Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

CEK FAKTA: Benarkah Purbaya Otak di Balik Penyitaan Uang Korupsi?

Jaksa Agung Serahkan 893.002,38 Ha Kawasan Hutan Hasil Penguasaan Kembali Satgas PKH dan Uang Kerugian Negara Rp6,6 Triliun. (Dok/Istimewa).
Jaksa Agung Serahkan 893.002,38 Ha Kawasan Hutan Hasil Penguasaan Kembali Satgas PKH dan Uang Kerugian Negara Rp6,6 Triliun. (Dok/Istimewa).
Intinya sih...
  • Kementerian Keuangan membantah narasi bahwa Menkeu adalah mastermind di balik penyitaan uang korupsi
  • Kemenkeu mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penyebaran berita bohong yang mengatasnamakan Menkeu
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Sebuah unggahan yang viral di media sosial menyebut Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, sebagai otak atau mastermind di balik penyitaan uang hasil tindak pidana korupsi oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Unggahan tersebut mempertanyakan penyitaan dana hasil korupsi senilai Rp13 triliun dan Rp6 triliun yang baru ditampilkan ke publik belakangan ini. Narasi dalam unggahan itu menyiratkan proses penyitaan baru bisa dilakukan setelah mendapatkan restu Menteri Keuangan, sekaligus menekankan peran pejabat tertentu dalam mendorong pengembalian uang ke kas negara.

Akun @wijaya27071 menarasikan adanya 'surat sakti' dari Menteri Keuangan yang diklaim menjadi syarat sebelum penyitaan dilakukan. Unggahan itu juga menyebutkan bahwa penyitaan baru bisa dijalankan setelah persetujuan tertentu dari Menkeu.

"Muncul pertanyaan, mengapa baru sekarang disita uang 13 triliun dan 6 triliun, padahal seharusnya selesai sebelum Purbaya menjabat? Jawabannya adalah karena mereka menunggu 'surat sakti pemutihan' dari Purbaya yang tak pernah terbit," demikian dikutip dari akun @wijaya27071.

1. Tanggapan Kemenkeu soal Menkeu disebut sebagai mastermind penyitaan uang oleh Kejagung

Muncul unggahan hoaks terkait Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (Dok/Istimewa).
Muncul unggahan hoaks terkait Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (Dok/Istimewa).

Menanggapi video yang viral tersebut, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui kanal informasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) membantah narasi ha; tersebut.

"Berita yang menyatakan bahwa Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, adalah mastermind di balik penyitaan uang hasil korupsi adalah tidak benar atau hoaks," tulis akun Instagram @PPIDKemenkeu, dikutip pada Rabu (31/12/2025).

2. Kemenkeu minta masyarakat waspada terhadap berbagai informasi yang menyesatkan

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat ditemui di Kemenkeu. (IDN Times/Triyan).
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat ditemui di Kemenkeu. (IDN Times/Triyan).

Kemenkeu juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan tidak mudah percaya terhadap penyebaran berita bohong yang mengatasnamakan Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa.

"Masyarakat diharapkan waspada terhadap penyebaran berita bohong yang mengatasnamakan Menteri Purbaya,” tulis mereka.

3. Kesimpulan atas informasi yang beredar di media sosial

www.kemenkeu.go.id
www.kemenkeu.go.id

Kesimpulannya, klaim yang menyebut Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, sebagai otak di balik penyitaan uang hasil korupsi adalah tidak benar dan termasuk hoaks.

Kemenkeu menegaskan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap penyebaran berita bohong, serta mendorong publik untuk selalu memverifikasi informasi melalui kanal resmi sebelum mempercayai atau membagikannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in Business

See More

Pulang Liburan dari Luar Negeri? Simak Aturan Barang Bawaan Penumpang

01 Jan 2026, 06:03 WIBBusiness