 Paris (PBSI/Badmintonphoto/Mikael Ropars)

Keputusan memasangkan Apriyani kembali dengan Fadia dipastikan Nitya tidak diambil secara mendadak. Sejak awal rencana comeback Apriyani dibicarakan, Fadia menjadi nama yang dipilih sebagai pasangan.

"Memang untuk sekarang yang bisa kalau sama Apriyani kan masih Fadia ya. Kalau di awal kami sudah pecah pun, gak bisa juga. Jadi memang rencananya pun kalau dia comeback rencananya sama Fadia," kata Nitya.

3. Semua bergantung hasil tur Eropa

Asisten pelatih ganda putri pelatnas PBSI, Nitya Krishinda Maheswari (IDN Times/Margith Damanik)

Nitya menyatakan skuad ganda putri masih akan terus meracik pasangan baru sepanjang tahun. Hasil tur Eropa mendatang akan jadi penentu nasib wakil Indonesia. Termasuk untuk Apriyani/Fadia.

"Itu semua hasil lah, dari tur Eropa ini. Hasil ganda putri yang artinya untuk bisa kami meracik lagi ya, untuk mendapatkan pasangan yang lebih baik," kata Nitya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Margith Juita Damanik
EditorMargith Juita Damanik
Follow Us