Jakarta, IDN Times - Sejumlah pengusaha menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan mereka para pengusaha itu tergabung dalam Japan Indonesia Association (Japinda).
"Pengusaha Jepang, yam dalam rangka courtesy visit. JAPINDA kan selalu melaporkan rencana mereka," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (5/11/2024).
Para pengusaha Jepang itu tiba di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta menggunakan satu bus. Kedatangan mereka di Istana disambut hujan deras.
Di belakangnya, mobil yang membawa Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasuhi. Belum ada keterangan lebih lanjut terkait pembahasan apa yang dilakukan oleh Presiden Prabowo dan Japinda.
Sebelumnya, Presiden Prabowo juga sudah menerima 50 pengusaha asal Amerika Serikat (AS), yang tergabung dalam Dewan Bisnis AS-ASEAN. Pertemuan itu digelar di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/12/20240.
Prabowo menyapa para pengusaha Amerika Serikat itu dengan menyalami mereka satu per satu. Dalam acara tersebut, Prabowo didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani dan Duta besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala.
"Pertama-tama, saya ingin mengucapkan selamat datang kepada Anda sekalian di Indonesia. Namun, sebagian besar dari Anda (ada) berdomisili di sini, saya rasa, terima kasih telah hadir dalam rapat pagi ini," ucap Prabowo membuka acara.
Presiden & CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN, Ted Osius, mengatakan pengusaha As berkomitmen mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo.
"Kami merasa terhormat untuk membawa 50 perusahaan AS bergabung dengan misi bisnis Indonesia 2024 kami. Ini merupakan rekor dan menjadi langkah penting dalam memperkuat hubungan ekonomi antara kedua negara," kata Osius.
Ted Osius juga menekankan misi bisnis ini bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara AS dan Indonesia serta 40 tahun berdirinya Dewan Bisnis AS-ASEAN.
"Kami di sini berkomitmen untuk menjadi mitra strategis dalam mendukung visi Asta Cita Presiden Prabowo dan program prioritas pemerintah baru, termasuk 17 misi pembangunan yang telah ditetapkan," ucap dia.