Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

China Luncurkan Chip Kuantum Zuchongzhi 3.0 Super Cepat

ilustrasi prosesor kuantum futuristik (pixabay.com/thedigitalartist-202249)
Intinya sih...
  • Chip komputer kuantum terbaru China, Zuchongzhi 3.0, mampu melakukan perhitungan hingga 1.000 triliun kali lebih cepat dibandingkan superkomputer saat ini.
  • Zuchongzhi 3.0 merupakan lompatan besar dalam teknologi komputasi kuantum di China, dengan peningkatan signifikan pada jumlah qubit dan kecepatan proses perhitungan.
  • Chip ini memiliki potensi dampak besar pada berbagai sektor industri seperti kesehatan, keamanan siber, dan kecerdasan buatan serta dapat membuka era baru dalam inovasi teknologi.

China kembali membuat gebrakan besar dalam bidang teknologi dengan meluncurkan chip komputer kuantum terbaru mereka, Zuchongzhi 3.0. Chip canggih ini diklaim mampu melakukan perhitungan hingga 1.000 triliun kali lebih cepat dibandingkan superkomputer paling kuat saat ini. Pencapaian luar biasa ini diumumkan oleh tim peneliti dari University of Science and Technology of China (USTC), yang dikenal sebagai pelopor dalam riset komputasi kuantum di tingkat global.

Zuchongzhi 3.0 bukan sekadar pembaruan dari versi sebelumnya, tetapi merupakan lompatan besar yang menandai kemajuan pesat teknologi komputasi kuantum di China. Melalui chip ini, China menunjukkan ambisinya untuk tidak hanya mengikuti perkembangan teknologi dunia, tetapi juga memimpin dalam revolusi teknologi masa depan. Perusahaan-perusahaan besar di dunia, seperti Google, IBM, dan Intel, juga tengah berlomba mengembangkan prosesor kuantum, namun kehadiran Zuchongzhi 3.0 semakin menegaskan posisi China dalam persaingan global ini.

1. Apa itu Zuchongzhi 3.0?

ilustrasi laboratorium kuantum (lbl.gov)

Zuchongzhi 3.0 adalah generasi terbaru dari prosesor kuantum yang merupakan pengembangan dari versi sebelumnya, Zuchongzhi 2.1. Pada versi teranyar ini, terjadi peningkatan signifikan dari sisi jumlah qubit, dari 66 menjadi 105 qubit transmon. Qubit-qubit ini disusun dalam konfigurasi grid 15×7, memungkinkan interaksi yang lebih kompleks di antara qubit. Interaksi kompleks inilah yang menjadi kunci utama dalam mempercepat proses perhitungan komputasi kuantum.

Berbeda dengan komputer klasik yang hanya memproses data dalam bentuk bit (0 atau 1), komputer kuantum memanfaatkan qubit yang bisa berada dalam kondisi superposisi, yaitu 0 dan 1 sekaligus. Hal ini memungkinkan pemrosesan data secara eksponensial lebih cepat untuk tugas-tugas tertentu yang sangat sulit bahkan tidak mungkin dilakukan oleh komputer konvensional.

2. Seberapa cepat chip ini dibandingkan dengan superkomputer?

ilustrasi superkomputer Frontier (en.wikipedia.org)

Kecepatan Zuchongzhi 3.0 diuji melalui metode random circuit sampling, yaitu proses pengambilan sampel dari sirkuit kuantum acak yang sangat kompleks. Hasilnya luar biasa: chip ini dapat menyelesaikan tugas tersebut dalam waktu yang sangat singkat. Sebagai perbandingan, Frontier (salah satu superkomputer tercepat di dunia) diperkirakan memerlukan waktu hingga 5,9 miliar tahun untuk menyelesaikan tugas serupa.

Dari sinilah muncul klaim bahwa Zuchongzhi 3.0 memiliki kecepatan 1.000 triliun kali lebih cepat dibandingkan superkomputer klasik. Meski begitu, penting untuk dicatat bahwa keunggulan ini berlaku untuk jenis perhitungan tertentu, bukan untuk seluruh aplikasi komputasi umum.

3. Dampak dan arah pengembangan

ilustrasi seminar teknologi kuantum (fti.itb.ac.id)

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata ambisi besar China dalam memimpin bidang komputasi kuantum. Potensi dampaknya sangat luas, mulai dari percepatan simulasi obat dan protein dalam dunia medis, perubahan sistem enkripsi di bidang keamanan siber, hingga kemampuan memproses data besar dalam kecerdasan buatan.

Namun, komputasi kuantum masih menghadapi berbagai tantangan besar, seperti kestabilan qubit yang sangat sensitif terhadap gangguan eksternal dan biaya produksi yang mahal. Tim USTC menyadari bahwa meskipun Zuchongzhi 3.0 adalah pencapaian monumental, jalan menuju komputer kuantum yang benar-benar praktis dan komersial masih panjang.

4. Masa depan komputasi kuantum

ilustrasi Pemandangan Kota Futuristik (pixabay.com/noes_cucho-27675497)

Dengan kemajuan pesat ini, tidak berlebihan jika Zuchongzhi 3.0 disebut sebagai simbol ambisi China dalam membentuk masa depan teknologi dunia. Jika pengembangan terus berlanjut, komputer kuantum berpotensi merevolusi berbagai sektor industri, mulai dari riset ilmiah, keuangan, transportasi, hingga eksplorasi luar angkasa. Perlombaan global menuju supremasi kuantum pun dipastikan akan semakin sengit di masa depan.

Peluncuran chip kuantum Zuchongzhi 3.0 oleh China menandai tonggak besar dalam pengembangan teknologi komputasi kuantum. Dengan kemampuannya yang jauh lebih cepat daripada superkomputer terbaik saat ini, chip ini menunjukkan ambisi China untuk menjadi pemimpin dalam revolusi teknologi kuantum global.

Meskipun masih menghadapi tantangan teknis dan biaya yang tinggi, potensi kecanggihan Zuchongzhi 3.0 bisa berdampak pada berbagai sektor seperti kesehatan, keamanan siber, dan kecerdasan buatan sangat besar. Ke depannya, komputer kuantum berpotensi mengubah cara kita memecahkan masalah kompleks, yang akan membuka era baru dalam inovasi teknologi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us