Viktor Axelsen Sebut Gelar di WTF 2023 Jadi Titik Balik, Kenapa?

Jakarta, IDN Times - Kemenangan kerap dianggap penikmat bulu tangkis bukan jadi hal istimewa jika disandingkan dengan nama tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen. Maklum, cukup lama Axelsen tak terkalahkan.
Namun, bagi Axelsen agaknya sedikit berbeda. Gelar juara di BWF World Tour Finals (WTF) 2023 dianggap Axelsen sebagai titik baliknya. Ternyata, Axelsen merasa tahun ini juga diwarnai kekecawaan.
1. 2023 diwarnai kekecewaan

Axelsen mengatakan gelar juara di World Tour Finals 2023 menjadi penawar kekecewaannya. Di balik banyaknya gelar juara yang sudah diraih, Axelsen ternyata merasa tahun ini dihiasi rasa kecewa.
"Saya sangat bangga dan sangat lelah. Tahun 2023 saya sungguh luar biasa. Tahun ini juga diwarnai dengan kekecewaan besar," ujar Axelsen mengutip ANTARA.
2. Catatan capaian Axelsen sepanjang 2023

Sepanjang 2023, Axelsen tercatat mengikuti sejumlah turnamen dalam kalender BWF. Sebanyak tujuh di antaranya ditutup Axelsen dengan gelar juara.
Axelsen memulai 2023 dengan sempurna berbekal gelar juara dari Malaysia Open 2023 awal tahun lalu. Setelahnya, Axelsen cukup lama absen dari podium tertinggi.
Sebanyak tiga gelar beruntun dikunci Axelsen dari Indonesia Open 2023, Japan Open 2023, dan European Games 2023. Gagal melaju jauh di Kejuaraan Dunia 2023, Axelsen kembali meraih juara di China Open 2023.
Axelsen tercatat tak menembus babak final di enam turnamen yang diikutinya pada 2023. Dua turnamen terakhir ditutup Axelsen dengan gelar juara yakni Kumamoto Masters Japan 2023 dan World Tour Finals 2023.
3. Hattrick di WTF

Gelar juara di World Tour Finals 2023 menjadi gelar juara ketiga berturut-turut yang diraih Axelsen dari ajang tutup tahun BWF itu. Axelsen hattrick menyempurnakan statusnya sebagai pemenang World Tour Finals edisi 2021 dan 2022.
Gelar ini menjadi kian spesial karena ini kali kelima Axelsen memenangkan gelar tersebut. Dua gelar sebelumnya diraih pada edisi 2016 dan 2017 saat ajang tutup tahun BWF masih bernama BWF Super Series Finals.
"Ini jadi kali kelima saya memenangkan gelar tutup tahun, jadi ini sangat istimewa untuk saya," kata Axelsen mengutip laman resmi BWF.