MediaTek Dimensity 7300 vs Snapdragon 7 Gen 3, Pilih Mana Buat Gaming?

Jika membahas skor AnTuTu, maka Snapdragon 7 Gen 3 jauh lebih unggul dari MediaTek Dimensity 7300. Pasalnya, Snapdragon 7 Gen 3 mampu menorehkan skor AnTuTu sekitar 800 ribuan. Di sisi lain, skor maksimal dari MediaTek Dimensity 7300 hanya sekitar 730 ribuan.

Skor AnTuTu memang bukan segalanya. Namun, dari skor tersebut dapat disimpulkan kalau Snapdragon 7 Gen 3 memiliki performa dan raw power yang lebih tinggi dari MediaTek Dimensity 7300. Jadi, jika digunakan untuk bermain game dan pekerjaan berat, Snapdragon 7 Gen 3 mampu menghasilkan performa yang lebih optimal.

Tentunya, chipset tak melulu soal performa tinggi dan gaming. Sejatinya, suatu chipset juga berpengaruh terhadap kualitas kamera. Pertama, Snapdragon 7 Gen 3 dan MediaTek Dimensity 7300 sama-sama mampu dipasangkan kamera beresolusi 200 MP. Keduanya juga bisa merekam hingga resolusi 4K. Hanya saja, Snapdragon 7 Gen 3 bisa merekam hingga 4K 60fps sementara MediaTek Dimensity 7300 hanya bisa merekan di resolusi 4K 30fps.

Jika kamu suka slow motion, kedua chipset tersebut sama-sama bisa merekam video slow motion 120fps. Dukungan HDR, noise reduction, stabilisasi video, dan fitur AI untuk mendeteksi objek juga hadir di Snapdragon 7 Gen 3 dan MediaTek Dimensity 7300. Dari penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan kalau keduanya sama-sama tangkas jika digunakan untuk foto dan video. Hanya saja, Snapdragon 7 Gen 3 sedikit lebih unggul karena memiliki kemampuan perekaman yang lebih tinggi.

Jika melihat spesifikasinya, terlihat kalau Snapdragon 7 Gen 3 dan MediaTek Dimensity 7300 cukup berbeda. Pertama, MediaTek Dimensity 7300 menggunakan GPU Mali-G615 MP2. Di sisi lain, Snapdragon 7 Gen 3 menggunakan GPU Adreno 720. Secara umum, kemampuan GPU Adreno 720 di Snapdragon 7 Gen 3 lebih tinggi sekitar 60 persen dari GPU Mali-G615 MP2 di MediaTek Dimensity 7300. Jadi, untuk kegiatan komputasi dan rendering, Snapdragon 7 Gen 3 jauh lebih unggul.

Kemudian, jika membahas clock speed, sebenarnya keduanya tak beda jauh. Spesifiknya, clock speed Snapdragon 7 Gen 3 ada di angka 2.6 GHz sementara clock speed MediaTek Dimensity 7300 ada di angka 2.5 GHz. Secara umum, Snapdragon 7 Gen 3 memang lebih tinggi. Namun, dalam kegiatan sehari-hari perbedaan keduanya tak akan terasa terlalu jauh. Jika hanya digunakan untuk kegiatan ringan dan menengah, maka MediaTek Dimensity 7300 sudah lebih dari cukup.

Snapdragon 7 Gen 3 dan MediaTek Dimensity 7300 sama-sama menggunakan konfigurasi 8 core. Hanya saja, spesifikasi core keduanya sangat bebeda. MediaTek Dimensity 7300 menggunakan empat core Cortex-A78 dengan clock speed 2.5 GHz dan empat core Cortex-A55 dengan clock speed 2.0 GHz. Sementara itu, Snapdragon 7 Gen 3 menggunakan satu core Cortex-A715 dengan clock speed 2.6 GHz, tiga core Cortex-A715 dengan clock speed 2.4 GHz, dan empat core Cortex-A510 dengan clock speed 1.8 GHz. Lebih lanjut, CPU di Snapdragon 7 Gen 3 lebih mumpuni dari MediaTek 7300 dengan peningkatan yang mencapai 12 persen.

Snapdragon 7 Gen 3 sering digunakan di jajaran HP keluaran BBK Group, seperti vivo V40, vivo V50, dan iQOO Z9 5G. Mereka memiliki rentang harga yang terbilang tinggi, yaitu sekitar Rp4--Rp7 jutaan. Di sisi lain, MediaTek Dimensity 7300 merupakan chipset kelas menengah yang lebih terjangkau. Dalam hal ini, HP seharga Rp3--Rp4 jutaan seperti TECNO Camon 40 Pro 5G, Infinix Note 50x, dan realme 13+ merupakan beberapa HP yang menggunakan MediaTek Dimesity 7300. Uniknya, ada satu HP Rp9 jutaan yang menggunakan MediaTek Dimensity 7300, yaitu OPPO Reno 12 Pro 5G.

Setelah diulik, terlihat kalau Snapdragon 7 Gen 3 lebih unggul dari MediaTek Dimensity 7300 dari segala aspek. Jika kamu merupakan gamer berat, sering melakukan rendering, dan ingin pengalaman videografi maksimal, maka Snapdragon 7 Gen 3 bisa menjadi pilihan. Sebaliknya, jika kamu user casual, tidak memiliki budget terlalu tinggi, hanya bermain game ringan dan menengah, dan suka foto-foto, maka MediaTek Dimensity 7300 juga patut untuk dilirik.