Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Pertimbangan Sebelum Menambah Emas Batangan untuk Investasi

ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)
ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)
Intinya sih...
  • Investasi emas batangan stabil dan tahan inflasi, namun perlu pertimbangan matang sebelum menambah jumlahnya.
  • Pahami tujuan investasi untuk strategi penyimpanan yang tepat, hindari keputusan impulsif tanpa rencana keuangan jangka panjang.

Investasi emas batangan mungkin sudah lama dikenal oleh banyak orang sebagai salah satu instrumen keuangan yang dianggap stabil dan tahan terhadap potensi inflasi. Tidak heran apabila emas batangan kerap dipilih oleh banyak orang untuk melindungi nilai asetnya dalam jangka panjang agar tidak mengalami penurunan secara signifikan.

Kendati demikian, menambah jumlah emas batangan untuk keperluan investasi tidak boleh dilakukan sembarangan, apalagi tergesa-gesa karena memerlukan pertimbangan matang.

Keputusan untuk membeli emas batangan dianggap sebagai bentuk diversifikasi portofolio, sehingga harus mempertimbangkan berbagai aspek, mulai dari kondisi pasar hingga penyimpanan yang dianggap aman dan andal. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa pertimbangan berikut ini sebelum menambah emas batangan untuk investasi agar tidak menimbulkan kerugian.

1. Mengetahui tujuan investasi secara spesifik

ilustrasi emas (pexels.com/Robert Lens)
ilustrasi emas (pexels.com/Robert Lens)

Sebelum memutuskan untuk menambah emas batangan, penting untuk memahami tujuan awal dari investasi tersebut, entah itu untuk jangka pendek, menengah, atau jangka panjang. Penentuan tujuan biasanya akan mempengaruhi strategi penyimpanan jumlah pembelian hingga waktu yang tepat dalam membeli atau menjual aset emas tersebut.

Tanpa arah jelas, penambahan emas batangan bisa menjadi tindakan impulsif karena tidak sesuai dengan rencana keuangan jangka panjang. Oleh sebab itu, pastikan investasi emasmu selalu sejalan dengan kebutuhan dan proyeksi terkait keuangan pribadi.

2. Memantau harga emas dan tren pasar global

ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)
ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)

Harga emas biasanya akan cenderung fluktuatif dan mudah dipengaruhi oleh berbagai kondisi ekonomi global, nilai tukar mata uang, hingga kebijakan moneter yang biasanya berlaku di negara-negara besar. Tidak heran apabila memantau grafik harga dan analisis tren pasar merupakan langkah penting untuk menentukan waktu terbaik dalam membeli emas batangan tambahan.

Membeli pada saat harga emas sedang tinggi tanpa memahami siklus pasar justru bisa menyebabkan nilai investasi menjadi stagnan atau bahkan menurun. Oleh sebab itu, coba pelajari pola naik turunnya emas secara historis agar kamu pun dapat membeli ketika harganya rendah dan menjual kembali pada saat waktu yang menguntungkan.

3. Memastikan legalitas dan kredibilitas penjual

ilustrasi emas (pexels.com/Zlaťáky.cz)
ilustrasi emas (pexels.com/Zlaťáky.cz)

Pembelian emas batangan semestinya memang dilakukan melalui lembaga resmi yang terpercaya, seperti toko emas bersertifikat, bank, atau perusahaan yang telah diawasi oleh otoritas keuangan. Legalitas tersebut dianggap penting agar kamu bisa mendapatkan emas dengan kadar, dan berat sesuai standar, termasuk dilengkapi dengan sertifikat resmi.

Mengabaikan aspek tersebut dianggap dapat membuatmu rentan mengalami penipuan atau pembelian emas palsu yang pada akhirnya sulit dijual kembali. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya melakukan riset mendalam terkait reputasi penjual sebelum memulai transaksi pembelian.

4. Menyiapkan tempat penyimpanan yang aman

ilustrasi brankas (unsplash.com/Andrej Sachov)
ilustrasi brankas (unsplash.com/Andrej Sachov)

Setelah menambah emas batangan, langkah penting yang tidak boleh kamu lupakan dengan mempersiapkan cara penyimpanannya yang aman, entah itu di rumah menggunakan brankas tahan api atau menggunakan jasa safe deposit box di bank. Tempat penyimpanan yang memadai dapat memproteksi asetmu dari potensi kerusakan fisik, risiko pencurian, hingga kehilangan.

Penyimpanan yang buruk bukan hanya dapat membuat emas rusak atau sulit dibuktikan keasliannya, namun juga dapat merugikanmu secara finansial. Oleh sebab itu, selalu prioritaskan keamanan dan kejelasan terkait sistem pencatatan aset emas yang dimiliki agar kamu tidak mengalami masalah dalam berinvestasi.

Menambah emas batangan sebagai bagian dari strategi investasi mungkin terdengar menjanjikan, namun tetap harus melalui pertimbangan matang. Mulailah dengan tujuan yang dibutuhkan dan melihat kondisi pasar agar bisa memastikan menambah emas batangan merupakan langkah yang tepat. Bijaklah dalam setiap keputusan finansial, termasuk pada saat berinvestasi emas!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us