Google Investasi Rp147,2 Triliun untuk Infrastruktur AI di Virginia

29 Agu 2025, 20:18 WIB

Sanggar Sukma Sijati

Ilustrasi logo google (unsplash.com/Pawel Czerwinski)

Intinya sih...

Pembangunan data center baru di Chesterfield sebagai bagian dari ekspansi infrastruktur cloud dan AI di Virginia.
Dampak ekonomi dan tenaga kerja lokal melalui pembukaan ribuan lapangan pekerjaan baru di sektor teknologi dan konstruksi.
Program pendidikan melalui peluncuran AI Career Launch Pad, termasuk pemberian akses Google AI Pro Plan gratis selama satu tahun untuk mahasiswa di seluruh Virginia.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Google mengumumkan akan menambah investasi sebesar 9 miliar dolar Amerika Serikat (AS) (Rp147,2 triliun) di negara bagian Virginia. Investasi ini digunakan untuk pengembangan infrastruktur cloud dan kecerdasan buatan hingga tahun 2026.

Pernyataan resmi tersebut disampaikan melalui konferensi pers pada Rabu (27/8/2025), yang melibatkan pejabat Google dan pemerintah negara bagian Virginia. Langkah ini menjadi salah satu ekspansi terbesar perusahaan teknologi di wilayah Amerika Timur.

1. Pembangunan data center baru di Chesterfield

Google mengonfirmasi akan membangun pusat data baru di Chesterfield County sebagai bagian dari ekspansi infrastruktur cloud dan AI di Virginia. Lokasi pusat data ini berada di kawasan Bermuda Hundred Road dan diperkirakan akan menjadi tulang punggung teknologi digital milik Google di Amerika Timur.

“Proyek investasi Google ini merupakan pengakuan nyata atas kepemimpinan Virginia dalam ekonomi AI masa depan,” ujar Gubernur Glenn Youngkin, dilansir Bloomberg.

Selain fasilitas baru, Google juga akan memperluas data center yang sudah ada di Loudoun dan Prince William County. Pengembangan fasilitas ini diharapkan dapat memenuhi tingginya permintaan layanan cloud dan kecerdasan buatan di kawasan Virginia, serta memperkuat posisi kawasan sebagai pasar pusat data terbesar di dunia.

“Kami mencari komunitas dengan sumber daya manusia yang kuat dan mitra lokal yang siap bekerja bersama kami guna memastikan kelancaran ekspansi ini," ujar Amber Tillman, juru bicara Google.

2. Dampak ekonomi dan tenaga kerja lokal

Google mengatakan bahwa investasi ini akan memberi dampak ekonomi luas bagi masyarakat Virginia melalui pembukaan ribuan lapangan pekerjaan baru di sektor teknologi dan konstruksi.

“Investasi seperti ini akan memperluas upaya kami membangun tenaga kerja masa depan melalui inisiatif seperti AI Career Launch Pad,” kata Gubernur Youngkin dalam siaran pers resmi, dilansir WTVR.

Investasi Google dirancang untuk memberikan nilai tambah, tidak hanya dalam bentuk infrastruktur digital, melainkan juga dalam pengembangan SDM berbasis AI dan cloud.

Fasilitas pusat data baru itu diprediksi membawa peluang ekonomi tambahan melalui sektor pendukung seperti logistik, keamanan, dan layanan teknologi. Gubernur Youngkin menambahkan bahwa data center biasanya menghasilkan ekosistem kerja yang melahirkan enam hingga sepuluh lapangan pekerjaan baru di sekitar pusat data utama.

3. Program pendidikan dan pelatihan kecerdasan buatan

Google mengumumkan pada Rabu (27/8/2025), inisiatif pendidikan melalui peluncuran AI Career Launch Pad, termasuk pemberian akses Google AI Pro Plan gratis selama satu tahun untuk mahasiswa di seluruh Virginia.

“Kami memberikan akses pelatihan AI kepada seluruh mahasiswa di Virginia agar mereka siap bersaing di pasar global,” kata Ruth Porat, Presiden & Chief Investment Officer Alphabet dan Google, dilansir VPM.

Kolaborasi Google dengan lembaga pendidikan tinggi seperti University of Virginia, Brightpoint Community College, dan Northern Virginia Community College bertujuan untuk mempercepat transfer pengetahuan dan keterampilan AI kepada generasi muda. Program ini adalah bagian dari komitmen Google senilai 1 miliar dolar AS (Rp16,3 triliun) untuk pelatihan digital dan AI di seluruh AS.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.