5 Hal yang Bikin Sepak Bola Indonesia Tertinggal Versi Indra Sjafri

Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, membeberkan alasan kenapa sepak bola Indonesia tertinggal 20 tahun dari negara-negara lain. Dia menyatakan ada lima hal yang menjadi penyebabnya.
Analisis ini didasari juga oleh pengalaman blusukan yang Indra lakukan ke daerah-daerah di Indonesia. Faktor pertama, para pemain di luar ditopang oleh infrastruktur yang memadai, mulai dari lapangan hingga fasilitas latihan.
"Kedua, mereka itu dilatih dan terlatih dengan kurikulum yang benar. Negara peringkat 1 sampai 20 FIFA itu punya filosofi sepak bola sendiri, yang diturunkan ke kurikulum," ujar Indra dalam acara Indonesia Millennial and Gen Z Summit (IMGS) 2024 yang digelar di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Selasa (22/10/2024).
Kemudian, negara-negara di Eropa, bahkan Jepang, memiliki banyak pelatih. Indra mencontohkan, Jepang yang luasnya tidak sebesar Indonesia saja memiliki 86 ribu pelatih, sedangkan Indonesia hanya 11 ribu. Hal itu berpengaruh pada pengembangan pemain.
"Lalu, kenapa Eropa, bahkan Jepang bisa lebih hebat, mereka mengembangkan pemain mulai dari akar rumput, youth, dan youth final phase ditata dengan baik, didukung infrastruktur, pelatih, dan filosofi yang ada," ujar Indra.
Terakhir, Indra menyebut kualitas kompetisi di negara Eropa sudah bagus. Kompetisi bagus ini ditopang wasit yang bagus, dan juga kualitas laga yang bagus.
"Jangan marah, jangan sedih kenapa pemain-pemain kita kualitasnya lebih jelek dari mereka. Memang ada perbedaan di situ," kata Indra.
IDN menggelar Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2024, sebuah konferensi independen yang khusus diselenggarakan untuk dan melibatkan generasi Milenial dan Gen Z di Tanah Air. Dengan tema Catalyst of Change, IMGS 2024 bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh nusantara.
IMGS 2024 diadakan di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, pada 22-23 Oktober 2024.
Dalam IMGS 2024, IDN juga meluncurkan Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2025.
Survei ini disusun oleh IDN Research Institute. Melalui survei ini, IDN menggali aspirasi dan DNA Milenial dan Gen Z Indonesia.