7 Puncak Gunung Tertinggi (Seven Summits) di Jawa, Ada Semeru!

Pulau Jawa terkenal dengan deretan pegunungannya yang megah dan menantang. Dari ujung barat hingga timur, terdapat banyak gunung yang menjadi tujuan favorit para pendaki. Di antara sekian banyak gunung di Jawa, terdapat tujuh puncak tertinggi yang dikenal sebagai Seven Summits of Java.
Gunung-gunung ini menawarkan pemandangan luar biasa dan jalur pendakian yang penuh tantangan. Setiap puncaknya memiliki daya tarik tersendiri, mulai dari lanskap kawah hingga lautan awan yang menakjubkan. Buat kamu yang suka mendaki, wajib tahu daftar gunung tertinggi di Jawa berikut ini!
1. Gunung Semeru (3.676 mdpl)

Gunung Semeru adalah gunung tertinggi di Pulau Jawa dan menjadi salah satu favorit para pendaki. Terletak di perbatasan Malang dan Lumajang, gunung ini dikenal dengan puncaknya yang disebut Mahameru. Pendakian menuju puncak memakan waktu sekitar tiga hari dengan pemandangan Ranu Kumbolo yang memukau.
Selain keindahannya, Semeru juga merupakan gunung berapi aktif dengan kawah Jonggring Saloko yang terus mengeluarkan asap. Pendaki harus berhati-hati saat mendekati puncak karena aktivitas vulkaniknya yang masih berlangsung. Namun, usaha kerasmu mencapai puncaknya akan terbayar dengan panorama yang luar biasa.
2. Gunung Slamet (3.432 mdpl)

Gunung Slamet terletak di Jawa Tengah dan merupakan gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa. Terletak di antara Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Brebes, Tegal, dan Pemalang; gunung ini terkenal dengan jalur pendakiannya yang cukup menantang karena medannya berbatu dan curam. Pendakian ke puncak biasanya membutuhkan waktu sekitar dua hari.
Dari puncak Gunung Slamet, pendaki bisa menikmati pemandangan 360 derajat yang sangat menakjubkan. Keindahan sunrise dari puncaknya menjadi salah satu daya tarik utama. Namun, karena kondisi cuaca yang sering berubah dan sulit diprediksi, pendaki disarankan untuk mempersiapkan diri dengan baik demi menghadapi berbagai tantangan yang mungkin terjadi.
3. Gunung Sumbing (3.371 mdpl)

Gunung Sumbing berada di antara Kabupaten Magelang, Temanggung, dan Wonosobo. Jalur pendakiannya cukup beragam, dengan rute yang paling populer berasal dari Garung. Sepanjang perjalanan, pendaki akan disuguhi pemandangan padang rumput dan hutan yang rimbun.
Puncak Gunung Sumbing menyajikan panorama yang spektakuler dengan latar belakang Gunung Sindoro yang berdiri megah. Salah satu daya tariknya adalah kawah aktif yang masih mengeluarkan uap belerang. Dengan keindahan dan tantangannya, gunung ini menjadi favorit bagi para petualang.
4. Gunung Arjuno (3.339 mdpl)

Gunung Arjuno terletak di Jawa Timur dan sering menjadi pilihan bagi pendaki yang mencari tantangan baru. Gunung ini memiliki beberapa jalur pendakian, seperti Lawang, Tretes, dan Batu dengan tingkat kesulitan yang bervariasi. Selain jalurnya yang panjang, pendaki juga harus menghadapi perubahan suhu yang cukup ekstrem.
Di puncak Gunung Arjuno, pendaki akan dimanjakan dengan pemandangan pegunungan lainnya seperti Gunung Welirang dan Gunung Semeru di kejauhan. Gunung ini juga memiliki situs peninggalan sejarah berupa arca dan candi Hindu yang menambah daya tariknya. Kombinasi keindahan alam dan nilai sejarahnya membuat gunung yang namanya berasal dari tokoh pewayangan Mahabrata, Arjuna ini layak untuk dijelajahi.
5. Gunung Raung (3.332 mdpl)

Gunung Raung terkenal dengan kawahnya yang luas dan berbentuk kaldera. Terletak di perbatasan Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember, gunung ini memiliki jalur pendakian yang cukup ekstrem. Jalur via Kalibaru dan Sumberwringin menjadi rute yang paling sering digunakan para pendaki.
Berbeda dari gunung lainnya, puncak Gunung Raung memiliki tebing curam yang membutuhkan teknik panjat tebing. Pendakian ke puncaknya sangat menantang, tetapi pemandangan yang ditawarkan benar-benar luar biasa. Dengan karakteristiknya yang unik, gunung ini menjadi favorit bagi pendaki yang sudah berpengalaman.
6. Gunung Lawu (3.265 mdpl)

Gunung Lawu memiliki daya tarik mistis yang kuat dan sering dikaitkan dengan sejarah Kerajaan Majapahit. Terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, gunung ini memiliki jalur pendakian yang relatif lebih bersahabat dibanding gunung lainnya. Jalur Cemoro Sewu dan Cemoro Kandang adalah rute favorit para pendaki.
Pemandangan di puncak Gunung Lawu sangat memukau, terutama saat matahari terbit. Selain itu, terdapat beberapa warung di puncaknya yang menjual makanan hangat bagi para pendaki. Dengan suasana mistis dan keindahan alamnya, Gunung Lawu menjadi destinasi menarik untuk pendakian.
7. Gunung Welirang (3.156 mdpl)

Gunung Welirang dikenal sebagai gunung belerang karena memiliki banyak titik penambangan belerang di puncaknya. Terletak di Jawa Timur, gunung ini sering didaki bersama dengan Gunung Arjuno karena keduanya saling berdekatan. Jalur pendakian yang paling populer adalah via Tretes.
Selama perjalanan, pendaki akan melewati hutan pinus dan jalur berbatu yang cukup menantang. Puncaknya menawarkan pemandangan kawah belerang yang mengeluarkan asap putih tebal. Meski jalurnya cukup berat, keindahan yang ditawarkan Gunung Welirang sepadan dengan usaha yang dikeluarkan.
Ketujuh puncak gunung tertinggi di Jawa tersebut bukan hanya sekadar destinasi pendakian, tetapi juga menyimpan pesona alam yang luar biasa. Setiap gunung memiliki keunikan tersendiri, baik dari segi jalur pendakian maupun lanskapnya. Jadi, di antara Seven Summits of Java, puncak gunung mana yang paling ingin kamu taklukkan?