Penggemar game survival pasti tiadk asing dengan game Subnautica. Game survival yang berfokus pada kehidupan bawah laut ini akan segera mendapat sekuel. Krafton selaku penerbit Subnautica membagikan kabar ini pada 2023 silam.
Sekuel Subnautica ini akan diberi judul Subnautica 2. Meskipun belum banyak detail yang dibeberkan oleh pengembang dan penerbit, berikut ini beberapa fakta menarik tentang Subnautica 2.
Fitur live service pada sebuah game menjadi hal yang lumrah saat ini. Bahkan, hampir semua game memilikinya. Live service adalah fitur yang diperbarui secara berkala oleh pengembang game. Kamu pasti sering dengar istilah season dan battle pass pada sebuah video game, kan? Nah, kedua fitur tersebut termasuk dalam fitur live service.
Dilansir The Gamer, Krafton selaku penerbit Subnautica 2 menyatakan bahwa mereka tidak akan menambahkan fitur live service untuk Subnautica 2. Krafton menjelaskan bahwa Subnautica 2 tidak akan memiliki battle pass dan mikrotransaksi. Meskipun demikian, mereka akan tetap memberikan konten-konten tambahan pada Subnautica 2 untuk tahun-tahun mendatang.
Langkah Krafton ini bisa dibilang cukup berani. Mengingat game-game rilisan terbaru kebanyakan memiliki fitur mikrotransaksi. Patut ditunggu dukungan apa yang ditawarkan Krafton untuk mengganti fitur ini.
Salah satu pengembang Subnautica 2, Liam Tart, baru-baru ini membagikan sebuah tangkapan layar dari Subnautica 2. Tangkapan layar tersebut dibagikan melalui media sosial X pribadinya. Dalam unggahannya, ia menyatakan antusiasme tinggi mengenai kemunculan Subnautica 2.
Tangkapan layar tersebut memperlihatkan beberapa hal menarik. Dunia bawah laut yang unik lengkap dengan fitur dan makhluk-makhluknya tergambar dengan apik. Terlihat sebuah kendaraan bawah laut baru sedang menyusuri laut Subnautica 2. Berbagai makhluk laut baru seperti ubur-ubur, hiu raksasa, dan makhluk berwarna ungu juga terlihat di tangkapan layar tersebut.
Pengembang dan penerbit tentunya ingin Subnautica 2 menjadi sekuel yang bagus dari segi gameplay dan grafik. Unreal Engine 5 menjadi pilihan pengembang dalam mengembangkan Subnautica 2. Dengan teknologi Unreal Engine 5 ini diharapkan aspek visual Subnautica 2 akan jauh lebih bagus dibandingkan dengan pendahulunya.
Seperti yang dinyatakan Liam Tart di unggahan media sosial X-nya, Subnautica 2 akan mengalami banyak peningkatan aspek visual grafis. Bicara soal aspek visual, Subnautica 2 akan tetap mempertahankan gaya visual khas Subnautica. “Saya rasa kalian semua akan terkesan dengan dengan hasil akhir Subnautica 2”, ungkap Liam Tart di unggahannya.
Pengembang Subnautica 2 membeberkan bahwa game ini direncanakan rilis pada awal 2025. Tetapi game ini akan dirilis dengan status early access. Belum ada kepastian mengenai tanggal perilisan Subnautica 2 ini. Jangan sampai ketinggalan informasinya, ya!