Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[BREAKING] Penyebab Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,02 Persen di Kuartal-IV 2021

ilustrasi ekonomi (IDN Times)

Jakarta, IDN Times - Perekonomian Indonesia pada 2021 berhasil tumbuh di angka positif, yakni 3,69 persen. Adapun pada kuartal-IV 2021, pertumbuhan ekonomi tercatat pada angka 5,02 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) pun mencatat berbagai kejadian sepanjang tiga bulan terakhir 2021 yang membuat produk domestik bruto (PDB) Indonesia tumbuh positif.

"Secara umum bahwa perekonomian global pada triwulan-IV 2021 mengalami perbaikan. Pergerakan Purchase Manager Index atau PMI Global selama Oktober sampai Desember 2021 angkanya di atas 50. Kedua, perekonomian mitra dagang kita seperti China, Amerika Serikat, Korea Selatan, Singapura, Vietnam, Hong Kong, dan Uni Eropa selama triwulan-IV tumbuh positif," ujar Kepala BPS, Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual, Senin (7/2/2021).

Selain itu, kenaikan harga beberapa komoditas unggulan Indonesia seperti minyak kelapa sawit, batu bara, dan nikel turut meningkatkan nilai ekspor Indonesia dan berimbas pada pertumbuhan PDB yang positif.

Catatan BPS menunjukkan harga minyak kelapa sawit naik 42,41 persen year on year (yoy) dan 15,8 persen quarter on quarter (qtq). Kemudian harga batu bara meningkat 168,01 persen yoy dan 8,75 persen qtq. Lalu harga nikel mengalami kenaikan sebesar 23,9 persen yoy dan 3,44 persen qtq.

"Peningkatan harga internasional ini tentu saja mendorong ekspor kita dan mempengaruhi ekonomi dalam negeri. Ekspor selama triwulan-IV 2021 tumbuh impresif, secara qtq meningkat 9,47 persen dan yoy 45,65 persen," ujar Margo.

Menurunnya kasus COVID-19 pada kuartal-IV 2021 juga turut membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada periode tersebut dan secara full year ada dalam angka positif.

"Di triwulan-III 2021 lalu di mana varian Delta merebak di Juli membuat gelombang kedua COVID dan trennya Oktober-Desember terjadi penurunan kasus harian dan berpengaruh terhadap mobilitas penduduk, terlihat aktivitas di tempat-tempat atau pusat kegiatan kalau dibandingkan antara triwulan-III ada perbaikan apalagi kalau dibandingan dengan triwulan-IV 2020," tutur Margo.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridwan Aji Pitoko
EditorRidwan Aji Pitoko
Follow Us