Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sistem Baru di MotoGP yang Bikin Balapan Makin Susah

motogp.com

Jakarta, IDN Times - MotoGP memperkenalkan sistem demi memperketat aturan batas trek di musim 2021. Dengan sistem ini, aturan batas trek akan semakin tajam diterapkan dan tak ada pembalap yang bisa mengakalinya.

Ada penyesuaian pula soal detail dari aturan batas trek. Musim lalu operator MotoGP, Dorna, masih memperbolehkan setiap pembalap keluar lintasan dengan batas satu ban saja. Namun, tidak dengan musim ini.

1. Aturan batas trek diperjelas, curang maka penalti menanti

motogp.com

Ada sensor terbaru yang dipasang di setiap batas lintasan. Ini akan membuat persaingan di atas lintasan makin ketat dan level keamanan dalam balapan kian meningkat.

Aturan mengenai batas trek sempat diperdebatkan di musim lalu. Memang, Dorna tak memberikan ketegasan, seperti apa aturan ini diterapkan.

Setiap pembalap yang menyentuh batas hijau di sirkuit, dengan satu ban saja, belum dianggap keluar. Hal ini yang memicu kontroversi. Sebab, aturan tersebut, bagi beberapa pembalap, bisa salah diartikan.

Poin dalam aturan ini yang harus ditegaskan penerapannya. Dorna pun membuatnya lebih detail di musim ini.

Di musim ini, satu ban saja menyentuh zona hijau, maka sudah dianggap keluar dan harus ada penalti yang diberikan.

2. Sistem sensor baru, pembalap tak bisa berkilah kalau melanggar

default-image.png
Default Image IDN

Aturan ini disempurnakan dengan sistem sensor yang dipasang di setiap zona hijau dalam seluruh sirkuit MotoGP. Jadi, Dorna mengklaim, penerapannya akan sangat akurat dan aturan bisa lebih tegas diberlakukan.

"Mungkin, musim lalu pembalap bisa bersantai saat satu ban keluar lintasan. Tapi, sekarang tidak ada hal seperti itu lagi. Satu ban keluar, artinya sudah melewati lintasan. Lebih adil dan akurat di musim ini. Sebenarnya aturannya serupa, tapi sensornya yang membuat segalanya jadi lebih akurat," tegas Direktur Balap MotoGP, Mike Webb, dilansir MotoGP.com

3. Dipastikan tak ada kecurangan musim ini

motogp.com

Webb menjamin, tekanan yang lembut di zona hijau juga bakal terdeteksi dengan sistem sensor terbaru yang dipasang. Ada pula kamera yang ditempatkan di zona hijau demi merekam bukti pelanggaran dari para pembalap.

"Kami menyempurnakan sistemnya. Prosesnya sudah berjalan sejak musim lalu. Kami harus melihat dulu ke kamera kalau di musim sebelumnya. Sekarang, ada sensor dan lebih akurat," terang Webb.

Zona hijau memang menjadi salah satu area vital di setiap sirkuit. Sebab, zona hijau menjadi salah satu indikator bagi para pembalap untuk menerapkan teknik late braking.

Kadang, pembalap juga melakukan kecurangan menggunakan area ini, memotong jalur demi mendahului lawan. Tapi, sekarang dengan sistem terbaru, trik itu dipastikan dapat hukuman berat, penalti lap.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us