Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

MRT dan Kereta Cepat Akan Dibangun di IKN, Investor Jepang-China Minat

Ilustrasi Infrastruktur (Kereta). IDN Times/Arief Rahmat

Jakarta, IDN Times - Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mengkaji kemungkinan dibangunnya moda transportasi berbasis rel di IKN, seperti MRT dan kereta cepat.

Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Silvia Halim mengatakan, pihaknya bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sedang melakukan kajian tersebut.

"Studinya itu adalah railway network-nya. Railway network system-nya yang sekarang lagi dikaji. Itu ada kereta antarkota. Ada juga yang kereta dalam perkotaan. Jadi ini semua kajianya dilakukan sebagai satu kesatuan," katanya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, dikutip Rabu (4/10/2023).

1. Investor Jepang dan China tertarik bangun kereta di IKN

Ilustrasi karyawan perusahaan (IDN Times/Aditya Pratama)

Silvia mengatakan, ada banyak investor yang menyatakan berminat untuk membantu pembangunan moda transportasi massal tersebut di IKN.

"Macam-macam itu. Seperti biasa lah, dari Jepang ada, Korea ada, terus dari China juga ada. Ini investor reguler kita lah ya untuk perkeretaapian di Indonesia," tuturnya.

2. Otorita IKN akan bahas dengan calon investor setelah kajian tuntas

Ilustrasi Stasiun Kereta (IDN Times/Mardya Shakti)

Investor telah mengirimkan Letter of Intent (LOI) atau surat pernyataan minat untuk berinvestasi di sektor perkeretaapian tersebut. Hanya saja, Otorita IKN belum menindaklanjutinya karena kajiannya masih dalam proses.

"Karena saat ini kajian dari railway network-nya masih berprogres dengan Kementerian Perhubungan juga, makanya belum kita masuk ke pembahasan lebih lanjut dengan mereka (calon investor)," jelasnya.

Tapi paling tidak, dikatakan Silvia, pihaknya sudah tahu siapa-siapa saja calon investor potensial. Jadi, begitu kajiannya sudah matang, Otorita IKN bisa langsung mengumumkannya ke calon investor.

3. Kereta cepat akan menghubungkan IKN dan provinsi lain

Ilustrasi kereta api (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam kesempatan terpisah, Deputi Teknologi Hijau dan Digital Otorita IKN Ali Berawi mengatakan, moda transportasi berbasis rel dalam kota atau MRT dan kereta cepat akan dibangun setelah 2024.

"Kereta cepat yang menghubungkan IKN dengan daerah mitra (Balikpapan) dan ibu kota provinsi lainnya di wilayah Kalimantan," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us