Prabowo Mau Rombak Kemenkeu, Bentuk Kementerian Penerimaan Negara

- Prabowo Subianto akan bentuk Kementerian Penerimaan Negara saat menjabat pada Oktober 2024.
- Kementerian baru tersebut akan mengurus penerimaan pajak, bea cukai, dan PNBP secara terpisah dari Kemenkeu.
- Pengumuman kementerian baru ini kemungkinan akan dilakukan setelah pelantikan Prabowo pada 20 Oktober 2024.
Jakarta, IDN Times - Presiden Terpilih 2024, Prabowo Subianto akan membentuk kementerian baru bernama Kementerian Penerimaan Negara saat menjabat di akhir Oktober 2024 mendatang.
Kementerian Penerimaan Negara akan mengambil sebagian tugas yang selama ini diemban Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
1. Kementerian Penerimaan Negara bakal urus pajak hingga bea cukai

Dewan Pakar TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Burhanuddin Abdullah mengatakan nantinya Kementerian Penerimaan Negara tersebut bakal mengurus penerimaan pajak, bea cukai, hingga penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
“Insyaallah ada Menteri Penerimaan Negara yang mengurus pajak, cukai, dan PNBP jadi pisahan dari Kementerian Keuangan,” kata Burhanuddin di UOB Economic Outlook 2025, Rabu (25/9/2024).
2. Bakal diumumkan pada 20 Oktober

Burhanuddin mengatakan kementerian baru tersebut kemungkinan akan diumumkan seusai Prabowo dilantik, yakni pada 20 Oktober 2024 mendatang.
“Saya kira nanti ya, mungkin bakal diumumkan nih,” ucap Burhanuddin.
3. Sosok yang akan diangkat sebagai Menteri Penerimaan Negara belum diungkapkan

Meski begitu, Burhanuddin mengaku dirinya belum mengetahui siapa yang akan ditunjuk Prabowo untuk menjadi Menteri Penerimaan Negara.
“Saya tidak tahu persis kalau soal itunya, atau tidak boleh mengatakan saya tahu gitu ya,” tutur dia.