10 Perlengkapan Lari yang Wajib Dimiliki, Catat!

Belakangan ini, olahraga lari tengah menjadi tren dan banyak digandrungi berbagai kalangan di Indonesia. Pusat fasilitas olahraga di sejumlah kota selalu ramai pengunjung yang berolahraga lari, jogging, atau jalan kaki.
Berbagai event lomba lari juga digelar di berbagai kota hingga akhir 2024. Bagi pelari pemula yang pertama kali ikut lomba lari, mungkin masih bingung perlengkapan apa saja yang harus dipersiapkan untuk menunjang kekuatan saat berlari.
Berikut daftar perlengkapan lari yang wajib diketahui pelari pemula sebelum ikut perlombaan. Dengan begitu, performa saat berlari bisa lebih meningkat. Yuk, simak perlengkapannya di bawah ini!
1. Sepatu lari

Perlengkapan lari yang paling utama adalah sepatu. Memilih sepatu lari yang cocok dan nyaman juga tidak bisa sembarangan. Idealnya, setiap sepatu lari memiliki karakter dan fungsinya masing-masing.
Jika untuk lari jarak pendek hingga menengah (5-10 km), pilih tipe road running shoes yang mengutamakan kenyamanan pada kaki saat melintas di aspal. Tipe sepatu ini biasanya ringan dan punya bantalan yang berfungsi meredam benturan.
Untuk lari jarak menengah ke atas (Half Marathon-Marathon), bisa memilih tipe sepatu lari yang memiliki fitur carbon plate di bagian sol. Tujuannya untuk menambah energy return dan respons dari sepatu terhadap kakimu saat berlari.
Ada banyak merek sepatu lari, baik lokal maupun internasional yang terbaik. Contoh merek sepatu lari lokal adalah Nineten, Ortuseight, Specs, Piero, League, Eagle, dan Mills. Sedangkan merek sepatu lari dari luar seperti Hoka, Nike, Adidas, Puma, Asics, New Balance, hingga Reebok.
2. Jersey dan celana

Pakaian juga menjadi hal penting yang wajib diperhatikan saat berlari. Gunakan jersey dan celana berbahan poliester yang ringan dan mampu menyerap keringat dengan baik.
Pastikan fit pakaian pada tubuhmu tidak terlalu sempit ataupun kebesaran karena bisa mengganggu performa saat berlari. Jika perlu, gunakan manset atau baselayer untuk membantu penyerapan keringat lebih baik.
Sebagian besar apparel olahraga lokal maupun luar juga menyediakan jersey, manset, celana pendek, hingga celana training dengan beragam model. Kamu bisa cek di platform e-commerce atau situs web masing-masing brand.
3. Smartwatch

Smartwatch juga menjadi salah satu perlengkapan lari yang penting. Tidak hanya berfungsi sebagai penunjuk waktu, smartwatch juga membantu pelari mengetahui statistiknya saat berlari. Mulai dari jarak tempuh, pace, detak jantung, tekanan darah, hingga penghitung kalori.
Ada banyak merek smartwatch terbaik untuk lari seperti Apple Watch, Garmin, Polar, dan Coros. Harga smartwatch dari merek-merek tersebut berkisar jutaan hingga belasan juta rupiah.
4. Kacamata hitam

Indera penglihatan menjadi hal yang harus diperhatikan saat berlomba lari. Jika berlari di siang hari, kacamata hitam bisa membantu melindungi mata dari sinar matahari yang terik.
Tidak ada ketentuan khusus dalam memilih kacamata hitam untuk lari. Cukup pastikan kacamata yang kamu pakai nyaman di telinga dan tidak mudah copot. Pastikan juga lensanya bersih dari kotoran agar tidak menghalangi pandangan saat berlari.
5. Topi

Sama seperti kacamata hitam, topi juga berfungsi untuk melindungi diri dari terik sinar matahari di siang hari. Berada di bawah terik saat siang hari dalam waktu yang lama terkadang bisa membuat kepala pusing. Oleh sebab itu, penting untuk menggunakan topi selama berlari.
Ada banyak topi lari dari berbagai merek olahraga ternama seperti Adidas, Puma, hingga Decathlon. Pastikan topi nyaman saat dipakai, tidak terlalu sempit ataupun kebesaran.
6. Headband

Kamu punya rambut panjang? Supaya rambut panjangmu tidak mengganggu saat berlari, coba gunakan headband yang bisa menghalangi rambut agar tidak mengenai wajah.
Dengan bahan yang lembut, headband juga berfungsi untuk menyerap keringat di kepala, sehingga menghalangi keringat jatuh ke area wajah. Selain itu, headband juga bisa meningkatkan penampilanmu jadi lebih sporty!
7. Running belt

Perlengkapan lari yang juga tak kalah penting adalah running belt, terutama bagi kamu yang suka membawa barang seperti air minum, HP, earphone, dan energy gel saat berlari. Running belt adalah sabuk berbahan lateks elastis yang digunakan di pinggang untuk menampung barang bawaan saat berlari.
Ada jenis running belt yang hanya berbentuk seperti sabuk dari bahan karet elastis, ada juga jenis running belt yang berbentuk seperti tas pinggang dengan kantung beritsleting. Hal ini bisa disesuaikan dengan preferensi dan kenyamananmu saat berlari.
8. Earphone

Berlari dalam waktu yang lama mungkin akan terasa membosankan kalau tidak sambil mendengarkan lagu atau musik. Mendengarkan musik saat berlari juga bisa mendorong diri agar lebih semangat.
Kamu bisa menggunakan earphone atau headphone andalanmu saat berlari. Selain itu, saat ini ada banyak produk earphone khusus lari yang memiliki gantungan di leher atau telinga untuk mencegah earphone terjatuh.
9. Sunscreen

Kamu pasti tidak mau kalau kulit wajah dan tubuhmu gosong setelah berlari, kan? Oleh sebab itu, pastikan kamu menggunakan sunscreen atau sunblock sebelum berlari.
Gunakan sunscreen yang memiliki SPF minimal 30 untuk melindungi kulit dari sinar matahari di siang hari. Kamu bisa menggunakan sunscreen berbahan krim atau semprot yang saat ini sudah banyak dijual di pasaran.
10. Energy gel

Buat pelari jarak menengah hingga jauh (10K hingga Marathon), penting untuk menjaga stamina selama berlari agar badan tetap prima dan tidak lemas. Salah satu caranya dengan mengonsumsi Energy Gel.
Energy Gel adalah makanan ringan berbentuk gel yang berfungsi untuk menjaga stamina saat melakukan olahraga dengan intensitas tinggi seperti lari maraton, bersepeda jarak jauh, dan triathlon. Umumnya, Energy Gel terbuat dari fruktosa, maltodekstrin, elektrolit, hingga ekstrak kurma.
Ada beberapa merek Energy Gel terbaik seperi EJ Sport, Strive, SIS, dan CLIF. Setiap merek tersebut memiliki kandungan dan harga yang berbeda-beda.
Demikianlah daftar perlengkapan lari yang wajib diketahui pelari pemula. Semoga bermanfaat!