Jakarta, IDN Times - Kalau ada daftar mobil paling tangguh yang pernah mengaspal di tanah air, Panther pasti masuk. Sebab, mobil keluaran Isuzu ini benar-benar setangguh badak.
Selain itu, Panther dikenal sangat irit walau mesinnya cukup andal. Oleh, karena itulah, harga bekasnya pun masih melambung tinggi. Namun, masih tetap laris sejak generasi pertamanya. Lantas, bagaimana generasi Isuzu Panther dari waktu ke waktu? Berikut uraiannya.
Generasi Isuzu Panther pertama mengaspal di Indonesia pada 1991. Mobil ini ditenagai mesin c233 bertenaga 2.300 cc dengan 4 silinder indirect injection. Oleh karenanya, mesin Isuzu Panther ini mampu menyemburkan tenaga maksimum hingga 60dk pada 4.300 rpm.
Pada generasi pertamanya ini, Panther meluncurkan enam tipe. Adapun tipe tersebut ialah Panther Grand Deluxe, Deluxe atau Total Assy, Panther Hi – Grade, Bravo, Miyabi, dan Standart.
Generasi kedua Isuzu Panther di Indonesia hadir dengan delapan tipe, yaitu Panther Grand Royal, New Royal, Royal, Hi–Grade, New Hi–Grade, Hi–Sporty, Deluxe, dan Standart. Mobil Panther generasi kedua ini ditenagai mesin berkapasitas 2.500 cc OHV (Over Head Valve) direct Injection dengan tenaga maksimum 86 hp di 3.900 rpm.
Pada generasi kedua ini, terdapat beberapa perbedaan dari generasi pertamanya. Selain spesifikasi mesin yang lebih bertenaga, desain eksteriornya juga berbeda. Namun, Panther tetap mempertahankan ciri khasnya dengan lampu depan yang lebar.
Isuzu meluncurkan generasi ketiga Panther pada tahun 2000. Mesin yang digunakan tidak jauh berbeda dengan generasi sebelumnya. Panther pada generasi ketiganya meluncurkan New Panther, mobil yang sudah menggunakan transmisi otomatis dan mesin turbo diesel.
Kemunculan New Panther ini merupakan produk baru dari ‘Sang Legendaris’. Selanjutnya, pada generasi ketiga ini juga menawarkan varian terbaru, yaitu Panther Grand Touring, Touring, SS, SV, LV, LM, dan SM.
Mobil generasi keempat ini bisa dibilang sebagai facelift dari generasi sebelumnya. Tak banyak perubahan pada generasi ini. Perbedaan dapat dilihat dari grill, desain lampu, dan interior yang lebih modern.
Mobil Isuzu Panther yang mengaspal pada 2005 ini juga tidak banyak perubahan pada ruang bakarnya, tetapi mobil generasi keempat ini dilengkapi dengan turbo berstandar Euro. Isuzu Panther generasi keempat memiliki beberapa tipe, seperti LS Turbo, LS Hi – Grade, Grand Touring, Touring, Adventure, LV, LV FF, Smart, dan Smart FF.
Setelah ditutup generasi keempat, Isuzu Panther lebih sering melakukan facelift dari salah satu produk andalannya pada 2009. Tahun 2013, Isuzu kembali melakukan facelift pada Panther dan bertahan hingga sekarang.
Perubahan yang dilakukan Panther facelift terlihat pada bagian desain speedometer, rear tow hook, pintu belakang, dan model ban serep. Isuzu Panther tetap berusaha mengikut tren pasar namun tetap mempertahankan ciri khasnya sebagai mobil kokoh dan tangguh.
Nah, itulah generasi Isuzu Panther dari masa ke masa. Meskipun bodi hingga jeroannya berubah tetapi performanya sama, selalu bisa diandalkan. Untuk informasi automotif lainnya silakan cek IDN Times.