Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

SEA Today Pamit, Akhiri Perjalanan Hampir Lima Tahun Siaran

ilustrasi televisi (freepik.com/black
ilustrasi televisi (freepik.com/black
Intinya sih...
  • SEA Today resmi menghentikan siarannya setelah beroperasi selama empat tahun delapan bulan.
  • Sejak tayangan perdana hingga penutupan, SEA Today menyatakan konsisten menjalankan misi dalam menghadirkan informasi yang bernilai.

Jakarta, IDN Times - SEA Today resmi menghentikan siarannya setelah beroperasi selama empat tahun delapan bulan. Sea Today mengumumkan itu melalui akun Instagram resminya.

Saluran berita itu memposisikan sebagai ruang bagi tim muda untuk menyajikan tayangan jurnalistik yang berlandaskan integritas, semangat, dan profesionalisme.

"Kini, setelah empat tahun delapan bulan yang luar biasa, kami mengucapkan selamat tinggal—bukan dengan kesedihan, melainkan dengan rasa syukur dan kebanggaan yang mendalam," tulisnya, dikutip Rabu (2/7/2025).

1. Selama beroperasi memegang teguh misi jurnalistik

Menteri BUMN RI Erick Thohir (tengah) memotong tumpeng sebagai simbol soft launching SEA Today. Dok.Humas Telkom
Menteri BUMN RI Erick Thohir (tengah) memotong tumpeng sebagai simbol soft launching SEA Today. Dok.Humas Telkom

Sejak tayangan perdana hingga penutupan, SEA Today menyatakan konsisten menjalankan misi dalam menghadirkan informasi yang bernilai. Setiap program disusun dengan ketepatan, disampaikan secara terukur, dan diarahkan pada visi jurnalisme yang berpandangan ke depan.

"Dari siaran perdana hingga akhir perjalanan ini, kami teguh memegang misi kami," tulis Sea Today.

2. SEA Today menyatakan warisan semangat terus bergerak

ilustrasi televisi konvensional (pixabay.com/Vidmir Raic)
ilustrasi televisi konvensional (pixabay.com/Vidmir Raic)

Mereka menyatakan berakhirnya siaran SEA Today tidak menghentikan jejak yang telah ditinggalkan. Nilai dan semangat yang dibangun terus mengalir melalui para jurnalis yang pernah terlibat, layar yang pernah disinari, serta cerita-cerita yang terus berkembang di berbagai ruang.

"Mungkin saluran ini berakhir, tapi kisah kami belum usai. Semangat SEA Today akan terus hidup," tulisnya.

3. SEA Today hargai proses yang telah dilalui hampir lima tahun

ilustrasi televisi konvensional (unsplash.com/Ikhsan Sugiarto)
ilustrasi televisi konvensional (unsplash.com/Ikhsan Sugiarto)

SEA Today mengakhiri masa tayangnya dengan menghargai proses yang telah dilalui selama hampir lima tahun. Penutupan menandai selesainya satu tahap, sekaligus membuka peluang bagi harapan baru.

"Kami pamit dengan kepala tegak, penuh syukur atas apa yang telah kami bangun, dan penuh harapan akan masa depan yang menanti," tambahnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us