Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Transfer ke Arsenal Mentok, Gyokeres Ultimatum Sporting Lisbon

Sepak Bola.jpg
ilustrasi sepak bola (IDN Times/Mardya Shakti)

Striker incaran Arsenal, Viktor Gyokeres, ngambek ke klubnya, Sporting Lisbon. Dia merasa kesal karena Sporting terkesan menunda proses transfernya dengan memasang banderol tinggi yang membuat para peminatnya dari Premier League berpikir ulang.

Dilansir Record, Gyokeres merasa dibohongi manajemen Sporting. Sebab, musim lalu dia sudah memiliki kesepakatan personal dengan manajemen klub terkait skema transfernya.

1. Merasa dibohongi manajemen Sporting

Semua bermula ketika pada musim lalu, Gyokeres sepakat untuk bertahan semusim lagi. Kala itu, manajemen Sporting mau melepas Gyokeres dengan harga yang cukup masuk akal untuk seorang striker, sekitar 70 juta euro atau setara Rp1,32 triliun.

Namun, pada musim panas 2025, manajemen Sporting ternyata masih memasang banderol tinggi, 100 juta euro (Rp1,89 triliun). Hal inilah yang membuat Arsenal mulai berpikir ulang buat mendatangkan bomber Swedia tersebut.

2. Ngambek gak mau balik ke Lisbon

Akibat situasi ini, Gyokeres menghubungi langsung Presiden Sporting, Frederico Varandas. Dia menyatakan tak akan kembali ke Lisbon andai permintaannya tak dipenuhi.

Gyokeres juga sudah menyatakan preferensinya untuk pindah ke Arsenal ketimbang gabung ke Manchester United, yang juga meminatinya, kepada Varandas. Namun, perbedaan pendapat ini belum menemui titik terang dan membuat kepindahannya ke Arsenal terhambat.

3. Manajemen Sporting keras kepala

Varandas memang sempat menyatakan tak akan melepas Gyokeres dengan harga murah. Bahkan, dia menyatakan tak pernah ada kesepakatan seperti yang disebutkan di sejumlah laporan media. Lebih lanjut, ancaman seperti yang dilakukan Gyokeres tak membuatnya takut.

"Dia gak akan hengkang karena saya tak mengizinkannya. Permainan dari agennya cuma akan membuat situasi memburuk," kata Varandas.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us