Prabowo Minta Ada Museum Demokrasi di IKN

Intinya sih...
- Presiden Prabowo ingin museum atau galeri di area lobi gedung legislatif IKN Nusantara, Kaltim.
- Audiensi dengan Prabowo membahas desain kawasan legislatif dan yudikatif di IKN Nusantara.
- Persetujuan akhir dari Prabowo masih menunggu terkait revisi desain kawasan legislatif dan yudikatif di ibu kota baru Indonesia.
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto ingin ada museum atau galeri di area lobi gedung legislatif di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim).
Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menyampaikan museum tersebut dirancang untuk menampilkan perjalanan dan perkembangan demokrasi di Indonesia.
"Beliau (Prabowo) minta di lobi nanti kan ada semacam museum gitu ya atau galeri yang bisa menunjukkan bagaimana terkait dengan demokrasi itu seperti apa," kata Diana dalam diskusi dengan media di kantornya, Rabu (12/3/2025).
1. Tim desain telah lakukan audiensi dengan Prabowo
Diana menyampaikan pihaknya telah mengadakan audiensi dengan Presiden Prabowo Subianto untuk membahas desain kawasan legislatif dan yudikatif di IKN Nusantara.
Pertemuan tersebut juga dihadiri Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono dan Otorita IKN. Dalam audiensi itu, tim perancang yang memenangkan sayembara desain untuk kedua kawasan turut dilibatkan.
"Saya ngajak para perencana. Perencananya itu adalah yang kemarin menang sayembara, menang sayembara untuk legislatif dan judikatif kita bawa semuanya," paparnya.
2. Tim desain menunggu persetujuan akhir dari Prabowo
Pihaknya, kata Diana, masih menunggu persetujuan akhir dari Prabowo terkait revisi desain kawasan legislatif dan yudikatif di ibu kota baru Indonesia. Diana mengaku telah mengirimkan surat kepada Kementerian Koordinasi Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan untuk mengatur pertemuan.
"Nanti kita carikan waktu untuk bisa menjelaskan kembali kepada Bapak Presiden," tuturnya.
3. Lelang gedung legislatif-yudikatif tunggu persetujuan Prabowo
Diana menyampaikan setelah mendapat persetujuan dari Prabowo, Otorita IKN akan segera melaksanakan proses lelang dengan skema design and build. Saat ini, pihaknya masih menunggu keputusan akhir terkait revisi.
"OIKN yang akan melakukan lelang untuk pelaksanaan di tahun 2025-2027. Jadi nanti dengan desain and build gitu kira-kira," tambahnya.