4 Kemenangan Kandang Terakhir AS Roma vs Inter Milan di Serie A

- AS Roma kesulitan melawan Inter Milan di kandang Serie A selama 8 musim terakhir.
- Pada 2010, AS Roma menang 1-0 atas Inter Milan dengan gol Mirko Vucinic di menit 90+4.
- Pada 2014, AS Roma menang telak 4-0 atas Inter Milan dengan brace Fabio Borini.
AS Roma kerap kali kesulitan kala menghadapi Inter Milan di laga kandang Serie A Italia selama 8 musim terakhir. I Giallorossi sudah terlalu banyak meraih hasil seri atau kalah ketika melawan Inter Milan di Stadio Olimpico.
AS Roma bahkan hanya meraih empat kemenangan atas Inter Milan dalam pertandingan kandang Serie A selama 14 tahun terakhir. Ini dia catatan empat kemenangan tersebut.
1. Gol tunggal Mirko Vucinic membawa AS Roma menang 1-0 pada 25 September 2010

AS Roma menghadapi Inter Milan yang tengah dalam transisi pergantian pelatih dari Jose Mourinho ke Rafael Benitez pada pekan kelima Serie A 25 September 2010. Inter Milan sendiri berstatus sebagai juara Italia dan Eropa ketika bertandang ke Stadio Olimpico. Sementara itu, I Giallorossi yang saat itu dilatih Claudio Ranieri menurunkan Francesco Totti di lini depan bersama Marco Borriello. Di sisi lain, Rafael Benitez memainkan para pemain andalannya, macam Diego Milito, Samuel Eto'o, dan Wesley Sneijder.
AS Roma yang terjebak di peringkat ke-17 klasemen sementara Serie A berupaya meraih kemenangan. Sedangkan, Inter Milan saat itu menempati peringkat pertama. Pertandingan berlangsung alot sehingga kedua tim sulit mencetak gol. Claudio Ranieri kemudian mengganti Francesco Totti dengan Mirko Vucinic pada menit ke-76. Keputusan tersebut berbuah manis setelah Vucinic menjadi pahlawan AS Roma lewat gol tunggalnya pada menit 90+4. AS Roma berhasil mengalahkan Inter Milan dengan skor 1-0.
2. AS Roma menang telak 4-0 atas Inter Milan pada 5 Februari 2012

AS Roma menghadapi Inter Milan di Stadio Olimpico pada pekan ke-13 Serie A 30 November 2014. Kedua tim ini sama-sama bersaing merebutkan posisi empat besar klasemen Serie A Italia demi jatah lolos ke Liga Champions Eropa. I Giallorossi kali ini dilatih Luis Enrique, sedangkan Claudio Ranieri berada di sisi Inter Milan. Kala itu, Luis Enrique menduetkan Fabio Borini dan Erick Lamela di lini depan bersama Francesco Totti. Sementara itu, Inter Milan memainkan Diego Milito dan Giampaolo Pazzini dalam formasi 4-4-2.
AS Roma langsung unggul melalui sundulan Juan yang memanfaatkan sepak pojok Totti kala laga baru berjalan 13 menit. Borini kemudian mencetak brace pada menit ke-41 dan 48. Eks wonderkid Barcelona, Bojan Krkic, mencetak gol penutup AS Roma usai memaksimalkan assist dari Giammario Piscitella pada menit ke-89. AS Roma berhasil menang telak 4-0 atas Inter Milan.
3. AS Roma menaklukan Inter Milan dengan skor 4-2 pada 30 November 2014

AS Roma dalam keadaan percaya diri ketika menjamu Inter Milan di Stadio Olimpico pada pekan ke-13 Serie A 30 November 2014. Manajer I Giallorossi kala itu, Rudi Garcia, memainkan trio Francesco Totti, Gervinho, dan Adem Ljajic di lini depan dalam formasi 4-3-3. Di sisi lain, manajer Inter Milan saat itu, Roberto Mancini, menurunkan Fredy Guarin, Daniel Osvaldo, dan Rodrigo Palacios. Laga ini berlangsung cukup seru dengan kedua tim saling membalas mencetak gol.
AS Roma membuka keunggulan terlebih dahulu melalui Gervinho pada menit ke-22. Bek Inter Milan, Andrea Rannocchia, menyamakan kedudukan lewat sundulannya pada menit ke-36. Jose Cholevas kembali membawa AS Roma unggul melalui golnya pada menit ke-47. Striker Inter Milan, Daniel Osvaldo, mencetak gol balasan usai memanfaatkan assist Dodo pada menit ke-57. Miralem Pjanic kemudian menorehkan brace untuk mengunci kemenangan AS Roma 4-2 atas Inter Milan dalam laga ini.
4. AS Roma mengalahkan Inter Milan dengan skor 2-1 pada 2 Oktober 2016

AS Roma berduel dengan Inter Milan pada pekan ketujuh Serie A 2 Oktober 2016. Manajer I Giallorossi ketika itu, Luciano Spalletti, mengandalkan Edin Dzeko di lini depan dengan didukung Mohamed Salah dan Diego Perotti sebagai penyerang sayap. Di sisi lain, manajer Inter Milan, Frank de Boer, menurunkan Mauro Icardi, Joao Mario, dan Ever Banega sebagai starter.
Edin Dzeko mencetak gol pertama bagi AS Roma ketika laga baru berjalan 5 menit. Inter Milan baru mencetak gol balasan melalui Ever Banega pada menit ke-72. Sialnya, Mauro Icardi malah membobol gawang sendiri pada menit ke-76. AS Roma berhasil mengalahkan Inter Milan dengan skor 2-1.
Cuma ada empat kemenangan terakhir AS Roma atas Inter Milan di laga kandang selama 14 tahun terakhir. I Giallorossi bahkan sudah menelan 2 kekalahan dan 3 hasil seri kala menjamu Inter Milan di Stadio Olimpico sejak 2017/2018. Mampukah AS Roma meraih hasil lebih baik kala menjamu Inter Milan dalam laga kandang Serie A 2024/2025, Senin (21/10/2024) dini hari WIB?