Sejarah Sepak Takraw, Kombinasi Tiga Jenis Olahraga
Instagram.com/kemenpora
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sepak takraw menjadi salah satu olahraga yang sering dimainkan oleh orang Asia. Hal ini disebabkan karena sejarah dari sepak takraw memiliki kaitan yang erat dengan zaman kesultanan Melayu.
Sepak takraw juga kerap kali dianggap sebagai olahraga yang menggabungkan tiga olahraga lainnya, yaitu voli, sepak bola, dan bulu tangkis. Penasaran dengan olahraga yang satu ini? Yuk, kita simak mengenai pengertian serta sejarah dari sepak takraw.
Baca Juga: 5 Teknik Dasar Sepak Takraw yang Wajib Kalian Kuasai, Apa Saja?
1. Apa itu sepak takraw?
ilustrasi sepak takraw (instagram.com/gk_spo)Sebelumnya sudah disebut bahwa sepak takraw merupakan perpaduan dari olahraga sepak bola, voli, dan bulu tangkis. Hal ini dikarenakan sepak takraw dimainkan dengan menggunakan kaki serta anggota badan yang lain, kecuali tangan sehingga dikatakan mirip permainan sepak bola.
Lalu, dikatakan mirip permainan voli karena terdapat teknik umpan, blok, dan smash pada permainannya serta dikatakan mirip dengan bulu tangkis karena ukuran lapangan serta net yang digunakan hampir sama dengan bulu tangkis sekaligus sistem perhitungan nilai yang digunakannya juga.
Sepak takraw adalah cabang olahraga permainan bola besar yang dimainkan dengan menggunakan bola terbuat dari rotan. Permainan sepak takraw terdiri dari dua tim yang masing-masing terdiri dari tiga orang. Olahraga ini dilakukan di atas lapangan dengan cara menyepak bola melewati net dan bola tidak boleh menyentuh tanah.
Sepak takraw menjadi salah satu olahraga yang sulit dilakukan karena terdapat teknik-teknik dalam permainan tersebut yang tidak familiar. Tidak heran jika olahraga ini tidak terlalu digemari di berbagai kalangan.
2. Sejarah sepak takraw
ilustrasi sepak takraw (instagram.com/gk_spo)Sepak takraw memiliki sejarah yang cukup panjang. Permainan ini telah ada sejak zaman Kesultanan Melayu, yaitu sejak 500 tahun lalu. Sepak takraw pun dianggap sebagai permainan eksklusif karena pada zaman dulu, sepak takraw hanya dimainkan oleh orang-orang yang berada di istana Kerajaan Melayu.
Sepak takraw juga dikenal sebagai sepak raga atau sepak rago dalam bahasa Melayu, lalu berubah nama menjadi sepak takraw pada tahun 1940-an. Disebut dengan sepak takraw karena istilah tersebut merupakan penggabungan antara bahasa Melayu dan Thailand, yaitu 'sepak' memiliki arti menendang dalam bahasa Melayu dan 'takraw' memiliki arti anyaman dalam bahasa Thailand.
Negara yang memperkenalkan olahraga ini ke kancah internasional adalah Malaysia dan Thailand. Lalu, pada tahun 1980-an, sepak takraw mulai terkenal di Asia. Selanjutnya, di tahun 1982, terbentuk Asian Sepak Takraw Federation atau ASTAF yang merupakan induk organisasi federasi sepak takraw di kawasan Asia.
3. Sejarah sepak takraw di Indonesia
ilustrasi sepak takraw (takraw-association.org.uk)Lalu, bagaimana dengan sejarah sepak takraw di Indonesia? Mengingat Indonesia mempunyai letak geografis yang berdekatan dengan Malaysia dan Thailand, tentu sepak takraw dapat masuk ke Indonesia. Sepak takraw telah masuk ke Indonesia sejak tahun 1970 dan Malaysia serta Singapura.
Malaysia sempat melakukan kunjungan pada September 1970 di bawah pimpinan Encik Khir Johari. Saat itu, dilakukan demonstrasi permainan sepak takraw di beberapa kota, diantaranya adalah kota Medan, Bandung, dan Jakarta.
Pada bulan selanjutnya, tepatnya 5 Oktober 1970, terdapat pertemuan di Cipayung, Bogor. Dari pertemuan tersebut, Direktur Jenderal Pendidikan dan Pemuda memerintahkan bahwa olahraga sepak takraw ini perlu dikembangkan lebih lanjut. Maka dari itu sepak takraw dapat memasuki Indonesia hingga terdapat induk organisasi khususnya.
Editor’s picks
4. Induk organisasi sepak takraw
ilustrasi sepak takraw (takraw-association.org.uk)Meski merupakan salah satu olahraga yang sulit dilakukan, sepak takraw pun tetap dapat berkembang luas di masyarakat. Sehingga didirikan suatu induk organisasi, baik pada level internasional maupun nasional.
Di bawah ini akan dibahas mengenai induk organisasi sepak takraw baik di Indonesia, lalu tingkatan Asia, hingga internasional.
- Induk organisasi sepak takraw Indonesia
Sepak takraw mampu berkembang dengan baik di Indonesia hingga pada tahun 1971, terbentuk suatu induk organisasi sepak takraw di Indonesia yang bernama Perserasi atau Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia.
Dibentuk tahun 1971, saat itu nama yang digunakan belum sepak takraw, masih sepak raga. Namun, kini nama organisasi tersebut telah berubah menjadi Induk Organisasi Sepak Takraw Indonesia (PSTI).
- Induk organisasi sepak takraw Asia
Selanjutnya, sepak takraw pun telah berkembang sampai dengan kawasan Asia, sehingga terdapat induk organisasinya sendiri. Dibentuklah wadah untuk permainan sepak takraw tingkat Asia yang mempunyai nama Asian Sepak Takraw Federation atau ASTAF.
- Induk organisasi sepak takraw International
Karena sepak takraw ternyata telah berkembang hingga kancah internasional, terdapat induk organisasi yang juga berada di tingkatan internasional. Organisasi ini terbentuk sejak tahun 1992 dengan nama International Sepak Takraw Federation atau ISTAF.
Baca Juga: Berapa Ukuran Lapangan Takraw? Ini Penjelasan Lengkapnya
5. Tentang sepak takraw
ilustrasi sepak takraw (sepaktakraw.co)Sepak takraw dimainkan oleh dua regu yang masing-masing terdiri atas tiga pemain dengan posisi, yaitu tekong, killer, atau feeder. Tekong atau server memiliki tugas untuk melakukan servis dalam mengawali permainan.
Tekong akan menendang bola dengan kecepatan tinggi agar lawan kesulitan untuk bertahan. Selanjutnya untuk posisi killer atau striker bertugas untuk mengeksekusi serangan ke arah lapangan lawan.
Ketika berada pada posisi bertahan, killer atau striker akan bertugas memblokir tendangan atau smash dari pihak lawan. Selanjutnya terdapat posisi feeder yang bertugas menguasai bola agar ia dapat memberi umpan yang mudah sehingga stiker atau killer dapat mengeksekusinya. Dibutuhkan kemampuan mengontrol bola yang baik serta kemampuan menendang dan menghadang tidak kalah penting.
Lapangan yang digunakan untuk bermain sepak takraw adalah lapangan dengan bentuk persegi panjang dengan ukuran panjang keseluruhan sebesar 13,4 meter dan lebar lapangan sebesar 6,10 meter. Pada bagian tengahnya terdapat lingkaran yang berfungsi sebagai tempat untuk melakukan servis takraw dengan ukuran jari-jari sebesar 30 cm.
Dalam lapangannya terdapat sebuah net setinggi 1,55 meter di pinggir dan minimal 1,52 meter di tengan untuk putra, sedangkan untuk putri adalah net setinggi 1,45 meter di pinggir dan 1,42 meter di tengah.
Nah, itulah sejarah sepak takraw, mulai dari munculnya sepak takraw, bagaimana sepak takraw masuk ke Indonesia, organisasi induk sepak takraw, hingga beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang sepak takraw. Gimana, tertarik untuk bermain sepak takraw?
Topik:
Berita Terkini Lainnya
