Meski Dapat Izin, Bulog Enggan Impor Daging Sapi Brasil Tahun Ini

03 Nov 2019, 10:36 WIB

IDN Times/Auriga Agustina

Jakarta, IDN Times - Direktur Perum Bulog Budi Waseso mengatakan pihaknya tidak akan mengimpor daging sapi dari Brasil pada 2019, meskipun Bulog tahun ini mendapat kuota impor 30.000 ton daging sapi Brasil.

Kuota tersebut diputuskan dalam rapat koordinasi terbatas (rakortas) dengan sejumlah kementerian atau lembaga terkait.

"Rakortas sudah, tapi kan bisa dilaksanakan bisa tidak, kalau ada negatifnya kita sampaikan pada Menko Perekonomian, Pertanian dan Perdagangan," kata pria yang akrab disapa Buwas di Kantor Kementerian BUMN, Jumat (1/11) lalu.

1. Waktunya dinilai mendesak

IDN Times/Auriga Agustina

Buwas menjelaskan alasan tidak ingin mengimpor daging sapi Brasil tahun ini, lantaran dinilai terlalu mendesak. Sementara, Bulog harus menghitung terlebih dahulu, berapa impor daging sapi Brasil yang dibutuhkan masuk ke Indonesia.

"Pejalanan dari Brasil aja 47 hari, lebih baik tahun depan aja deh sambil kita hitung kebutuhannya," ucap dia, seraya menambahkan Bulog belum pernah impor daging sapi Brasil hingga kini.

2. Persediaan daging dalam negeri dinilai cukup

IDN Times/Auriga Agustina

Buwas mengatakan persediaan daging sapi di dalam negeri saat ini masih cukup, sehingga apabila impor daging sapi Brasil dilakukan, akan mubazir.

"Daging kerbau India sudah banyak, daging sapi Australia sudah banyak, daging lokalan banyak, nanti malah mubazir. Kita kan harus menggenjot lokalan juga. Kan tadi saya menegaskan kalau impor diperlukan ya impor, kalau tidak ya tidak usah dulu," tutur dia.

Belum lagi, kata Buwas, persediaan daging sapi Brasil sebanyak 10.000 ton yang sudah diimpor PT Berdikari (Persero) dinilai sudah cukup memenuhi pasokan daging dalam negeri.

3 . Tiga perusahaan BUMN dapat izin impor daging sapi Brasil

Ilustrasi penjualan daging sapi dan daging kerbau. (ANTARA FOTO/Rahmad)

Pemerintah melalui rapat koordinasi terbatas (rakortas) di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, pada Agustus lalu telah memberikan izin impor daging sapi dari Brasil bagi tiga perusahaan BUMN.

Perum Bulog mendapat jatah impor sebesar 30 ribu ton, PT PPI dan PT Berdikari masing- masing 10 ribu ton.