Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ketahanan Pangan Jadi Prioritas Utama Prabowo, Bukan IKN

Presiden Prabowo Subianto berikan pidato usai dilantik sebagai presiden terpilih periode 2024-2029 di Gedung MPR/DPR pada Minggu (20/10/2024). (youtube.com/MPRGOID)
Presiden Prabowo Subianto berikan pidato usai dilantik sebagai presiden terpilih periode 2024-2029 di Gedung MPR/DPR pada Minggu (20/10/2024). (youtube.com/MPRGOID)
Intinya sih...
  • Menteri PU Dody Hanggodo: Fokus pemerintah saat ini adalah mencapai swasembada pangan.
  • Dody menekankan pentingnya ketahanan pangan nasional menghadapi potensi krisis akibat konflik global.
  • Pemerintah memprioritaskan revitalisasi bendungan, perbaikan jaringan irigasi, dan infrastruktur dasar untuk mencapai target swasembada pangan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo mengungkapkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bukan menjadi fokus utama di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Fokus pemerintah kini lebih kepada ke upaya mencapai swasembada pangan, sebagai langkah antisipasi menghadapi potensi krisis akibat konflik global yang dapat mengancam pasokan beras di dalam negeri.

"IKN tetap kita proses cuma kan fokusnya kita sekarang lebih ke arah ketahanan pangan, tapi karena itu aja. Jadi tetap akan fokus," kata Dody di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

1. Prabowo tak mau pasokan beras nasional terganggu

Ilustrasi sawah dan perbukitan (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Ilustrasi sawah dan perbukitan (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Dody menekankan saat ini pemerintah memprioritaskan ketahanan pangan nasional. Dia menyampaikan Presiden Prabowo khawatir jika situasi dunia memburuk dan terjadi perang, ketersediaan pangan, khususnya beras, dapat terganggu.

Dia mengingatkan pengalaman krisis gandum akibat perang di Ukraina yang sempat memukul industri tahu dan tempe di Indonesia. Apalagi, jika itu terjadi pada komoditas beras.

"Ini beras lho. Bapak-Ibu sekalian kan makan apapun nggak pakai beras kan serasa belum makan. Itu jadi concern utama beliau," tuturnya.

2. Pemerintah perkuat infrastruktur irigasi pertanian

Ilustrasi irigasi di Tabanan (IDN Times/Wira Sanjiwani)
Ilustrasi irigasi di Tabanan (IDN Times/Wira Sanjiwani)

Pemerintah Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah membangun puluhan bendungan dalam beberapa tahun terakhir dan akan ada puluhan bendungan baru lagi di seluruh Indonesia.

Namun, dia menjelaskan fokus utama saat ini adalah revitalisasi bendungan yang sudah ada, termasuk perbaikan jaringan irigasi primer, sekunder, dan tersier. Langkah itu diambil untuk memperkuat infrastruktur penunjang pertanian.

"Sehingga dengan demikian target pimpinan kami dalam waktu 4-5 tahun atau even sebelumnya itu bisa tercapai swasembada pangan," jelas Dody.

3. Infrastruktur pengentasan stunting juga jadi fokus

Warga berjalan sejauh 5 kilometer menuju Sungai Ngukir di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan Madiun untuk mengambil air bersih. IDN Times/ Riyanto.
Warga berjalan sejauh 5 kilometer menuju Sungai Ngukir di Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan Madiun untuk mengambil air bersih. IDN Times/ Riyanto.

Dia mengungkapkan Kementerian Pekerjaan Umum juga mendapat mandat untuk berkontribusi dalam penurunan angka stunting. Dalam upaya itu, kementerian berfokus pada perbaikan infrastruktur dasar.

Infrastruktur dasar yang disasar terutama melalui program Sanimas (Sanitasi Berbasis Masyarakat) dan Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat).

"Jadi dengan mungkin akan banyak proyek-proyek kita yang berbasis masyarakat karena kita semua ketahui detik-detik ini lagi banyak-banyaknya PHK di sana sini sehingga itu akan jadi salah satu tugas pokok kami di kementerian," tambahnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Trio Hamdani
EditorTrio Hamdani
Follow Us