Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sirkuit di Hungaria yang Pernah Menghelat MotoGP

ilustrasi balap MotoGP (pixabay.com/Jiří Rotrekl)
ilustrasi balap MotoGP (pixabay.com/Jiří Rotrekl)
Intinya sih...
  • Sirkuit Hungaroring pertama kali menggelar MotoGP pada tahun 1990, dengan panjang lintasan 3,96 km dan memiliki 14 tikungan menantang
  • Pada 1992, Sirkuit Hungaroring kembali menggelar MotoGP, kali ini Eddie Lawson menjadi pemenang di atas Cagiva
  • Kembali masuk kalender Grand Prix pada musim 2025, Sirkuit Balaton Park yang jadi andalan dengan panjang lintasan 4,08 km dan arah balapan anti-clockwise

Hungaria pernah menjadi tuan rumah MotoGP. Gelaran akbar balap motor itu terjadi pada tahun 1990-an. Sayangnya, perhelatannya tak berlangsung lama.

Pada era itu, Hungaria hanya dua kali saja menggelar MotoGP. Setelahnya, butuh waktu puluhan tahun agar negara yang terletak di Eropa Tengah itu bisa kembali masuk kalender Grand Prix. Lantas, apa saja sirkuit MotoGP andalan Hungaria? Berikut ini ulasannya!

1. Sirkuit Hungaroring dua kali menghelat MotoGP, pertama pada 1990

Sirkuit Hungaroring pertama kali menggelar MotoGP pada tahun 1990. Lintasan ini memiliki panjang 3,96 km. Terdapat 14 tikungan menantang yang harus ditaklukkan pembalap.

Pada musim perdana itu, rider Honda Mick Doohan merebut kemenangan di kelas premier. Itu adalah kemenangan pertamanya di kelas 500cc. Kala itu, Doohan menang di depan Eddie Lawson dan Kevin Schwantz. Dari sini, Doohan berproses menjadi lima kali juara dunia kelas utama. Doohan juga nantinya menjadi legenda MotoGP.

2. Pada 1992, terakhir kalinya Sirkuit Hungaroring menggelar MotoGP

Jeda setahun, MotoGP kembali ke Sirkuit Hungaroring pada 1992. Kali ini giliran Eddie Lawson yang menang di atas Cagiva. Momen ini termasuk bersejarah bagi Cagiva karena pabrikan asal Italia itu meraih kemenangan pertamanya di kelas utama.

Selain Lawson, pembalap asal Amerika Serikat lainnya memborong posisi lima besar. Mereka adalah Doug Chandler dan Randy Mamola yang menempati podium. Di posisi berikutnya ada Kevin Schwantz dan Wayne Rainey.

3. Sirkuit Balaton Park masuk kalender musim 2025

Jeda lebih dari 3 dekade, Hungaria kembali punya kesempatan masuk kalender Grand Prix. Kali ini Sirkuit Balaton Park yang jadi andalan. Balapan MotoGP akan berdurasi selama 27 putaran, sedangkan Moto2 22 putaran, dan Moto3 20 putaran.

Sirkuit Balaton Park memiliki panjang 4,08 km. Arah balapannya anti-clockwise atau berlawanan arah jarum jam dengan 18 tikungan (8 ke kanan dan 10 ke kiri). Trek yang lintasan lurusnya mencapai 668 meter itu terletak dekat Danau Balaton, danau terluas di Eropa Tengah.

4. Hungaria pernah punya pembalap juara dunia

Tak hanya sirkuit, Hungaria juga pernah punya pembalap mumpuni yang turun balap di MotoGP. Gabor Talmacsi pernah mentas di semua kelas. Prestasi terbaiknya adalah merebut titel juara dunia kelas 125cc musim 2007.

Pada 2009, Talmacsi pernah mencoba peruntungan di kelas 250cc. Namun, baru separuh musim ia sudah dipromosikan ke kelas MotoGP bersama tim Scot Racing. Ia menggeber Honda dengan sponsor MOL Group, perusahaan minyak asal Hungaria. Hasil terbaiknya finis P12 di Sirkuit Donington Park.

Sayangnya, pembalap berjuluk Talmaggedon itu harus turun kelas pada akhir musim. Ia kembali berlaga di kelas intermediate pada 2010. Itu musim terakhirnya di ajang Grand Prix. Sepanjang kariernya, Talmacsi total mengoleksi 11 pole position dan 26 podium, termasuk 9 kemenangan.

Pada masanya, Gabor Talmacsi mendapat dukungan penuh dari para penggemarnya. Fan asal negaranya selalu berduyun-duyun memadati Sirkuit Brno di Ceko yang merupakan sirkuit terdekat dari Hungaria. Talmaggedon memberi kenangan manis pada sejarah Grand Prix negara itu.

Sirkuit Hungaroring pernah mewarnai sejarah MotoGP. Bagi salah satu pembalap dan pabrikan, sirkuit itu bersejarah lantaran di sanalah mereka merebut kemenangan pertama di kelas premier. Mulai 2025, giliran Sirkuit Balaton Park yang jadi arena MotoGP. Sejarah apa saja yang bakal tercipta?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us