7 Game Dragon Quest Paling Seru di Konsol Handheld

- Dragon Quest Wars adalah game strategi dengan pertempuran kotak-kotak dan mode multiplayer lokal.
- Dragon Quest Heroes: Rocket Slime memiliki gameplay unik dengan easter egg dari seri game lain.
- Dragon Quest Builders bukan sekadar Minecraft Dragon Quest, melainkan ARPG dengan cerita mendalam.
Dragon Quest merupakan salah satu seri game JRPG paling dicintai sepanjang masa. Seri game ini menjelajahi berbagai platform, dengan beberapa di antaranya, sayangnya hanya dirilis di pasar Jepang saja. Kendati demikian, Dragon Quest tetap punya banyak game yang dipasarkan di luar Jepang dan banyaknya di antaranya juga dirilis di konsol handheld. Berikut 7 di antaranya.
1.Dragon Quest Wars
Dragon Quest Wars merupakan game strategi dengan medan perang berdesain kotak-kotak. Setiap pertandingan bakal membawa pemain membntuk tim monster dengan berbagai kemampuan. Pada game ini, pemain akan memilih setiap tindakan monster-monster mereka seperti menyerang atau melakukan penyembunuan. Game ini sempat bisa dimainkan secara online, namun kini sudah tidak bisa lagi karena servernya sudah dimatikan. Kendati demikian, game ini masih mendukung mode multiplayer lokal sebagai alternatifnya.
2.Dragon Quest Heroes: Rocket Slime
Slime merupakan salah satu monster ikonik di seri Dragon Quest yang saking populernya, sampai memiliki gamenya sendiri. Salah satunya adalah Dragon Quest Heroes: Rocket Slime dengan gameplay yang sangat unik. Pada game ini, pemain mengendalikan Slime yang dapat meregangkan tubuhnya dan melepaskannya layaknya roket untuk menabrak musuh atau objek tertentu. Salah satu bagian paling menarik dari game ini adalah banyaknya easter egg dari seri game lain seperti Final Fantasy dan Chrono Trigger.
3.Dragon Quest Heroes 2
Dragon Quest Heroes 2 merupakan sekuel dari pendahulunya yang luar biasa. Game ini dikembangkan oleh Omega Force (yang dikenal dengan seri Dynasty Warrior) sehingga gameplay-nya mirip-mirip dengan game musou itu. Pemain akan mengendalikan berbagai karakter berbeda dengan kemampuan berbeda dan bertarung melawan banyak monster sekaligus. Meski pemain bisa menghabisi musuh-musuh kecil di beberapa pukulan saja, game ini juga menghadirkan musuh bos yang lebih susah untuk dikalahkan.
4.Dragon Quest Builders
Banyak yang mengira jika Dragon Quest Builders adalah Minecraft yang dibalut skin Dragon Quest padahal kenyataannya tidak. Game ini merupakan game ARPG di mana pemain bisa mengumpulkan senjata, menyelesaikan misi, menemukan rahasia, naik level untuk jadi lebih kuat dan mengikuti cerita yang detail dan mendalam. Seiring berjalannya permainan, pemain akan pergi ke wilayah baru dengan peraturan berbeda mengenai bagaimana cara bertahan hidup, membangun markas operasi dan meningkatkan segalanya.
5.Dragon Quest Monsters: Joker 3 Professional
Dragon Quest Monsters: Joker 3 Professional merupakan salah satu game Dragon Quest yang hanya berbahasa Jepang namun untungnya, patch buatan komunitas membuat game ini bisa dimainkan dalam bahasa Inggris. Pada game ini, pemain akan mengumpulkan dan mengembangkan koleksi monster mereka. Selain itu, pemain juga harus menggabungkan monster untuk menciptakan monster yang lebih kuat. Game ini merupakan versi ekspansi dari versi standarnya, yang membawa lebih dari 200 monster baru dan beberapa wilayah baru.
6.Dragon Quest 9: Sentinels of the Starry Skies
Dragon Quest 9: Sentinels of the Starry Skies memungkinkan pemain untuk bermain seperti game-game Dragon Quest lainnya, namun dengan ekstra beberapa fitur ‘assist’. Salah satunya adalah tindakan otomatis setiap anggota party sehingga pertarungan bisa berjalan lebih cepat. Kurangnya rekan khusus yang menemani perjalanan pemain memang membuat game ini terasa kekurangan elemen fundamental dari game-game Dragon Quest lain, namun untungnya, ada opsi multiplayer di mana tiga pemain lain bisa bergabung kedalam permainan.
7.Dragon Quest 11: Echoes of an Elusive Age
Dragon Quest 11: Echoes of an Elusive Age yang dirilis di Switch pada 2019 memang mengusung cerita yang sama dengan versi 3DS-nya yang terlebih dahulu dirilis pada 2017, namun terdapat beberapa perbedaan. Dunianya jauh lebih linear di versi 3DS dan terdapat beberapa perubahaan pada cutscene serta kualitas visual di versi Switch (meski keduanya sama-sama menggunakan gaya visual ala Akira Toriyama). Selain itu, perbedaan terbesar juga ada pada desain level di mana beberapa wilayah menggunakan layout yang sangat berbeda.
Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game Dragon Quest paling seru di konsol handheld. Pernah memainkan salah satu game di atas?