Ketahanan Pangan Jadi Prioritas Utama Prabowo, Bukan IKN

- Menteri PU Dody Hanggodo: Fokus pemerintah saat ini adalah mencapai swasembada pangan.
- Dody menekankan pentingnya ketahanan pangan nasional menghadapi potensi krisis akibat konflik global.
- Pemerintah memprioritaskan revitalisasi bendungan, perbaikan jaringan irigasi, dan infrastruktur dasar untuk mencapai target swasembada pangan.
Jakarta, IDN Times - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo mengungkapkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bukan menjadi fokus utama di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Fokus pemerintah kini lebih kepada ke upaya mencapai swasembada pangan, sebagai langkah antisipasi menghadapi potensi krisis akibat konflik global yang dapat mengancam pasokan beras di dalam negeri.
"IKN tetap kita proses cuma kan fokusnya kita sekarang lebih ke arah ketahanan pangan, tapi karena itu aja. Jadi tetap akan fokus," kata Dody di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (30/10/2024).
1. Prabowo tak mau pasokan beras nasional terganggu

Dody menekankan saat ini pemerintah memprioritaskan ketahanan pangan nasional. Dia menyampaikan Presiden Prabowo khawatir jika situasi dunia memburuk dan terjadi perang, ketersediaan pangan, khususnya beras, dapat terganggu.
Dia mengingatkan pengalaman krisis gandum akibat perang di Ukraina yang sempat memukul industri tahu dan tempe di Indonesia. Apalagi, jika itu terjadi pada komoditas beras.
"Ini beras lho. Bapak-Ibu sekalian kan makan apapun nggak pakai beras kan serasa belum makan. Itu jadi concern utama beliau," tuturnya.
2. Pemerintah perkuat infrastruktur irigasi pertanian

Pemerintah Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah membangun puluhan bendungan dalam beberapa tahun terakhir dan akan ada puluhan bendungan baru lagi di seluruh Indonesia.
Namun, dia menjelaskan fokus utama saat ini adalah revitalisasi bendungan yang sudah ada, termasuk perbaikan jaringan irigasi primer, sekunder, dan tersier. Langkah itu diambil untuk memperkuat infrastruktur penunjang pertanian.
"Sehingga dengan demikian target pimpinan kami dalam waktu 4-5 tahun atau even sebelumnya itu bisa tercapai swasembada pangan," jelas Dody.
3. Infrastruktur pengentasan stunting juga jadi fokus

Dia mengungkapkan Kementerian Pekerjaan Umum juga mendapat mandat untuk berkontribusi dalam penurunan angka stunting. Dalam upaya itu, kementerian berfokus pada perbaikan infrastruktur dasar.
Infrastruktur dasar yang disasar terutama melalui program Sanimas (Sanitasi Berbasis Masyarakat) dan Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat).
"Jadi dengan mungkin akan banyak proyek-proyek kita yang berbasis masyarakat karena kita semua ketahui detik-detik ini lagi banyak-banyaknya PHK di sana sini sehingga itu akan jadi salah satu tugas pokok kami di kementerian," tambahnya.