Apa Itu Game Soulsborne? Berikut Penjelasannya!

Action role-playing game (ARPG) adalah salah satu subgenre RPG yang sangat populer. Ia menawarkan game seru penuh aksi dengan alur cerita solid. Itu sebabnya, banyak banget gamer yang kecanduan dengan genre ini. Buat penggemar ARPG, kamu tentu pernah dengan istilah game Soulsborne, nih!
Soulsborne sendiri ternyata bukan merupakan judul atau genre game resmi, lho! Apakah kamu penasaran dengan asal-usul Soulsborne yang sesungguhnya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
1. Soulsborne adalah sebutan untuk game action RPG buatan FromSoftware

Secara garis besar, Soulsborne adalah istilah penggemar untuk menyebut game dari developer FromSoftware. Istilah Soulsborne sendiri murni buatan penggemar dan bukan sebutan resmi yang dikeluarkan oleh FromSoftware. Sebutan ini berasal dari gabungan judul game populer mereka, Dark Souls dan Demon Souls dengan Bloodborne.
Nama ini berlaku untuk semua action role-playing game (ARPG) buatan FromSoftware. Kepopuleran Soulsborne sangat luar biasa hingga menginspirasi developer lain untuk mengimplementasikan mekanisme yang mereka bawa. Adapun, game yang terinspirasi dari Soulsborne ini akhirnya dikelompokkan menjadi subgenre baru yang disebut Soulslike.
2. Soulsborne punya ciri-ciri yang khas sampai menciptakan subgenre sendiri

Apa yang spesial dari Soulsborne hingga ia begitu populer? Rupanya, game besutan FromSoftware ini memiliki beberapa ciri khas yang membuatnya disukai oleh gamer. Ciri yang paling mendasar ialah gameplay-nya yang terbilang sulit. Dalam game Soulsborne, kamu gak bisa button mashing dan melancarkan kombo cepat seperti dalam game Devil May Cry. Pasalnya, ada fitur stamina yang membatasi pergerakanmu. Musuh dalam game juga dibuat susah dan bisa membunuhmu dalam sekali atau dua kali serangan. Ini memaksa gamer untuk belajar dengan membaca pola serangan mereka dan bertarung dengan sabar serta cerdas.
Selain mekanisme kombat yang menantang, game Soulsborne juga menghukum kamu yang gak hati-hati. Mereka punya sistem penalti tiap karakter pemain terbunuh. Penalti bisa dalam bentuk pengurangan persentase HP, stat, atau hilangnya semua poin yang telah terkumpul. Dalam Dark Souls 2 (2014), misalnya, gamer dapat hukuman pengurangan 10 persen dari HP maksimum tiap kali terbunuh. Ini yang membuat game Soulsborne terkadang bikin frustrasi. Bukannya meringankan gamer yang kerap terbunuh, ia malah menghukum mereka jika berbuat kesalahan kembali.
Ciri lain dari Soulsborne ialah ceritanya yang bertema dark fantasy. Sebagian besar alur cerita disampaikan melalui deskripsi item atau cerita latar yang dinarasikan sesekali oleh narator. Kamu harus menyusun sendiri ceritanya dengan eksplorasi. Hal ini memungkinkan gamer untuk makin menikmati tema dark fantasy yang disajikan. Meski gameplay-nya terbilang sulit, Soulsborne malah memicu gamer untuk tertantang dan terus mencoba. Ini membuatnya sangat adiktif.
3. Rekomendasi game Soulsborne berdasarkan tingkat kesulitan

Sudah bukan rahasia lagi jika game Soulsborne sangat sulit dimainkan. Jika kamu pemain baru yang ingin menjajal waralaba game ini, berikut rekomendasi dari penulis berdasarkan tingkat kesulitannya! Buat yang sudah veteran, bisa mencoba yang tersulit, ya!
- Demon Souls (2006)
Game Soulsborne pertama ini bisa dibilang paling mudah. Versi remake yang dirilis pada 2020 membuatnya jadi lebih gampang dengan peningkatan peluang item drop. Mekanisme healing yang berbasis item memungkinkan pemain untuk menyetok banyak dalam pertarungan bos. - Elden Ring (2022)
Game open world terbaru ini menawarkan lebih banyak senjata dan sihir yang mempermudah permainanmu. Namun, DLC Shadows of Erdtree punya tingkat kesulitan yang cukup ekstrem. - Trilogi Dark Souls
Ini merupakan game Soulsborne yang paling terkenal. Tiap game menawarkan tantangannya masing-masing. Namun, Dark Souls II (2014) menjadi yang tersulit. - Bloodborne (2015)
Game eksklusif PlayStation ini mengharuskan kamu bermain lebih agresif dan sistematis karena musuh akan menghukum gaya pasif yang biasa digunakan pemain Dark Souls. Itu artinya, kesalahan sekecil apa pun tidak bisa ditoleransi. - Sekiro: Shadows Die Twice (2019)
Ia merupakan game tersulit dari FromSoftware. Karena tidak memiliki sistem level, kamu benar-benar mengandalkan kemampuan bertarungmu sendiri untuk melawan musuh. Ditambah lagi, ia mengharuskan kamu untuk menyerang secara presisi dan sistematis. Itu karena sedikit kesalahan saja bisa membuat karaktermu jadi bulan-bulanan.
Soulsborne merupakan game memorable dari FromSoftware yang selalu dinantikan judul barunya. Meski tingkat kesulitan mereka rata-rata tinggi, gamer selalu kembali untuk tantangannya yang adiktif. Apakah kamu pernah bermain game Soulsborne? Ceritakan pengalamanmu di kolom komentar, ya!