Rupiah Berotot Dibuka di Level Rp15.664 per Dolar AS

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah pada perdagangan, Kamis (7/3/2024) dibuka menguat. Mata uang Garuda mengawali perdagangan di level Rp15.664 per dolar AS
Dikutip Bloomberg, rupiah menguat 41 poin atau 0,26 persen dibandingkan saat penutupan, Rabu (6/3/2024) di level Rp15.705 per dolar AS.
1. Rupiah bakal menguat seharian
Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra, mengatakan pergerakan rupiah pagi ini masih berpotensi menguat terhadap dolar AS. Hal ini ditopang oleh berbagai sentimen eksternal.
"Rupiah berpotensi menguat ke kisaran Rp15.620 per dolar AS dengan potensi resisten di kisaran Rp15.700 per dolar AS," ucapnya.
2. Pernyataan Gubernur The Fed picu pelemahan dolar AS
Dia menjelaskan pernyataan dari Gubernur The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell di depan komite keuangan DPR semalam mengindikasikan peluang pemangkasan suku bunga acuan AS tahun ini memberikan sentimen negatif untuk dolar AS.
"Dolar AS terlihat melemah terhadap mata uang utama dunia dan emerging markets. Hari ini pun, dollar AS berpeluang melemah terhadap rupiah," ucap Ariston.
3. Data tenaga kerja AS lesu
Selain itu, data tenaga kerja AS pada Februari versi pihak swasta ADP menunjukkan pelemahan yang turut menyumbang ke pelemahan dolar AS.
"Berbagai faktor ini memberikan sentimen positif untuk rupiah juga bisa datang dari partner dagang besarnya China yang akan melaporkan neraca perdagangannya yang surplusnya kemungkinan melebihi bulan sebelumnya," ujar Ariston.