Usai Kalahkan Real Madrid, Pelatih Ini Ikut Perang Lawan Rusia

Jakarta, IDN Times - Hanya berselang beberapa bulan setelah mengantarkan klub asal Moldova, Sheriff Tiraspol, mengalahkan Real Madrid di Liga Champions, pelatih asal Ukraina, Yuriy Vernydub, turun ke medan perang. Vernydub masuk ke militer Ukraina demi menangkal agresi yang dilancarkan Rusia.
Vernydub tanpa basa-basi minta izin ke manajemen Sheriff untuk pulang ke Ukraina. Menariknya, kubu Sheriff memberikan izin.
Kapten Sheriff Tiraspol, Gustavo Dulanto, berharap pelatihnya baik-baik saja di medan perang nanti. "Semoga Tuhan melindungi Yuriy, pelatih saya, yang pergi ke Ukraina," ujar Dulanto dilansir Daily Mirror.
1. Sempat berkarier di Rusia
Vernydub sebenarnya sempat menghabiskan kariernya di Rusia selama tiga musim. Sebagai pemain, dia sempat bergabung dengan Zenit Saint Petersburg.
Dia juga pernah menangani klub asal Luhansk, yang wilayahnya diakui sebagai sebuah negara oleh Rusia. Zorya Luhansk menjadi bagian dari karier Vernydub sebagai pelatih.
2. Ada pesepak bola lain yang turun ke medan perang

Sebenarnya, tak cuma Vernydub, elemen sepak bola Ukraina yang turun ke medan perang. Pemain muda milik Karpaty Lviv, Vitalii Sapylo, juga maju ke front terdepan demi mengusir Rusia dari negaranya.
Nahas, pria 21 tahun itu tewas saat ikut bertempur. Sapylo gugur dalam pertempuran yang berlangsung Jumat (25/2/2022).
3. Dianggap pahlawan
Keberanian Sapylo terjun ke medan perang diakui oleh klubnya, Karpaty Lviv. Bahkan, Karpaty Lviv menyatakan kalau Sapylo merupakan seorang pahlawan bagi Ukraina.
"Kami memiliki kenangan indah yang akan terekam selamanya tentang pahlawan satu ini," begitu pernyataan Karpaty Lviv di situs resminya.