Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rupiah Ditutup Lesu di Level Rp16.452 per Dolar AS

ilustrasi dolar (unsplash.com/Jonathan Borba)
ilustrasi dolar (unsplash.com/Jonathan Borba)

Jakarta, IDN Times - Pergerakan rupiah spot ditutup melemah di level Rp16.452 per dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir perdagangan Rabu (12/3/2025). 

Berdasarkan data Bloomberg, laju rupiah melemah hingga 43,50 poin atau 0,27 persen dibandingkan penutupan kemarin di level Rp16.409 per dolar AS. 

1. Mayoritas mata uang di Asia melemah

Di kawasan Asia, mayoritas mata uang melemah terhadap dolar AS, dengan rincian:

  • Bath Thailand melemah 0,23 persen 
  • Ringgit Malaysia melemah 0,44 persen 
  • Yuan China melemah 0,18 persen 
  • Peso Filipina melemah 0,22 persen 
  • Dolar Taiwan melemah 0,21 persen 
  • Dolar Singapura melemah 0,23 persen 
  • Yen Jepang melemag 0,41 persen 

 

2. Sentimen eksternal ikut pengaruhi pelemahan rupiah.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong mengatakan pergerakan nilai tukar rupiah  yang  melemah terhadap dolar AS pada hari ini karena sentimen risk off yang masih berkelanjutan. 

"Saat ini kekhawatiran pasar tengah meningkat terhadap eskalasi perang dagang, setelah Trump mengancam akan menaikkan tarif Kanada dua kali lipat," ujarnya. 

3. Goldman Sachs turunkan peringkat saham Indonesia beri tekanan ke rupiah

Sementara itu, sentimen dari sisi domestik terjadi penurunan peringkat obligasi negara Indonesia oleh Goldman Sachs akan menekan rupiah. 

Perusahaan perbankan dan investasi global Goldman Sachs Group, Inc menurunkan peringkat obligasi negara tenor 10 dan 20 tahun menjadi netral, serta menurunkan peringkat saham Indonesia dari overweight menjadi market weight.

“Dari domestik, penurunan peringkat obligasi negara Indonesia juga akan sangat menekan rupiah,” jelasnya

Share
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us