Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Penalti Gagal Real Madrid pada 2024/2025 hingga Awal April 2025

ilustrasi tendangan penalti (pixabay.com/planet_fox)
Intinya sih...
  • Real Madrid kalah 1-2 dari Valencia, salah satunya karena Vinicius Jr gagal eksekusi penalti.
  • Real Madrid gagal mengeksekusi 5 dari 15 penalti musim ini, dengan Mbappe yang paling sering gagal.
  • Vinicius Jr sebelumnya sempurna dalam mengeksekusi tendangan penalti, namun gagal melawan Atletico Madrid.

Real Madrid menelan kekalahan atas Valencia dengan skor 1-2 pada pekan ke-30 LaLiga Spanyol 2024/2025, Sabtu (5/4/2025). Kegagalan eksekusi penalti Vinicius Jr pada awal pertandingan menjadi salah satu penyebab kekalahan mereka. Valencia pun menghukum tuan rumah melalui gol dari Mukhtar Diakhaby dan Hugo Duro yang hanya bisa dibalas sekali oleh Vinicius.

Real Madrid tercatat cukup sering gagal mengeksekusi penalti pada 2024/2025. Mereka gagal memasukkan 5 dari 15 penalti yang mereka dapat musim ini. Itu merupakan catatan gagal penalti tertinggi Los Blancos sejak 2013/2014. Berikut lima kegagalan penalti Real Madrid dan bagaimana dampaknya terhadap hasil pertandingan.

1. Kylian Mbappe gagal jebol gawang Liverpool yang dijaga Caoimhin Kelleher

Kylian Mbappe merupakan pemain yang paling sering mengeksekusi penalti Real Madrid pada 2024/2025. Penyerang asal Prancis tersebut tercatat sudah menjadi algojo penalti sebanyak delapan kali. Dari 8 tendangan penalti tersebut, Mbappe gagal mencetak gol sebanyak 2 kali.

Kegagalan pertama Mbappe terjadi pada fase grup Liga Champions menghadapi Liverpool. Real Madrid yang saat itu tertinggal 0-1 punya peluang menyamakan kedudukan setelah Lucas Vazquez dijatuhkan Andrew Robertson di kotak terlarang. Sayang, Mbappe yang maju sebagai eksekutor gagal menembus jalan Caoimhin Kelleher.

Kegagalan itu membuat Real Madrid kehilangan momentum. Justru Liverpool yang mampu menambah gol untuk membuat skor akhir menjadi 2-0, meski Mohamed Salah sempat gagal mencetak gol dari titik putih. Hasil pertandingan mungkin bisa berubah jika Mbappe sukses mengecoh Kelleher.

2. Kylian Mbappe kembali gagal mengeksekusi penalti menghadapi Athletic Bilbao

Kylian Mbappe kembali gagal mencetak gol melalui titik putih selang sepekan kemudian menghadapi Athletic Bilbao pada pekan ke-15 LaLiga. Los Blancos mendapat penalti setelah kiper Athletic Bilbao, Julen Agirrezabala, melanggar Antonio Rudiger di kotak terlarang. Agirrezabala mampu bertanggung jawab dengan menepis tendangan Mbappe.

Kegagalan Mbappe membuat Real Madrid tak mampu menyamakan kedudukan. Sebelumnya, Bilbao unggul 1-0 melalui aksi Alex Berenguer. Real Madrid sempat menyamakan kedudukan melalui sontekan Jude Bellingham. Namun, gol dari Gorka Guruzeta yang memanfaatkan kesalahan Federico Valverde membuat tiga poin menjadi milik Bilbao.

3. Jude Bellingham gagal jebol gawang Valencia yang dijaga Stole Dimitrievski

Jude Bellingham hanya sekali menjadi eksekutor penalti Real Madrid pada 2024/2025. Itu terjadi ketika Los Blancos menghadapi Valencia pada pekan ke-19 LaLiga. Sayang, gelandang asal Inggris tersebut gagal membobol jala Stole Dimitrievski.

Sebelum eksekusi penalti tesebut, Real Madrid tengah tertinggal 0-1 dari gol Hugo Duro. Beruntung, Real Madrid baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-85 melalui aksi Luka Modric. Real Madrid akhirnya meraih kemenangan setelah Bellingham mencetak gol pada injury time. Gol tersebut sekaligus menjadi penebusan bagi Bellingham yang gagal mengeksekusi penalti.

4. Tendangan penalti Vinicius Jr melambung tinggi di atas mistar gawang Atletico Madrid

Vinicius Jr memiliki rekor sempurna dalam mengeksekusi tendangan penalti bagi Real Madrid sebelum bertemu Atletico Madrid pada leg kedua 16 besar Liga Champions Eropa 2024/2025. Penyerang asal Brasil itu selalu mencetak gol dalam tiga percobaan tendangan penalti. Vinicius bahkan selalu mencetak gol dalam tujuh tendangan penalti terakhirnya bagi Real Madrid

Namun, catatan impresif tersebut harus terhenti ketika Vinicius berhadapan dengan Jan Oblak. Tendangan Vinicius justru melambung tinggi di atas mistar gawang Oblak. Kegagalan itu membuat Atletico Madrid menang 1-0 untuk menyamakan agregat menjadi 2-2.

Beruntung, Real Madrid masih sanggup melaju ke perempat final setelah memenangi adu penalti. Namun, Vinicius tak menjadi salah satu eksekutor penalti Real Madrid. Carlo Ancelotti lebih dahulu menariknya sebelum adu penalti dimulai.

5. Vinicius Jr kembali gagal mengeksekusi penalti ke gawang Valencia

Giorgi Mamardashvili benar-benar menjadi mimpi buruk Real Madrid ketika menghadapi Valencia pada pekan ke-30 LaLiga Spanyol 2024/2025. Kiper asal Georgia tersebut melakukan berbagai penyelamatan penting bagi Los Che. Kegemilangannya membuat Valencia meraih kemenangan dengan skor 2-1.

Mamardashvili sukses menepis eksekusi penalti dari Vinicius Jr pada awal pertandingan. Momen itu kemudian dimanfaatkan Valencia untuk unggul lebih dahulu melalui tandukan Mukhtar Diakhaby. Meski sempat disamakan oleh Vinicius, gol Hugo Duro pada injury time babak kedua memastikan kemenangan menjadi milik Valencia.

Musim ini menjadi salah satu musim dengan kegagalan penalti terbanyak bagi Real Madrid. Kegagalan tersebut berdampak besar pada hasil pertandingan. Tercatat, Real Madrid hanya sekali meraih kemenangan ketika gagal mengeksekusi tendangan penalti. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us