Sah, Telkomsel Guyur Dana Rp2,1 Triliun untuk Gojek!

Jakarta, IDN Times - PT Telekomunikasi Seluler akhirnya resmi melakukan investasi ke PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau Gojek senilai US$150 juta atau setara Rp2,1 triliun. Berdasarkan keterbukaan informasi yang dirilis melalu BEI, kesepakatan ini telah dilakukan pada Senin 16 November 2020 lalu.
"Pada tanggal 16 November 2020 di Jakarta PT Telekomunikasi Selular anak perusahaan dari PT Telkom Indonesia dan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa telah menandatangani perjanjian atas investasi senilai US$150 Juta," VP Investor Relation, Andi Setiawan melalui keterbukaan informasi BEI, Selasa (17/11/2020).
1. Untuk membangun eksositem digital yang lebih baik

Dia menjelaskan, investasi ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Telkomsel
sebagai perusahaan telekomunikasi digital untuk memberikan layanan beyond connectivity.
"Telkom percaya kolaborasi ini dapat memberikan layanan dan solusi yang lebih baik kepada masyarakat dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan berkesinambungan," katanya.
2. Rencana ini telah didiskusikan dalam waktu lama

Sebelumnya Telkomsel memang mempertimbangkan untuk investasi di Gojek dengan membeli obligasi konversi senilai $150 juta yang diterbitkan oleh startup ride-hailing. Rencana ini pun telah didiskusikan lama oleh Telkomsel kepada Gojek.
"Investasi dilakukan sebagai dorongan untuk memperluas bisnis digitalnya," seperti yang dikutip dari Bloomberg.
3. Saham TLKM langsung terbang

Mengutip data RTI, aksi yang dilakukan oleh Telkomsel membuat saham induk perseroan yakni PT Telekomunikasi Indonesia Tbk atau TLKM meningkat.
Pada pukul 13.07 WIB, saham TLKM menguat 4,23 persen atau 130 poin ke level Rp3.200 per saham.