4 Penggawa Timnas Prancis Piala Dunia 2006 yang Melatih pada 2024/2025

- Willy Sagnol, bek kanan Timnas Prancis 2006, melatih Timnas Georgia dan membawa mereka lolos ke Euro 2024.
- Patrick Vieira, gelandang bertahan utama di Piala Dunia 2006, menjadi manajer Genoa pada November 2024.
- Claude Makelele hanya melatih klub Yunani, Asteras Aktor, dalam tiga pertandingan pada September--Oktober 2024.
Tak terasa Piala Dunia 2006 telah diselenggarakan kurang lebih 19 tahun yang lalu. Pada Piala Dunia yang digelar di Jerman itu, Italia keluar sebagai juara setelah mengalahkan Prancis di babak final. Padahal, materi pemain Timnas Prancis kala itu sama sekali tak buruk.
Seiring berjalannya waktu, para pemain Prancis di Piala Dunia 2006 pensiun. Ada yang melanjutkan kiprahnya di dunia sepak bola sebagai pelatih dan ada pula yang meninggalkan sepak bola. Pada 2024/2025 sendiri, terdapat empat eks penggawa Timnas Prancis Piala Dunia 2006 yang melatih sebuah tim.
Keempat sosok tersebut berperan sebagai manajer atau pelatih kepala. Siapa sajakah mereka dan seperti apa kiprahnya saat melatih tim pada 2024/2025? Yuk, ketahui ulasannya dalam tulisan berikut inI!
1. Willy Sagnol menangani generasi emas Georgia
Willy Sagnol merupakan pemain utama Timnas Prancis pada Piala Dunia 2006. Mantan pemain Bayern Munich tersebut mengisi posisi bek kanan secara terus menerus. Selama perjalanan Timnas Prancis di Piala Dunia 2006, ia tak pernah absen semenit pun, baik pada fase grup hingga final.
Seiring berjalannya waktu, ia melanjutkan kiprahnya di dunia kepelatihan. Pada 2024/2025, ia melatih Timnas Georgia yang dihuni oleh generasi emas. Sagnol sendiri telah melatih Timnas Georgia sejak Februari 2021 dan berjasa membawa Georgia lolos ke Euro untuk pertama kalinya pada 2024.
2. Patrick Vieira memimpin skuad Genoa sejak pertengahan musim
Nama Patrick Vieira amat tersohor saat masih jadi pesepak bola. Ia dikenal sebagai gelandang bertahan yang tangguh, terutama saat membela Timnas Prancis. Pada Piala Dunia 2006, ia diplot sebagai pemain utama dan tak pernah absen dari fase grup hingga final.
Namun, nama besar Vieira belum bisa ia teruskan saat memutuskan menjadi pelatih. Sebab, pria yang lahir di Senegal ini sering tak bertahan lama melatih sebuah klub. Pada musim ini, ia berperan sebagai manajer Genoa. Ia baru ditunjuk pada November 2024 untuk menggantikan Alberto Gilardino.
3. Claude Makelele dipecat Asteras Aktor setelah tiga laga
Claude Makelele juga bernasib sama dengan Patrick Vieira. Ia dikenal sebagai gelandang bertahan yang enerjik dan sangat hebat dalam menjelajah lapangan. Kekuatannya itu dibuktikan pada Piala Dunia 2006 ketika ia tak pernah digantikan semenit pun di tujuh laga yang ia jalani.
Namun, namanya belum besar di dunia kepelatihan. Pada 2024/2025 saja, Makelele hanya melatih klub Yunani, Asteras Aktor, dalam tiga pertandingan. Meski memberikan hasil yang cukup positif, ia sudah dipecat pada masa kerja yang baru berjalan 1 bulan. Ia hanya melatih pada September--Oktober 2024.
4. Thierry Henry membawa Timnas Prancis meraih medali perak Olimpiade 2024
Thierry Henry tidak sepenuhnya memegang sebuah tim pada 2024/2025. Ia hanya dipercaya untuk memimpin Timnas Prancis di ajang Olimpiade 2024. Berkat racikan taktiknya, Les Bleus pun bisa mengakhiri kompetisi sebagai juara kedua atau peraih medali perak.
Saat aktif bermain, Henry dipandang sebagai penyerang top karena ketajamannya. Salah satu buktinya terjadi pada Piala Dunia 2006 ketika ia sukses mencetak 3 gol dan 1 assist dari 7 laga. Pada kompetisi tersebut, ia diplot sebagai penyerang utama untuk berduet dengan David Trezeguet.
Sejumlah alumni Timnas Prancis Piala Dunia 2006 memutuskan untuk menjadi pelatih. Namun, hanya empat nama ini saja yang pada musim ini sedang menjabat. Sedangkan, nama-nama lain seperti Zinedine Zidane, Mickaël Landreau, Alou Diarra, dan Pascal Chimbonda sedang tak menangani klub apa pun.