IHSG Sepekan Menguat, Kapitalisasi Pasar Bursa Tembus Rp11.120 Triliun
- IHSG menguat 2,81 persen selama sepekan, ditutup pada level 6.438,269 dari 6.262,226 pada pekan lalu.
- Kapitalisasi pasar Bursa meningkat 3,98 persen menjadi Rp11.120 triliun.
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sepekan ini menguat. Sejalan dengan itu, kapitalisasi pasar Bursa tercatat mengalami peningkatan.
Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan, pada periode 14 hingga 17 April 2025, IHSG melonjak lebih dari 2 persen.
"IHSG selama sepekan mengalami peningkatan sebesar 2,81 persen, ditutup pada level 6.438,269 dari 6.262,226 pada pekan lalu," kata dia dalam keterangannya, dikutip Sabtu (19/4/2025).
1. Kapitalisasi pasar Bursa meningkat
Adapun kapitalisasi pasar Bursa tercatat sebesar Rp11.120 triliun. Angka ini meningkat 3,98 persen dibanding pekan sebelumnya sebesar Rp10.695 triliun.
Namun peningkatan tertinggi pada data perdagangan saham di BEI terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa pekan ini, yang melesat 19,22 persen menjadi 22,54 miliar lembar saham dari 18,90 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
2. Rata-rata frekuensi transaksi harian menurun
Sementara rata-rata frekuensi transaksi harian pekan ini mengalami penurunan sebesar 1,01 persen menjadi 1,18 juta kali transaksi dari pekan sebelumnya sebenayak 1,17 juta kali transaksi.
Rata-rata nilai transaksi harian BEI selama sepekan juga menyusut sebesar 1,7 persen menjadi Rp14,56 triliun dari Rp14,81 triliun pada pekan sebelumnya.
3. Investor asing catat nilai jual bersih sepanjang 2025 Rp49,55 triliun
IHSG pada perdagangan terakhir pekan ini, Kamis (17/4/2025) ditutup positif. Berdasarkan data RTI Business, IHSG menguat 38,215 poin atau 0,60 persen ke level 6.438,269.
Volume transaksi hingga penutupan perdagangan tercatat sebanyak 15,271 miliar saham dengan nilai turnover mencapai Rp9,567 triliun. Aktivitas pasar terjadi sebanyak 1.146.685 kali transaksi. Tercatat sebanyak 324 saham menguat, 267 saham melemah, dan 214 saham stagnan.
Adapun investor asing pada Kamis (17/4) kemarin mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp679,86 miliar. Sedangkan sepanjang 2025, investor asing mencatatkan nilai jual bersih mencapai Rp49,55 triliun.
