Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

UFC 302: Islam Makhachev Pecahkan Rekor Khabib Nurmagomedov

Islam Makhachev sedang memegang sabuk juaranya. (instagram.com/islam_makhachev)

Jakarta, IDN Times - Capaian apik ditorehkan atlet kelas ringan UFC, Islam Makhachev. Kemenangan di UFC 302 atas Dustin Poirier membawanya memecahkan rekor Khabib Nurmagomedov, sekaligus merengkuh gelar kelas ringan.

Usai mengalahkan Poirier, Makhachev memastikan diri jadi petarung dengan kemenangan beruntun terbanyak di kelas ringan, 13 kali, melampaui Khabib. Dia juga sukses mempertahankan gelar kelas ringan tiga kali, melampaui Khabib.

1. Kuncinya ada pada ronde kelima

Head Kick Islam Makhachev yang melumpuhkan Alex (yahoo.sports)

Makhachev berujar, keberhasilannya memenangi pertarungan ini ada pada ronde kelima. Dalam sebuah momen, dia melancarkan d'arce choke yang memaksa Poirier menyerah.

"Saya rasa Dustin (Poirier) tampil bagus dan sudah mempersiapkan diri jelang pertarungan ini dengan baik. Dia sempat memberikan saya masa sulit, tetapi pada akhirnya saya menang," ujar Makhachev dalam keterangan resmi.

2. Ucapan terima kasih Makhachev untuk Poirier

Khabib dan Islam (instagram.com/islam_makhachev)

Terlepas dari kemenangan ini, Makhachev tetap mengucapkan terima kasih kepada Poirier. Bagaimanapun, dia adalah salah satu legenda UFC dan suatu kehormatan baginya bisa bertarung dengan Poirier.

"Dia (Poirier) adalah legenda juara di UFC. Terima kasih Dustin, dan ke depannya, jika ada kesempatan, saya ingin bertarung lagi dengannya untuk memperebutkan gelar kelas ringan ini. Ada energi yang ingin saya rasakan lagi," kata Makhachev.

3. Isu Poirier pensiun mulai merebak

Dustin Poirier (kiri), Jorge Masvidal (tengah) dan Justin Gaethje (kanan) dalam perebutan gelar BMF kedua. (instagram.com/justin_gaethje)

Bagi Poirier, buntut dari kekalahannya lawan Makhachev ini, dia gagal meraih sabuk kelas ringan untuk ketiga kalinya. Ada rumor yang mengatakan bahwa dia akan pensiun akibat kekalahan ini.

"Saya tahu saya bisa bertarung dengan petarung lain, tapi apakah saya bertarung hanya demi bertarung? Saya punya anak perempuan dan keluarga di rumah, tapi saya harus melihat (apa selanjutnya). Ini mungkin akhir perjalanan saya," ujar Poirier.

Intinya, kemenangan ini memperkuat status Islam Makhachev sebagai salah satu petarung terbaik di UFC, bahkan menyamai rekor Khabib Nurmagomedov. Sedangkan masa depan Dustin Poirier jadi tidak pasti.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us