Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dulu Meriah, Kini Nasib Tempat-tempat Bekas Olimpiade Ini Mengenaskan!

twitter.com

Brasil adalah tuan rumah olimpiade olahraga ke 28 yang diadakan di Rio de Janeiro pada tahun 2016.

Sebelumnya, telah diadakan 27 kali olimpiade di 19 negara dan 27 tempat yang berbeda. Asal kamu tahu, tempat untuk pengadaan olimpiade dibangun khusus untuk acara tersebut dan tidak dipakai di acara lainnya. Itu berarti stadium olimpiade hanya dipergunakan sekali dan setelah itu ditinggalkan.
Berikut foto-foto dari stadium-stadium olimpiade yang kini terlantar.

1. Athena, Olimpiade Olahraga di tahun 2004.

Default Image IDN

Tampak barikade pembatas stadium tertumpuk dan dimakan karat. Barikade itu sebelumnya digunakan sebagai pembatas di luar stadium untuk mencegah suporter menjebol ke dalam.

2. Mess atlit di Berlin.

Default Image IDN

Tempat tinggal sementara untuk para atlet pada Olimpiade Berlin tahun 1936. Kosong dan gak terpakai sama sekali.

3. Kolam renang utama Olimpiade Athena.

Default Image IDN

Olimpiade Athena diadakan pada tahun 2004. Kini ia hanya menjadi saksi bisu serunya kompetisi olahraga kelas dunia tersebut.

4. Tiang untuk pengibaran bendera negara Olimpiade Athena.

Default Image IDN

Daripada kosong, mending bisa dipakai untuk perlombaan kicau burung ya.

5. Stadium voli pantai Olimpiade Beijing.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo5-940289b9105bfb3cb915fc848abf8535.jpg

Olimpiade Beijing diadakan pada tahun 2008. Sedangkan foto ini diambil pada tahun 2012, empat tahun setelahnya.

6. Maskot Olimpiade Beijing yang kini jadi sampah berserak.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo6-c182855091f685d32e0ec820182b68f5.jpg

Tidak ada yang menginginkan mereka. Maskot Olimpiade Beijing kini hanya teronggok berantakan. Maskot berwarna hijau dinamai Nini, sementara yang orange adalah Yingying.

7. Pusat stadium kano, Olimpiade Athena tahun 2004.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo7-4fd8cd2d9676c5c9e86a5c44e21ea5fe.jpg

Kini tempat itu mendapat nama kompleks “Helliniko Olympic”.

8. Tempat duduknya sudah ditumbuhi tanaman.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo8-26344203882a04f63eab86c8e1916698.jpg

Apa mau dibikin seperti peninggalan candi ya?

9. Daripada nganggur, kompleks Olimpiade Sarajevo dijadikan kuburan.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo9-92ef2ec18ce5b67e5c0ff2d01ac8b363.jpg

Olimpiade Sarajevo diadakan pada tahun 1984. Sekarang hanya ada mayat di sana. Benar-benar mayat manusia karena kompleks stadium telah diubah menjadi kuburan.

10. Menara ski jumping Olimpiade Prancis 1968.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo10-c0adc6692313cfbd6ab7ddf0c42ba5ee.jpg

Olimpiade Prancis 1968 berlokasi di Grenoble. Ngeri juga ya lompat dari tempat itu kalau tidak ada saljunya.

11. Kolam renang dalam ruangan Olimpiade Berlin, 1936.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bocvr-c5f8b2a8d167785e3e92e5d23c11b794.jpg

Sekarang kolam renang ini kosong melompong. Lokasinya ada di Elstal, Berlin.

12. Kolam renang terbuka Olimpiade Athena, 2004.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo12-4028d45fb87684fa24d932d0c93616db.jpg

Kolam renang ini dulunya dipakai untuk latihan para atlit. Kini malah lebih mirip kubangan penuh lumpur.

13. Jalur kereta luncur Olimpiade Sarajevo, 1984.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo13-b9c74bf97044e25df9ed37a073822fb7.jpg

Mungkin sekarang hanya hantu yang berlari di tempat itu. Lokasi jalur kereta luncur ini ada di Gunung Trebevic.

14. Menara Ski Jumping di Cortina D'ampezzo, Italia, pada tahun 1956.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo14-8585b04f342cc15e3c39113ebf704f09.jpg

Masih bisa dipakai tidak ya? Tapi kok kelihatannya hutan di belakang menara cukup seram.

15. Jalur kereta luncur Olimpiade Sarajevo dimanfaatkan sebagai jalur sepeda downhill.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160831/bo15-d483b713ab9e0aa1590ec8736de59f4f.jpg

Daripada menganggur, mending dipakai sendiri saja. Lumayan jadi jalur sepeda downhill. Bahkan sempat dihiasi dengan tampilan grafiti.

Kamu berani olahraga di tempat-tempat tersebut, kawan-kawan IDNtimes?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fajar Nurmanto
EditorFajar Nurmanto
Follow Us